Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
GAYA rambut sangat mempengaruhi penampilan seseorang. Pada pria, rambut yang baik dipercaya akan mendukung tampilan wajah yang lebih baik juga. Maka, berikut adalah jenis gaya rambut pria yang sedang populer saat ini, dan dipercaya dapat mendukung penampilan pria yang lebih baik.
Baca juga: Faktor Terbesar Kasus Gangguan Ginjal Akut: Cemaran EG dan DEG
Gaya Rambut Pria Pendek Undercut. Foto: pinterest.com
Potongan Undercut adalah potongan dimana rambut bagian samping dan belakang dilakukan penipisan tanpa gradasi atau variasi panjang yang berbeda beda.
Untuk rambut bagian atas, dibiarkan tebal, hal ini untuk mendukung tampilan yang lebih trendy namun tetap rapi.
Gaya Rambut Pendek Fringe Haircut. Foto: pinterest.com
Untuk model ini, hampir sama dengan French crop, namun, Fringe jauh lebih santai. Hal ini disebabkan oleh bagian atas pada potongan Fringe lebih disisakan.
Hal ini berbeda dengan French crop yang membuat bagian atas rambut lebih tipis.
Baca juga: Penyebab Rambut Berminyak dan Cara Mengatasinya
Gaya Rambut Paquito Cepak Pria. Foto: luxe.digital
Potongan Paquito memiliki ciri khas dimana rambut dipotong cepak dengan ketipisan hingga 1 sisir.
Namun, diberikan sebuah potongan menggunakan silet pada bagian samping rambut, yang membuat kesan seperti garis rambut.
Model rambut pendek samping. Foto: luxe.digital
Gaya rambut pendek samping adalah salah satu gaya rambut yang populer di kalangan siswa.
Hal ini dilakukan dengan pemotongan rambut bagian samping, namun bagian atas disisakan sedikit. Hal ini menciptakan kesan rapi, namun tetap stylish.
Baca juga: Tanam Rambut kian Diminati
Gaya rambut Mullet adalah salah satu jenis gaya rambut yang populer di tahun 80-an, namun, gaya rambut ini sekarang tampaknya mengalami kepopuleran yang bertambah lagi.
Hal ini disebabkan oleh gaya rambut mullet yang dianggap keren. Pada Mullet, rambut bagian belakang disisakan hingga panjang, namun bagian samping dipotong hingga pendek.
Bagian atas dan depan disisakan, namun tidak sepanjang bagian belakang.
Baca juga: Manfaat Air Beras untuk Kesehatan dan Keindahan Rambut
Gaya rambut Pria Comma Hair kini juga menjadi salah satu jenis gaya rambut populer. Gaya rambut ini pada umumnya terinspirasi dari aktor Korea yang lazim menggunakan jenis gaya rambut ini.
Pada Comma Hair, rambut bagian depan dibuat melengkung dengan memisahkan rambut bagian kiri dan kanan. Hal ini akan menciptakan kesan rambut yang seperti tanda koma. (OL-6)
Anna Wintour mundur dari American Vogue setelah 37 tahun. Ia tetap pegang posisi global di Condé Nast. Pergantian besar tengah terjadi di tubuh perusahaan.
Busana dengan gaya khas Italia 1951 tampil di koleksi dari merek fesyen asal Italia Max Mara, berkolaborasi dengan merek dasi asal Italia E. Marinella.
DESAINER dan pelestari warisan budaya Indonesia, Era Soekamto telah menerima penghargaan dari UNESCO atas komitmennya yang berkelanjutan dalam melestarikan budaya
Temukan perjalanan inspiratif THENBLANK, brand fashion lokal yang lahir dari ruang tamu kecil hingga sukses menembus pasar digital bersama Shopee.
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Selain atmosfernya yang menarik, Social Garden juga terkenal dengan koktail yang disajikan dengan keahlian.
Gagal ginjal kini tidak lagi menjadi ancaman eksklusif bagi usia lanjut. Tren terbaru di tahun 2025 menunjukkan lonjakan signifikan kasus gagal ginjal pada remaja dan dewasa muda.
Jika melihat data nasional, tercatat jumlah kasus penyakit kritis pada 2023 meningkat 30% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu dari 23 juta menjadi hampir 30 juta kasus.
Batu ginjal, yang sebelumnya lebih sering terjadi pada orang dewasa usia paruh baya, kini semakin umum ditemukan pada generasi muda, termasuk Gen Z.
Kondisi ini diakibatkan oleh penumpukan kalsium di jaringan lunak sekitar sendi, yang dapat mengganggu kemampuan bergerak dan menyebabkan nyeri yang berkepanjangan.
Faktor risiko hipertensi mencakup berat badan berlebih dan obesitas, riwayat hipertensi dalam keluarga, serta kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved