Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PELATIH kepala ganda campuran bulu tangkis Indonesia Rionny Mainaky memastikan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, yang masing-masing berusia 22 dan 20 tahun, telah menunjukkan kapasitas untuk bersaing di level atas, meski usia mereka masih muda.
Rionny mengatakan gelar juara yang diraih Jafar/Felisha di Taiwan Terbuka 2025 dan keberhasilan mencapai semifinal Kejuaraan Asia 2025 menjadi bukti ganda campuran ini layak diperhitungkan di level elite, termasuk di ajang Singapura Terbuka 2025 di Singapore Indoor Stadium pada 27 Mei-1 Juni.
"Jafar/Felisha sudah membuktikan diri dengan menjadi juara di level Super 300 dan mencapai semifinal Kejuaraan Asia yang setara Super 1000. Ini menjadi modal mereka. Dengan usia yang masih muda, level mereka sudah bisa di atas," ujar Rionny dalam keterangan tertulis PP PBSI, Senin (26/5).
Rionny juga menilai pasangan ini memiliki fondasi kuat dari kedisiplinan, mentalitas, dan pola hidup yang mendukung karier mereka
sebagai atlet profesional.
"Tinggal mereka tingkatkan cara mainnya. Strategi harus kaya, main lawan siapa harus bagaimana," katanya.
Rionny berharap Jafar/Felisha, yang akan menghadapi wakil Taiwan Ming Che Lu/Hung En-Tzu, bisa melangkah jauh di Singapura Terbuka 2025.
"Semoga mereka cepat beradaptasi dengan kondisi lapangan. Dari latihan saya melihat mereka siap dari pergerakan, skill, konsentrasi, dan semuanya," ujar Rionny.
Gelar juara Taiwan Terbuka 2025 diraih Jafar/Felisha setelah menaklukkan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti 18-21, 21-13, dan 21-17 di laga final.
Kemenangan itu mengukuhkan mereka sebagai ganda campuran terbaik Indonesia saat ini, menggantikan Dejan/Gloria Emanuelle Widjaja yang telah berpisah dan berperingkat ke-13 dunia.
Indonesia juga memiliki dua pasangan ganda campuran lain di ajang Singapura Terbuka 2025, yaitu Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan
pasangan nonpelatnas Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja.
Di babak 32 besar, Rinov/Pitha akan melawan wakil Skotlandia Alexander Dunn/Julie Macpherson, sementara Rehan/Gloria menghadapi pasangan tuan rumah Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia.
Indonesia memiliki tujuh wakil di di turnamen berhadiah US$1 juta (sekitar Rp16,2 miliar) tersebut.
Lainnya adalah Jonatan Christie di nomor tunggal putra, ditambah tiga ganda putra, yakni Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. (Ant/Z-1)
Adnan/Indah menyingkirkan unggulan pertama asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, di putaran pertama Indonesia Terbuka.
Adnan/Indah menghadapi pasangan asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, dan berhasil meraih kemenangan dua gim langsung 24-22 dan 21-12.
Pasangan ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu akan menjalani debut di turnamen level Super 1000.
Varrel/Lisa menang meyakinkan 21-15 dan 21-16 atas pasangan India Satish Kumar Karunakaran/Aadya Variyath di laga pembuka Malaysia Masters.
Amri/Nita menundukkan pasangan Taiwan Chen Cheng Kuan/Hsu Yin-Hui dalam laga dua gim langsung 21-18 dan 22-20 di putaran pertama Malaysia Masters.
Jafar/Felisha menjadi pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia saat ini dengan mengantongi 48.130 poin.
Jafar/Felisha membungkam ganda tuan rumah Hong Wei Ye/Nicole Gonzales Chan dua gim langsung 21-16 dan 21-15 di Taipei Arena, Taipei, Taiwan.
Ketiga pasangan tersebut adalah Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti, dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.
Jafar/Felisha mengaku puas dengan hasil pada pertandingan ini karena bermain mendominasi sepanjang dua gim dan tidak membiarkan lawan mencatatkan dua digit poin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved