Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
KANKER leher rahim atau kanker serviks masih menjadi pembunuh nomor satu perempuan di Indonesia. Karena itu, MSD Indonesia bersama Kementerian Kesehatan menggelar kampanye sebagai edukasi pentingnya pencegahan kanker leher rahim.
Tahun ini, kampanye edukasi 'Tenang untuk Menang' mulai digelar Kamis (14/8). Bandung menjadi kota yang dipilih untuk menjadi yang pertama.
Kampanye tahun ini menjadi rangkaian kegiatan tahun kedua yang akan digelar di berbagai wilayah Indonesia untuk mendorong kesadaran publik akan pentingnya pencegahan kanker leher rahim.
"Kampanye ini hadir dengan pendekatan yang lebih interaktif, partisipatif, dan dekat dengan komunitas," papar George Stylianou, Managing Director MSD Indonesia.
Di Bandung, kegiatan edukasi diikuti oleh ratusan siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 kelas IX, guru, tenaga kesehatan, serta ibu-ibu PKK dari sejumlah wilayah di Jawa Barat.
Kanker leher rahim masih menjadi salah satu ancaman kesehatan di Indonesia. Berdasarkan data Globocan 2022, terdapat lebih dari 36.000 kasus baru kanker leher rahim di Indonesia, dengan lebih dari 20.000 kematian akibat penyakit ini.
Kanker ini sebenarnya dapat dicegah. Salah satunya dengan imunisasi HPV.
Tanpa upaya pencegahan yang sistematis dan berkelanjutan, Indonesia diperkirakan akan kehilangan 1,7 juta perempuan pada 2070.
Komitmen pemerintah
Pada kesempatan itu, Direktur Penyakit Tidak Menular (PTM) Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengatakan pemerintah Indonesia berkomitmen kuat mewujudkan masa depan yang lebih sehat bagi perempuan melalui implementasi Rencana Aksi Nasional (RAN) Eliminasi Kanker Leher Rahim 2023–2030. Ini bukan sekadar kebijakan, melainkan bentuk nyata perlindungan negara terhadap perempuan Indonesia.
"Perjalanan menuju eliminasi ini adalah langkah panjang, namun sangat mungkin untuk dicapai dengan kerja sama dan komitmen lintas sektor. Tahun ini, kami terus memperluas cakupan imunisasi HPV termasuk untuk remaja perempuan usia 12 dan 15 tahun melalui imunisasi kejar," ungkapnya.
Pemerintah mengapresiasi kontribusi mitra seperti MSD yang terus aktif mendukung edukasi masyarakat. "Bersama, mari kita pastikan tidak ada perempuan Indonesia yang tertinggal dalam upaya pencegahan kanker leher rahim," ujar Nadia.
Indonesia menargetkan cakupan vaksinasi HPV 90% pada anak usia sekolah dasar kelas 5 dan 6 atau setara 11 dan 12 tahun hingga 2030.
Tahun 2025 menjadi momentum krusial untuk memperluas upaya eliminasi kanker leher rahim, seiring diperluasnya cakupan program imunisasi HPV yang kini menjangkau remaja perempuan usia 15 tahun melalui imunisasi kejar.
Hak perempuan
Lebih jauh George Stylianou menyatakan setiap perempuan berhak untuk tahu, dilindungi, dan tumbuh menjadi perempuan hebat yang sehat dan kuat. ‘Tenang untuk Menang’ hadir bukan hanya untuk menyampaikan informasi, tetapi juga membangun kesadaran dan mendorong tindakan nyata terkait pencegahan dari kanker leher rahim.
Langkah kolaboratif ini, lanjutnya, menjadi salah satu upaya agar semakin banyak perempuan terlindungi sejak dini, dimulai dari edukasi.
Di sisi lain, sebagai organisasi pemberdayaan masyarakat khususnya keluarga, TP PKK Provinsi Jawa Barat memegang peran strategis dalam menyampaikan edukasi imunisasi HPV secara langsung di tingkat keluarga dan komunitas.
Pokja IV TP PKK Provinsi Jawa Barat, Winni Nurwini mengatakan pendekatan ibu ke ibu terbukti ampuh membangun kepercayaan dan kesadaran.
"Dengan jejaring yang luas, kami ingin memastikan edukasi terkait kanker leher rahim ini sampai ke rumah-rumah, menjadi gerakan yang menyentuh dan berdampak," tandasnya.
Sementara itu, pada sesi edukasi kesehatan, Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit Umum Pusat Dr Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Rodman Tarigan menyatakan vaksin HPV direkomendasikan sebagai imunisasi rutin pada anak usia 11 atau 12 tahun, sebelum terpapar oleh virus HPV.
"Jika terlewat, dua dosis vaksin HPV direkomendasikan untuk sebagian besar orang yang memulai rangkaian vaksin sebelum menginjak usia 15 tahun. Penting bagi setiap pihak memahami urgensi ini," tuturnya.
Apalagi, lanjut dia, berbagai bukti ilmiah telah menunjukkan bahwa vaksin HPV efektif dalam membantu mencegah infeksi HPV yang berisiko berkembang menjadi kanker leher rahim di kemudian hari.
Melanjutkan inisiatif yang dimulai pada 2024, Kampanye “Tenang untuk Menang 2025” akan dilaksanakan secara bertahap di berbagai provinsi dari Agustus hingga November 2025. Dengan mengusung tema ‘Ibu Tenang, Anak Terlindungi, Indonesia Menang Lawan Kanker Leher Rahim.’ Kampanye ini diharapkan menjadi gerakan edukatif yang membangun percakapan, memperkuat peran komunitas, dan mendorong kolaborasi nyata dalam upaya eliminasi kanker leher rahim di Indonesia.
“Saatnya kita bergerak bersama, membekali diri dengan pengetahuan yang tepat, dan memberikan perlindungan terbaik bagi generasi perempuan Indonesia,” tandas George.
Kami tidak pernah diajak berdiskusi terkait penertiban pembongkaran bangunan disepanjang wilayah Ciater.
Bendera berukuran 12 x 8 meter itu sukses dikibarkan pada ketinggian 200 meter oleh Paskibra dibantu 10 tim komunitas dan organisasi pecinta alam
Kegiatan GPM merupakan tindak lanjut program nasional untuk menjaga ketersediaan pangan, menstabilkan harga, serta mendukung ketahanan pangan di tengah masyarakat.
Gastronomi bisa menjadi daya tarik wisata, bahkan menjadi diplomasi untuk ekonomi kreatif
Bukan sekadar selembar kertas, Prangko Seri “Para Pendiri Bangsa” adalah pesan dari masa lalu untuk generasi masa depan.
Yenny berharap EISCC bisa melahirkan atlet panjat tebing berkaliber nasional dan internasional.
Kerja sama berfokus pada pemanfaatan minyak kacang sacha inchi sebagai sumber alami omega 3, 6, dan 9.
Aksi itu merupakan respon dari kejahatan genosida yang semakin gencar dilakukan oleh zionis Israel.
MAHASISWA Program Studi (Prodi) Teknik Logistik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Nai’la Nursyifa, berhasil mengembangkan pendekatan pembelajaran inovatif.
Penambahan itu membuat jumlah ODHA mencapai 1.456 orang, dengan angka kematian 256 orang.
Kondisi cuaca akhir-akhir ini terus berubah-ubah. Dari sisi kesehatan, ini rentan memicu berbagai penyakit.
Serangan hama tikus musim tanam ini luar biasa. Petani sudah melakukan beragam cara untuk membasmi tikus, tapi serangannya justru semakin masif
Sumedang telah melaksanakan delapan aksi konvergensi selama 2024 untuk menekan angka stunting.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin mengapresiasi kolaborasi berbagai pihak dalam penyelenggaraan CKG ini
Melemahnya daya beli masyarakat menyebabkan penjual beras menurun hingga 50%.
Sekolah Rakyat memadukan beragam program yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Kedua perusahaan sepakat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait pemanfaatan bangunan milik PT Pos Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved