Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Jelang Ramadhan, Bulog Amankan Stok Beras di Wilayah Bandung Raya dan Sumedang

Naviandri
29/2/2024 15:15
Jelang Ramadhan, Bulog Amankan Stok Beras di Wilayah Bandung Raya dan Sumedang
Ilustrasi(Antara)

UNTUK mengantisipasi ketersediaan beras di wilayah Bandung Raya, terutama menjelang datangnya puasa dan lebaran dan menekan harga beras yang masih tinggi. Sebanyak 6.500 ton beras bakal masuk Gudang Bulog Cabang Bandung.

Bulog Cabang Bandung memastikan hingga hari ini ketersediaan beras di wilayah kerja Perum Bulog Cabang Bandung, yakni Kota Bandung, Cimahi.

Kabupaten Bandung, Bandung Barat ditambah Sumedang, dalam kondisi aman hingga Maret 2024 mendatang.

Baca juga : Pemkot Bandung Geser Operasi Pasar Beras SPHP ke Kelurahan, Cek Lokasinya di Sini

Kepala Bulog Cabang Bandung Erwin Budiana Kamis (29/2) mengakui, saat ini pergerakan keluar-masuk beras cukup cepat, termasuk di wilayah kerjanya. Ketika ada kekurangan stok beras di Bulog cabang, maka akan ada kiriman dari Bulog, yang memiliki ketersediaan banyak, misal Subang, Karawang, Cirebon, dan Indramayu.

"Tambahan beras ke Bulog Cabang Bandung sebanyak 2.000 ton sudah tiba di Pelabuhan Patimban per Selasa (27/2). Lalu masuk juga sebanyak 3.000 ton dari Bulog Cabang Subang dan 1.500 ton dari Bulog Cabang Karawang. Dengan demikian total beras yang masuk berjumlah 6.500 ton," bebernya.

Bansos dan Beras SPHP

Erwin menegaskan, stok beras di Bulog Bnadung, cukup memadai untuk penyaluran sesuai penugasan. Terutama dari badan pangan nasional, seperti untuk bantuan pangan beras dan beras untuk Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Baca juga : Pemkot Bandung Gelar Operasi Pasar Beras SPHP, Cek Jadwal dan Lokasinya

"Saat ini, sedang marak penyaluran beras SPHP, bersamaan dengan itu, penyaluran bantuan pangan beras terus berjalan. Untuk Februari 2024, pagu penyaluran bantuan pangan beras untuk area kerja, se-Kancab Bandung sebanyak 7.400 ton. Sekitar 1.090 ton di antaranya Kota Bandung," ungkapnya.

Menurut Erwin, penyaluran bantuan beras yang 10 kilogram per penerima manfaat, masih terus hingga Maret 2024. Dan ketersediaan beras di Bulog cabang saat ini, sangat mencukupi untuk pelaksanaan bantuan tersebut.

Termasuk dengan penyaluran SPHP, operasi pasar dan gerakan pangan murah."Untuk Stok sejumlah komoditas lain yang ada di Gudang kami, meliputi 33.943 liter minyak goreng, 32.364 liter tepung terigu. 105.946 kilogram gula pasir dan 1.948 kilogram daging kerbau," ucapnya.

Baca juga : Harga Beras Melejit, Pemkot Bandung Segera Adakan Operasi Pasar

Sementara itu di Kota Bandung, penjualan beras murah masih terus berjalan, untuk hari ini terdapat 3 kecamatan yang menjadi lokasi penjualan beras murah. Penjualan beras murah ini, merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengendalikan inflasi harga pangan.

Melalui Dinas Perdagangan dan Industri Kota Bandung, pemkot menggelar operasi pasar murah yang di dalamnya menjual beras dengan harga murah. Beras murah yang di jual jenis beras medium SPHP seharga Rp50.300 per 5 kilogram dalam satu pak atau hanya Rp10.060 per kilogram.

Dan warga harus membeli dalam satu kemasan 5 kilogram, warga harus membawa KTP sebagai bukti domisili.

Namun, KTP tidak diperlukan untuk membeli komoditi lainnya yang dijual di pasar murah. Adapun, komoditi yang dijual selain beras yaitu minyak goreng, tepung terigu, gula putih, telur ayam, daging sapi, daging ayam, olahan daging ayam, bawang merah, dan sayuran. (Z-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner