Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Dunia akan mengonsumsi 4.370 ton emas tahun ini.
Aturan tersebut dituangkan dalam Peraturan Bappebti Nomor 4 tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Emas Digital Di Bursa Berjangka.
"Semakin banyak penduduk yang mempercayakan titipan emas dalam tabungan emas, jumlahnya meningkat 80% dari tahun 2018 lalu," katanya
Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik untuk sesi kelima berturut-turut pada akhir perdagangan Rabu atau Kamis pagi WIB (20/2).
Harga emas Antam terus mengalami kenaikan hingga mencapai Rp 924 ribu per gram.
Emas menjadi pilihan investor karena mereka khawatir bahwa dana talangan pemerintah dan suku bunga rendah akibat Covid-19 akan menyebabkan masalah inflasi.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh US$23,4 atau 1,37%n, menjadi ditutup pada US$1687,8 per ounce.
Indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, menguat 0,24%n menjadi 100,19. Indeks sempat mencapai tertinggi dua minggu di 100,48 di awal sesi.
"Kami melihat aksi ambil untung jangka pendek di sini dalam emas," kata Tai Wong, kepala perdagangan derivatif logam mulia dan logam dasar di BMO.
"Ini inflasi terkendali dan rendah, serta juga lebih rendah dari inflasi bulan bulan sebelumnya yaitu bulan Maret 2,96% dan Februari 2,98%."
Ketegangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok atas wabah covid-19 memicu kekhawatiran akan perang dagang baru dan mendorong investor mencari aset-aset safe havens.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh US$22,1 atau 1,29%, menjadi ditutup pada US$1.688,5 per ounce.
Laporan klaim pengangguran mingguan yang dirilis pada Kamis (7/5) menunjukkan 3,17 juta klaim pengangguran baru selama pekan yang berakhir 2 Mei.
Untuk harga jual kembali emas Antam turut naik dari sebelumnya yaitu di angka Rp819.000 per gram atau naik Rp6.000 per gram.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh US$15,9 dolar AS atau 0,93%, menjadi ditutup pada US%1.698 per ounce.
"The Fed akan mulai membeli reksa dana obligasi yang diperdagangkan di bursa efek (ETF) untuk pertama kalinya. Ini besar ... ini lebih banyak stimulus datang ke meja."
"Harga emas telah melonjak selama beberapa minggu terakhir tetapi tampaknya sekarang Anda memiliki latar belakang ekonomi makro yang akan mendukung harga tinggi dalam waktu dekat."
Sebuah laporan yang dirilis oleh Departemen Perdagangan AS pada Jumat (15/5) menunjukkan penjualan ritel AS merosot 16,4% pada April, di tengah penguncian atau lockdown.
"Alasan mengapa emas agak bergoyang di sekitar perubahan positif dan negatif untuk hari ini adalah karena semua orang berpikir risk-on (mengambil risiko) masuk ke ekuitas."
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved