Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
PEMIMPIN gerakan Hizbullah Libanon yang kuat, Hassan Nasrallah, Sabtu (7/8), berjanji akan memberikan tanggapan yang sesuai dan proporsional"terhadap setiap serangan udara Israel di Libanon. Ini disampaikannya setelah gejolak di perbatasan pada minggu ini.
Israel melakukan serangan udara pertamanya di tanah Libanon dalam beberapa tahun pada Kamis (5/8). Sontak itu mendorong Hizbullah untuk menembakkan roket kembali ke negara Yahudi itu pada hari berikutnya.
"Tanggapan kami terkait dengan serangan Israel yang terjadi di Libanon selatan untuk pertama kali dalam 15 tahun," katanya dalam pidato yang disiarkan televisi menjelang peringatan berakhirnya perang terakhir dengan Israel pada 2006.
"Kami ingin memberi tahu musuh bahwa setiap serangan udara oleh angkatan udara Israel di Libanon pasti akan mendapat tanggapan, meskipun dengan cara yang sesuai dan proporsional, karena kami ingin melayani tujuan melindungi negara kami," tambahnya.
Baca juga: Serangan Roket Hizbullah ke Israel sebagai Balasan
Nasrallah menggambarkan serangan udara dalam minggu ini sebagai perkembangan yang sangat berbahaya. Akan tetapi ia mengatakan Hizbullah tidak menginginkan perang.
"Kami tidak mencari perang dan kami tidak ingin menuju perang, tetapi kami siap untuk itu jika perlu," katanya. Ucapan itu menggemakan komentar serupa oleh negara Yahudi minggu ini.
Sebelum Kamis, serangan udara terakhir Israel di Libanon terjadi pada 2014, ketika pesawat tempur menyerang wilayah dekat perbatasan Suriah.
Baca juga: Iran Sebut Berita Barat, Israel, Saudi Tergolong Perang Psikologis
Tembakan roket Hizbullah ke posisi Israel pada Jumat (6/8) pagi memicu serangan balasan dari Israel. Ini mendorong penjaga perdamaian PBB untuk memperingatkan situasi yang sangat berbahaya.
Namun negara Yahudi itu kemudian mengatakan, "Tidak ingin meningkat menjadi perang penuh." Amerika Serikat pada Jumat mendesak pemerintah Libanon untuk mencegah Hizbullah menembakkan roket ke Israel.
Konflik 33 hari pada musim panas 2006 menewaskan 1.200 orang di Libanon, sebagian besar warga sipil. Di pihak Israel terdapat 160 orang tewas, sebagian besar tentara.
Baca juga: Temui Presiden Iran, Hamas Sampaikan Perkembangan Terkini Palestina
Gencatan senjata yang didukung PBB pada 14 Agustus 2006 mengakhiri konflik itu. Tentara Libanon ditempatkan di sepanjang daerah perbatasan.
Hizbullah merupakan satu-satunya pihak yang tidak melucuti senjata setelah perang saudara Libanon 1975-1990.
Kelompok ini telah lama menjadi sasaran sanksi AS dan masuk daftar hitam sebagai organisasi teroris. Meski demikan, kelompok Syiah ini juga merupakan pemain politik yang kuat dengan sejumlah kursi di parlemen Libanon. (AFP/OL-14)
Teranyar, seorang pria Palestina-AS, Saif al-Din Kamil Abdul Karim Musalat, tewas dalam serangan pemukim ilegal Israel di Tepi Barat yang diduduki.
PERUNDINGAN gencatan senjata Jalur Gaza berada di ujung tanduk. Soalnya, Hamas dan Israel pada Sabtu (12/7) saling menuduh pihak lain menghalangi upaya mencapai kesepakatan.
ISU Presiden AS Donald Trump diusulkan PM Israel Benjamin Netanyahu layak menerima Nobel Perdamaian Dunia memicu perdebatan.
Sedikitnya 24 orang tewas di Gaza selatan saat antre bantuan, di tengah tuduhan pasukan Israel menembaki warga sipil. IDF membantah.
SEDIKITNYA 798 warga Palestina tewas oleh pasukan militer Israel selagi mereka mengakses bantuan kemanusiaan di Gaza sejak akhir Mei 2025.
LAPORAN baru dari Israel menuduh Hamas menggunakan kekerasan seksual sebagai senjata perang selama serangan 7 Oktober. Namun, seorang pejabat tinggi PBB membantahnya.
ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7).
PEMERINTAH Israel menyatakan kesediaannya untuk menjajaki perdamaian dengan Suriah.
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
KETUA DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta pemerintah Indonesia mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel.
TENTARA Israel menghadapi tantangan logistik dan mekanis yang semakin besar di tengah perang berkepanjangan di Jalur Gaza, Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved