Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
JUMLAH orang dewasa yang kelebihan berat badan di Indonesia telah meningkat dua kali lipat dalam dua dekade terakhir. Tingkat obesitas di Indonesia meningkat dengan cepat di kalangan rumah tangga kaya dan miskin seiring pergeseran dari pola makan tradisional menuju produk olahan yang sering kali lebih tinggi lemak dan gula, serta lebih murah dibandingkan makanan bergizi.
Akses yang mudah dan murah terhadap makanan tidak sehat terkait langsung dengan peningkatan kelebihan berat badan dan obesitas.
Di antara orang dewasa dan anak-anak, mengonsumsi makanan ultra-olahan sangat terkait dengan kelebihan berat badan, konsumsi soda secara khusus terkait dengan obesitas di kalangan pria dewasa.
Mie instan dan minuman manis juga menyebabkan peningkatan kadar protein C-reaktif – sebuah penanda risiko kardiovaskular – menurut penelitian yang menggunakan data representatif nasional.
Menemukan keseimbangan itu sulit, terutama dalam hal nutrisi. Perencanaan makanan dengan bahan sehat memerlukan waktu, dan seringkali, makanan cepat saji lebih nyaman.
Namun, agar terlihat dan merasa terbaik, tubuh Anda membutuhkan campuran kompleks nutrisi setiap hari. Kita berbicara tentang jumlah yang tepat dari protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, air, dan serat.
Director Worldwide Nutrition Education and Training Herbalife Susan Bowerman mengatakan ada beberapa cara mudah untuk menggabungkan makanan sehat dan suplemen untuk memenuhi kebutuhan harian Anda dan menemukan keseimbangan kalori yang tepat untuk membantu menurunkan, menambah, atau mempertahankan berat badan Anda.
“Filosofi Nutrisi Global Herbalife menekankan keseimbangan 40-30-30 antara karbohidrat, protein, dan lemak sehat bersama dengan cukup olahraga dan istirahat setiap hari. Menemukan keseimbangan itu dan mengembangkan rutinitas sehat akan sangat membantu Anda menjalani hidup terbaik Anda,” kata Bowerman.
Protein adalah makronutrien penting bagi hampir setiap sel dalam tubuh. Anda menggunakan protein untuk memproduksi molekul penting seperti hormon dan enzim serta untuk membangun dan memelihara jaringan otot. Protein juga sangat baik untuk memuaskan rasa lapar.
Tubuh Anda terus-menerus menyusun, memecah, dan menggunakan protein, jadi penting untuk memasukkan cukup protein dalam diet Anda setiap hari untuk menggantikan apa yang telah digunakan.
Anda sebaiknya memenuhi hingga 30% dari asupan kalori harian Anda berasal dari protein nabati atau hewani tanpa lemak.
Sumber protein:
Tubuh Anda lebih menyukai makronutrien lain yaitu karbohidrat sebagai bahan bakar, sehingga penting untuk mendapatkan cukup setiap hari.
Anda direkomendasikan agar mendapatkan sekitar 40% kalori dari karbohidrat biji-bijian utuh, sayuran, dan buah – bukan jenis manis atau bertepung yang ditemukan dalam kue-kue, soda atau permen.
Sumber karbohidrat:
Tubuh Anda juga membutuhkan sedikit lemak sehat yang bermanfaat seperti lemak dari ikan, kacang-kacangan, minyak zaitun dan alpukat.
Lemak adalah sumber kalori yang sangat terkonsentrasi, itulah sebabnya Anda direkomendasikan membatasi lemak hingga 30% atau kurang dari asupan kalori harian Anda.
Sumber lemak:
Vitamin dan mineral terlibat dalam banyak reaksi kimia yang dilakukan tubuh setiap hari; banyak mineral – seperti kalsium dan magnesium – memiliki peran struktural dalam tubuh.
Diet seimbang membantu menyediakan vitamin dan mineral yang Anda butuhkan; mengonsumsi suplemen multivitamin harian juga membantu mendapatkan jumlah yang tepat.
Makanan nabati menghasilkan berbagai senyawa alami yang disebut fitonutrien. Mereka memiliki sejumlah manfaat seperti mencegah penyakit, meningkatkan kekebalan tubuh serta memperbaiki kerusakan DNA.
Pigmen mereka memberikan warna indah pada buah-buahan dan sayuran. Itulah sebabnya penting untuk mengonsumsi makanan berwarna-warni yang kaya tanaman.
Sumber fitonutrien:
Serat mendukung proses pencernaan, membantu membuat Anda kenyang serta mendorong pertumbuhan bakteri baik di saluran pencernaan.
Buah utuh, sayuran, biji-bijian utuh dan kacang-kacangan adalah sumber serat makanan terbaik; tetapi jika Anda tidak dapat memenuhi rekomendasi 25 gram setiap hari, Anda bisa menambahkan suplemen serat.
Sumber serat:
Tubuh manusia terdiri dari 70% air; jadi tidak mengherankan bahwa kita perlu tetap terhidrasi agar tetap sehat.
Tubuh Anda membutuhkan air untuk mengangkut nutrisi ke sel-sel serta membuang produk limbah. Air juga membantu mengontrol suhu tubuh serta melumasi sendi-sendi, organ-organ dan jaringan-jaringan.
Rekomendasi umum untuk cairan adalah sekitar delapan gelas (240 mililiter) per hari.
Air harus menjadi pilihan pertama tetapi minuman lain juga dapat dihitung untuk memenuhi kebutuhan cairan harian Anda.
Sumber air:
Proses menggoreng menghasilkan senyawa berbahaya, termasuk senyawa karsinogenik yang berpotensi meningkatkan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Orangtua perlu memberikan contoh kepada anak dan menjelaskan pentingnya mengonsumsi makanan yang bergizi.
Pada makanan yang dimasak di rumah, setiap porsinya dapat ditakar sesuai kebutuhan. Hal ini berbeda dengan langsung menggunakan bumbu cepat saji.
Oat dan gandum utuh terbukti secara ilmiah bisa membantu menurunkan kolesterol karena tinggi serat larut yang dapat mengikat kolesterol dalam usus.
Sarapan adalah bagian penting dari rutinitas harian yang tidak boleh dilewatkan, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Faktanya, sarapan menyumbang sekitar 20% energi harian
Jaja Mihardja mengalami sejumlah penyakit seperti infeksi pernapasan, infeksi ginjal, dan diabetes.
Nasi sering disalahkan sebagai penyebab naiknya berat badan dan gula darah. Padahal, jika dikonsumsi dengan bijak, nasi tetap bisa menjadi bagian dari pola hidup sehat. Simak faktanya.
Diet yang mengurangi asupkan kalori secara ekstrem, bisa berdampak serius pada kesehatan mental.
Usai liburan, banyak orang merasa bersalah karena pola makan tersebut dan berujung pada niat untuk detoks atau diet ketat untuk menurunkan berat badan.
Musim hujan bukan halangan untuk diet. Temukan 5 makanan hangat rendah kalori namun bergizi tinggi.
Enggak perlu diet aneh-aneh, diet OMAD, ketogenik, OCD. Selama orang itu melakukan diet yang seimbang dan dilakukan jangka panjang, hasilnya jauh lebih bagus.
Agar tak bingung, soal jenis, kuantitas, dan kualitas yang nutrisi sesuai dengan karakter tubuh kita, kamu bisa manfaatkan fitur Met-U lewat aplikasi U by Prodia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved