Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
GANDA campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu mencatat kenaikan lima peringkat ke posisi 17 dunia dalam daftar terbaru BWF World Ranking per 13 Mei 2025, setelah menjuarai turnamen BWF World Tour Super 300 Taiwan Terbuka 2025.
Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan Jafar/Felisha sebagai pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia saat ini dengan mengantongi 48.130 poin.
Gelar juara Taiwan Terbuka 2025 mereka raih setelah menaklukkan pasangan senegara, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dalam laga final dengan skor 18-21, 21-13, dan 21-17.
Adapun Dejan/Fadia, yang baru dipasangkan sejak Januari 2025, turut mencatat lonjakan signifikan setelah tampil di Taiwan Terbuka 2025. Pasangan ini naik 17 peringkat dan kini menghuni posisi ke-48 dunia dengan 29.478 poin.
Kenaikan juga dialami pebulu tangkis Indonesia lainnya setelah tampil, pekan lalu. Pasangan Amri Syahnawi/Nita Violina yang naik tiga tingkat ke peringkat 33 dunia dengan raihan 35.320 poin.
Sementara itu, pasangan nonpelatnas Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja mencatatkan peningkatan lima peringkat ke posisi 26 dunia dengan 38.100 poin.
Dari sektor tunggal putra, Mohammad Zaki Ubaidillah naik 12 peringkat ke posisi 55 dunia dengan 28.005 poin.
Atlet yang akrab disapa Ubed itu sebelumnya terhenti di perempat final Taiwan Terbuka setelah berjuang dalam tiga gim melawan tunggal putra unggulan tuan rumah, Chou Tien Chen, dengan skor 21-16, 18-21, dan 19-21.
Sementara itu, dua wakil Indonesia dari nomor tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi dan Ester Nurumi Tri Wardoyo, masing-masing mengalami kenaikan satu peringkat ke posisi 32 (39.065 poin) dan 33 dunia (38.878 poin).
Dari sektor ganda putri, pasangan Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose mencatat lonjakan 17 peringkat ke posisi 51 dunia dengan 26.098 poin setelah mencapai semifinal Taiwan Terbuka.
Mereka harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Mizuki Otake/Mitu Takahashi, dengan skor 14-21, 19-21.
Peringkat para atlet Indonesia diperkirakan masih akan berubah dalam waktu dekat, seiring dengan keikutsertaan sejumlah pemain dalam turnamen Super 500 Thailand Terbuka 2025 yang digelar di Nimibutr Stadium, Bangkok, pada 13-18 Mei 2025. (Ant/Z-1)
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Alwi Farhan naik dua peringkat ke posisi 23 dengan koleksi 47.030 poin, hasil dari tambahan 7.000 poin berkat kesuksesan di Makau Terbuka.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
Amri/Nita memastikan kemenangan dengan skor 21-15 dan 7-1 atas Rehan/Gloria di perempat final Makau Terbuka.
Amri/Nita lolos ke babak delapan besar setelah menumbangkan ganda Malaysia Loo Bing Kun/Go Pei Kee lewat rubber game 21-9, 20-22, dan 21-11 di babak 16 besar Makau Terbuka.
Rehan/Gloria dan Amri/Nita sama-sama mengalahkan pasangan ganda campuran India di babak 32 besar Makau Terbuka.
Adnan/Indah mengakhiri perlawanan Rinov/Pitha dalam drama rubber game yang berlangsung 54 menit, 20-22, 21-18, dan 21-10 di Makau Terbuka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved