Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Majalengka Diterpa 37 Kejadian Bencana Selama Januari

Nurul Hidayah
01/2/2024 19:31
Majalengka Diterpa 37 Kejadian Bencana Selama Januari
Seorang warga sedang memeriksa rumahnya yang dikepung banjir di Majalengka(MI/NURUL HIDAYAH)

SEBANYAK 37 peristiwa bencana telah terjadi di Kabupaten Majalengka selama Januari 2024.  Masyarakat diminta tetap meningkatkan kewaspadaan di puncak musim penghujan ini.

"Kejadian bencana didominasi tanah longsor, yang terjadi 19 kali. Menyusul cuaca ekstrem sebanyak 12 kali, banjir 4 kali dan bencana lain 2 kali," tutur Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Kabupaten Majalengka, Rezza Permana, Kamis (1/2).

Kejadian bencana, lanjut dia, juga menyebabkan sejumlah keluarga
terdampak. Tercatat sebanyak 50 kepala keluarga (KK) atau 122 jiwa
terdampak. Dari jumlah tersebut ada 4 KK yang mengungsi, dua orang luka-luka dan satu orang meninggal dunia.

Baca juga : Majalengka Rawan Bencana dan Sambaran Petir

Selain itu ada 48 bangunan yang terdampak bencana alam, terdiri
dari 37 rusak ringan, 9 rusak sedang dan 2 rusak berat. "Sebanyak 11
bangunan yang terancam," tutur Rezza.

Dia meminta kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan di puncak musim penghujan ini.

Kabupaten Majalengka juga sudah menetapkan  masa siaga bencana musim hujan dari mulai banjir, longsor, dan pergerakan tanah pada 1 Desember 2023-31 Mei 2023. Selain itu, BMKG memprediksi wilayah Kabupaten Majalengka memasuki masa puncak musim hujan mulai Januari 2024, dan potensi curah hujannya mencapai 500 mm yang termasuk kategori sangat tinggi.

Baca juga : 425 Peristiwa Bencana Terjadi di Majalengka

Sementara itu berdasarkan hasil kajian risiko bencana di Kabupaten
Majalengka terdapat 170 desa di 19 kecamatan yang rawan tanah longsor, dan pergerakan tanah yang tersebar di wilayah selatan. Sementara yang masuk kategori rawan banjir terdata sebanyak 57 desa di 15 kecamatan yang berada di wilayah utara.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner