Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Korea Utara telah meluncurkan sebuah rudal balistik tipe baru yang mendarat di perairan antara Semenanjung Korea dan Jepang. Kondisi ini mendorong Tokyo untuk mengajukan protes keras setelah kekhawatiran bahwa senjata tersebut akan mendarat di atau dekat pulau Hokkaido di bagian utara Jepang.
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan bahwa rudal Korea Utara diluncurkan pada sudut yang tinggi pada hari Kamis (13/4) dari sebuah lokasi di dekat ibu kota Pyongyang pada pukul 7:23 pagi (22:23 GMT pada hari Rabu).
Rudal tersebut, yang diduga merupakan rudal jarak menengah atau lebih jauh, terbang sejauh sekitar 1.000 km ke arah perairan antara Semenanjung Korea dan Jepang, sebelum jatuh ke laut, JCS juga menggambarkan peluncuran tersebut sebagai tindakan yang serius dan provokatif.
Baca juga: Korut Kembali Uji Drone Nuklir Bawah Air
Jepang juga mengatakan bahwa rudal tersebut mendarat di perairan tetapi tidak segera memberikan lokasi pendaratan yang lebih tepat.
"Otoritas intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikat sedang melakukan analisis komprehensif mengenai spesifikasi detailnya," kata JCS dalam sebuah pesan teks yang dikirim ke wartawan.
Lembaga penyiaran Korea Selatan, YTN, mengutip seorang pejabat militer, mengatakan bahwa uji coba peluncuran itu bisa jadi melibatkan jenis senjata baru yang ditampilkan pada parade militer baru-baru ini dan tidak menutup kemungkinan bahwa proyektil itu adalah rudal berbahan bakar padat.
Teknologi bahan bakar padat membuat roket lebih mudah diangkut dan lebih cepat diluncurkan daripada roket berbahan bakar cair.
Baca juga: Lagi, Korea Utara Tembakan Dua Rudal
Jepang juga mengatakan, rudal itu mendarat di air tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut. Sebelumnya, peluncuran tersebut telah mendorong pemerintah Jepang untuk mendesak orang mencari perlindungan di pulau paling utara Hokkaido.
"Pemerintah Jepang mencabut peringatan dan pemberitahuan darurat kepada pemerintah daerah, mengatakan tidak ada kemungkinan pendaratan rudal di daerah Hokkaido," kata media Jepang.
Peluncuran tersebut, yang terbaru dalam rangkaian uji senjata Korea Utara tahun ini, terjadi beberapa hari setelah pemimpinnya, Kim Jong Un, berjanji untuk meningkatkan persenjataan nuklirnya dengan cara yang lebih praktis dan ofensif.
Jepang mengeluarkan perintah evakuasi serupa pada Oktober tahun lalu ketika rudal jarak menengah Korut terbang di atas Jepang dalam peluncuran yang menunjukkan potensi untuk mencapai Wilayah Pasifik Amerika Serikat (AS) di Guam.
Pada saat itu, pihak berwenang Jepang memperingatkan penduduk di wilayah timur lautnya untuk mencari perlindungan dan menghentikan kereta api, meskipun tidak ada kerusakan yang dilaporkan sebelum senjata tersebut mendarat di Pasifik.
Ancaman Korut
Tahun ini, Korut telah meluncurkan sekitar 30 rudal sebagai tanggapan atau keresahannya atas latihan militer Korea Selatan-AS yang dipandang sebagai latihan untuk invasi.
Pejabat Korea Selatan dan AS mengatakan latihan mereka bersifat defensif dan diatur untuk menanggapi ancaman nuklir dan rudal Korut yang semakin meningkat.
Selama pertemuan militer, Kim meninjau rencana serangan garis depan negara itu dan berbagai dokumen pertempuran. Ia menekankan perlunya meningkatkan penangkal nuklirnya dengan cara "meningkatkan kecepatan dengan cara yang lebih praktis dan ofensif", menurut Kantor Berita Pusat Korea resmi Korut (KCNA).
Korut telah lama berpendapat bahwa latihan militer yang dipimpin AS di wilayah tersebut adalah bukti permusuhan Washington terhadap Pyongyang. Korut mengatakan, terpaksa mengembangkan senjata nuklir untuk menghadapi ancaman militer AS, meskipun para pejabat AS dan Korsel dengan tegas mengatakan mereka tidak berniat menyerang Korut.
(Al-jazeeraZ-9/Fer/Cah)
Member girl group Aespa, Winter telah didapuk menjadi brand ambasador dari merek makeup asal Korea Selatan, Espoir.
Kim Soo-hyun terpilih menjadi duta brand Mido di Asia.
Drama Korea Goblin yang beraliran fantasi romantis menunjukkan beberapa lokasi menarik dan ikonik, salah satunya Garden of Morning Calm.
Melalui personal color analysis, kita dapat menentukan warna-warna yang cocok dengan kulit dan kepribadian kita. Gunakan bantuan tim profesional agar hasilnya akurat.
Minuman kopi susu asal ‘Negeri Ginseng’ ini punya keunikan tersendiri. Saat meminumnya, jangan berlama-lama, agar bisa menikmati pergantian rasa di dalamnya.
Memakai inspirasi dari budaya K-Pop, Hijab Noona berupaya memikat para hijabers muda dengan desain-desain yang simpel namun stylish.
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved