Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Merestorasi Partai Politik

12/11/2020 05:00
Merestorasi Partai Politik
Ilustrasi MI(MI/Duta)

 

DALAM demokrasi, partai politik ialah kunci. Posisinya sangat strategis, perannya pun amat menentukan apakah demokrasi sebagai panduan hidup sebuah bangsa putih bersih atau hitam kelam.

Cukup banyak fungsi partai politik sebagai salah satu pilar demokrasi. Yang tak kalah penting ialah partai politik berfungsi sebagai pabrik pemimpin bangsa. Lewat partai politik, calon-calon pejabat publik digodok agar punya kemampuan hebat untuk melayani rakyat. Melalui partai politik, para kandidat penyelenggara negara ditempa agar punya kapasitas mengelola negara secara paripurna.

Intinya, semua peran yang melekat dalam diri partai politik mulia jika dijalankan sesuai hakikatnya. Pada prinsipnya, seluruh fungsi partai politik sangat berarti bagi kehidupan negeri jika diimplementasikan bukan untuk kepentingan diri sendiri.

Namun, harus kita tegaskan bahwa arti penting fungsi dan peran partai politik di Republik ini masih sekadar narasi indah di atas kertas. Belum ada satu pun fungsi dan peran itu yang dijalankan partai politik sebagaimana mestinya. Sebagai sarana komunikasi politik, fungsi parpol belum maksimal sehingga tak sedikit rakyat yang memilih cara sendiri menyampaikan aspirasi.

Pentas pilkada serentak yang sedang bergulir menjadi petunjuk nyata, sangat nyata, bahwa partai politik masih suka bertindak semaunya. Mereka yang seharusnya menjadi produsen pemimpin negara terlihat tak berdaya sehingga di banyak daerah hanya ada calon tunggal.

Partai politik tetap cenderung pragmatis dalam bersikap dan bertindak. Politik dinasti yang marak di pilkada kali ini merupakan bukti tak terbantahkan bahwa partai politik masih menempatkan kekuasaan di atas segalanya. Mereka abai dengan prinsip-prinsip dasar demokrasi. Politik uang yang diyakini terus merajalela di pesta demokrasi kian menebalkan keyakinan akan kuatnya semangat pengabaian itu.

Tidak mengherankan jika hasil survei dari waktu ke waktu konsisten menempatkan partai politik di posisi terbawah daftar lembaga yang mendapatkan kepercayaan rakyat. Harus dikatakan bahwa partai politik hanya besar dalam hal kuantitas, tetapi kecil di sisi kualitas.

Pada konteks itulah kita layak memberikan apresiasi kepada Partai NasDem yang kemarin merayakan usia ke-9 tahun. Soal usia, NasDem memang masih belia. Namun, mereka mampu memberikan warna tersendiri di dunia perpolitik an kita. Ia hadir dengan semangat restorasi, gerakan perubahan, yang tidak sekadar gagah-gagahan, tetapi betul-betul diimplementasikan.

Dengan platform politik tanpa mahar dan tanpa syarat, Partai NasDem ialah pelopor bagi terwujudnya demokrasi yang bersih dan substansial. NasDem pula yang terus mendorong penyederhanaan partai dengan menaikkan parliamentary threshold dari 4% menjadi 7%.

Dengan ambang batas seketat itu, tidak akan gampang bagi kebanyakan partai yang ada sekarang untuk bertahan. Namun, NasDem tak peduli kendati harus tereliminasi, yang utama bagi mereka ialah kehidupan politik menjadi lebih baik.

Langkah apik terkini, NasDem akan menggelar konvensi calon presiden 2024. Mereka senantiasa menyuguhkan sajian politik dan praktik berdemokrasi yang maju dengan memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh warga bangsa. Jelas dan tegas bahwa NasDem mengedepankan politik kebangsaan, bukan politik yang mendewakan kekuasaan.

Sudah saatnya seluruh partai politik memperkuat kelembagaan dan merestorasi diri agar mampu memainkan fungsinya secara optimal sehingga kepercayaan rakyat meningkat. Sebagai kunci dan pilar demokrasi, partai politik tak boleh terus-terusan rapuh dan berkarat.



Berita Lainnya
  • Mencurahkan Hati untuk Papua

    11/7/2025 05:00

    JULUKAN ‘permata dari timur Indonesia’ layak disematkan untuk Pulau Papua.

  • Bukan Bangsa Pelanduk

    10/7/2025 05:00

    Indonesia perlu bersikap tegas, tapi bijaksana dalam merespons dengan tetap menjaga hubungan baik sambil memperkuat fondasi industri dan diversifikasi pasar.

  • Bansos bukan untuk Judol

    09/7/2025 05:00

    IDAK ada kata lain selain miris setelah mendengar paparan PPATK terkait dengan temuan penyimpangan penyaluran bantuan sosial (bansos).

  • Dicintai Rakyat Dibenci Penjahat

    08/7/2025 05:00

    KEJAKSAAN Agung (Kejagung) bukan lembaga yang menakutkan. Terkhusus bagi rakyat, terkecuali bagi penjahat.

  • Investasi Enggan Melesat

    07/7/2025 05:00

    PEMERINTAHAN Presiden Prabowo Subianto tampaknya mulai waswas melihat prospek pencapaian target pertumbuhan ekonomi 8% pada 2028-2029.

  • Di Laut, Kita Dikepung Petaka

    05/7/2025 05:00

    LAGI dan lagi, publik terus saja dikagetkan oleh peristiwa kecelakaan kapal di laut. Hanya dalam sepekan, dua kapal tenggelam di perairan Nusantara.

  • Jangan Menyerah Lawan Kekejian Israel

    04/7/2025 05:00

    MEMBICARAKAN kekejian Israel adalah membicarakan kekejian tanpa ujung dan tanpa batas.

  • Musim Potong Hukuman Koruptor

    03/7/2025 05:00

    SINDIRAN bahwa negeri ini penyayang koruptor kian menemukan pembenaran. Pekik perang terhadap korupsi yang cuma basa-basi amat sulit diingkari.

  • Menjerat Penjaja Keadilan

    02/7/2025 05:00

    ADA angin segar dalam penegakan hukum terhadap koruptor.

  • Lagu Lama Korupsi Infrastruktur

    01/7/2025 05:00

    PROYEK pembangunan ataupun pembenahan terkait dengan jalan seperti menjadi langganan bancakan untuk dikorupsi.

  • Mendesain Ulang Pemilu

    30/6/2025 05:00

    MAHKAMAH Konstitusi kembali menghasilkan putusan progresif terkait dengan penyelenggaraan pemilu di Indonesia

  • Jangan lagi Ditelikung Koruptor

    28/6/2025 05:00

    PEMERINTAH kembali terancam ditelikung koruptor.

  • Berhenti Membebani Presiden

    27/6/2025 05:00

    MENTERI sejatinya dan semestinya adalah pembantu presiden. Kerja mereka sepenuhnya didedikasikan untuk membantu kepala negara mengatasi berbagai persoalan bangsa.

  • Mitigasi setelah Gencatan Senjata

    26/6/2025 05:00

    GENCATAN senjata antara Iran dan Israel yang tercapai pada Senin (23/6) malam memang kabar baik.

  • Nyalakan Suar Penegakan Hukum

    25/6/2025 05:00

    KITAB Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang bermartabat haruslah mengutamakan perlindungan menyeluruh atas hak-hak warga.

  • Menekuk Dalang lewat Kawan Keadilan

    24/6/2025 05:00

    PRESIDEN Prabowo Subianto akhirnya menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 24 Tahun 2025 tentang Penanganan Secara Khusus dan Pemberian Penghargaan bagi Saksi Pelaku, akhir pekan lalu.