Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Minggu, 20 April 2025.
Sebanyak 38 kota besar di Indonesia diperkirakan akan mengalami cuaca beragam, mulai dari hujan ringan hingga hujan disertai petir.
BMKG melaporkan adanya Bibit Siklon Tropis 97S yang dalam 24 jam ke depan diperkirakan bergerak ke Tenggara, namun dalam 48–72 jam ke depan akan berbalik arah menuju Barat Laut.
Sistem ini membentuk daerah konvergensi dari Laut Arafuru hingga Teluk Karpentaria dan menyebabkan peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot di wilayah tersebut.
Selain itu, sirkulasi siklonik terpantau di Samudera Hindia Barat Daya Lampung yang turut membentuk konvergensi memanjang dari Barat Sumatera Utara hingga Barat Daya Banten.
Kondisi ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan gelombang tinggi di sekitar wilayah tersebut.
Kombinasi dinamika atmosfer ini memicu potensi hujan sedang hingga lebat serta cuaca ekstrem di sejumlah wilayah berikut:
Peningkatan kecepatan angin >25 knot terpantau di Laut Arafuru bagian timur dan Teluk Karpentaria.
Waspadai ketinggian gelombang 2,5 hingga 4 meter di perairan Samudera Hindia barat Kepulauan Mentawai hingga Bengkulu.
Potensi Banjir ROB di Wilayah Pesisir Kepulauan Riau dan Jawa Tengah.
BMKG mengingatkan bahwa informasi yang disampaikan merupakan gambaran umum cuaca. Untuk pembaruan setiap 3 jam dan informasi yang lebih spesifik, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG di Play Store dan App Store, atau mengunjungi situs resmi www.bmkg.go.id dan media sosial Info BMKG.
Sumber: Youtube BMKG
BMKG membuat sistem peringatan dini tsunami Indonesia (InaTEWS) yang resmi beroperasi sejak 11 November 2008.
BMKG memprakirakan hujan lebat hingga sangat lebat akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
BMKG kini menempatkan diri sebagai lembaga strategis berbasis sains dan teknologi yang menjadi salah satu ujung tombak pembangunan dan kebijakan nasional.
Warga DKI Jakarta hari ini, Kamis 14 Agustus 2025, bisa menyiapkan agenda luar ruang tanpa khawatir hujan.
Berdasarkan BMKG, gempa bumi tektonik magnitudo 4.7 terjadi Rabu (13/8) sekitar pukul 08.32 WIB terletak di koordinat 7.66 LS dan 107.15 BT.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat beberapa kejadian bencana di pekan kedua bulan Agustus 2025. Data tersebut dihimpun pada periode 11 hingga 12 Agustus 2025
CUACA ekstrem berpotensi di sejumlah daerah di Jawa Tengah, Senin (12/8), hujan ringan hingga lebat mengguyur sebagian besar daerah sehingga diminta warga untuk waspada
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
CUACA ekstrem tak hanya menjadi ancaman di musim penghujan. Dalam beberapa hari terakhir, hujan deras hingga ekstrem kembali mengguyur sejumlah wilayah di Tanah Air,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved