Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PEMERINTAH Kota Sukabumi terus memantau perkembangan harga dan
ketersediaan pasokan komoditas pangan menghadapi Natal dan Tahun Baru 2024. Memasuki musim hujan diharapkan menjadi pertanda kembali
stabilnya pasokan, sehingga berdampak terhadap turunnya harga.
Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menuturkan akhir-akhir ini pasokan berbagai komoditas cenderung tersendat akibat dampak El Nino. Imbasnya, harga sejumlah komoditas pangan di pasaran jadi melambung.
"Produksi sejumlah komoditas jadi menurun akibat kemarau panjang. Perubahan produksi menyebabkan ketidakstabilan harga. Ini memicu berfluktuasinya pasokan dan harga sejumlah komoditas pangan," katanya, seusai memimpin rapat koordinasi pengendalian inflasi melalui stabilitasi pasokan dan harga pangan di Ruang Opproom Balai Kota Sukabumi, Kamis (16/11).
Menghadapi Nataru, kata Kusmana, tentu perlu pengawasan agar pasokan dan harga bisa terkendali. Karena itu, perlu ada koordinasi dengan
daerah tetangga yang selama ini memasok kebutuhan pangan masyarakat Kota Sukabumi.
"Seperti kita ketahui, pasokan pangan, khususnya beras, selama ini masih mengandalkan dari daerah lain. Sebab, produksi dari Kota Sukabumi sendiri hanya mampu mencukupi sekitar 30% dari kebutuhan," ujarnya.
Dalam waktu dekat, Pemkot Sukabumi bakal kembali melaksanakan gelar pangan murah menghadapi Nataru. Rencananya akan digelar pada akhir November serta pada Desember.
"Kegiatan ini merupakan upaya dari pemerintah daerah memberikan akaes
pangan berkualita dan harga yang wajar atau terjangkau oleh masyarakat," pungkasnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, Adrian Hariadi mengatakan menghadapi Nataru biasanya permintaaan komoditas pangan akan meningkat. Karena itu perlu diantisipasi agar ketersediaan pangan mencukupi sehingga tidak akan terlalu berdampak terhadap harga.
"Mudah-mudahan menjelang akhir tahun kita bisa kembali melaksanakan gelar pangan murah untuk memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan dengan harga terjangkau," pungkasnya. (SG)
GUBERNUR Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta kepada korban bencana pergerakan tanah di Kampung Cigintung, Pasirmunjul, Sukatani, Purwakarta untuk segera meninggalkan lokasi pengungsian.
Bantuan ini untuk keduakalinya diterima petani Ciamis pada 2025. Ini bukti nyata sinergi Kementerian Pertanian dan Pemkab Ciamis.
Kabupaten Bandung mencatatkan skor tinggi dalam berbagai pilar penting seperti pertumbuhan ekonomi, sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, kelembagaan, inovasi dan teknologi.
Sejumlah daerah pesisir utara Jawa Barat telah diperingatkan terhadap prakiraan terjadinya banjir rob.
Kegiatan ini tidak sekadar jalan santai biasa, melainkan momentum membangun kesadaran lingkungan melalui seni, konservasi, dan kebersamaan.
APJII menggandeng lima mitra strategis untuk menyediakan layanan kolokasi yang terintegrasi dan berkelanjutan bagi lebih dari 1.300 anggota APJII.
Kami menjalankan perintah Presiden untuk mempercepat penanganan bencana ini
New Sister, Mei lalu, meluncurkan single perdana mereka "Semua Jadi Satu"
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) tetap berkomitmen menyelenggarakan sistem penerimaan siswa baru (SPMB) yang bersih, transparan, akuntabel dan berkeadilan.
The Savva Villas dirancang sebagai proper investasi yang dikelola secara profesional, dengan standar layanan bintang 4 dari Alana, bagian dari jaringan Archipelago International.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi menjamin tidak ada sistem dan praktik titipan pada Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.
Tim gabungan dari berbagai elemen mulai menertibkan lapak pedagang dan lahan parkir di bahu jalan, Kamis (19/6).
Akibat penyakit tersebut 15 orang meninggal dunia sebelum mendapatkan pengobatan.
Rumah Produksi Baraka Films memproduksi film Seribu Bayang Purnama dengan tema drama keluarga yang mengangkat kisah nyata kehidupan petani.
Anak karyawan dan pensiunan PT Pos Indonesia diberi kesempatan untuk melanjutkan studi di Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI).
Sebanyak dua orang selamat namun dua lainnya masih tertimbun material longsoran dari tebing yang ada di atas mereka.
Patroli ini selain menyosialisasikan soal surat edaran penerapan jam malam, juga mendata kalangan pelajar yang masih berkeliaran di atas pukul 21.00 WIB
Sebanyak 5 hunian yang sebelumnya rusak tertimbun material longsor saat ini sedang dibangun kembali
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved