Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
DUNIA turut berduka pada 21 April 2025 saat Paus Fransiskus wafat. Rasa duka bukan hanya lantaran kepergian sosok bernama lahir Jorge Mario Bergoglio itu. Bukan pula semata karena ia sebagai sosok pemimpin umat Katolik sedunia. Masyarakat dunia berduka karena kehilangan sosok anutan. Apalagi, Paus Fransiskus dikenal sebagai pribadi autentik, yang selaras antara perkataan dan tindakan.
Sikap rendah hati, sederhana, dan terus-menerus menyuarakan pentingnya penegakan keadilan ia jalankan sehari-hari. Semuanya dipraktikkan, bukan sekadar dikhotbahkan. Setidaknya, semua terlihat jelas saat Paus Fransiskus menyempatkan diri hadir di Indonesia, meski sekejap.
Fasilitas papan atas dia tanggalkan. Paus Fransiskus melepaskan fasilitas mobil mewah yang pasti bisa dia tumpangi. Dengan tetap mengenakan jubah kebesarannya, Paus memilih untuk duduk di bangku depan di sebelah sopir yang mengemudikan sebuah kendaraan SUV. Tanpa ragu, Paus membuka kaca dan membiarkan dirinya diterpa udara panas Jakarta demi bisa menyapa warga.
Paus Fransiskus dikenal dengan kehidupan sederhananya. Ia menolak tinggal di rumah besar yang disediakan Gereja Vatikan. Paus memilih menetap di paviliun. Bahkan, ia berwasiat dengan meminta dimakamkan di lokasi sederhana.
Para paus pendahulunya biasa dimakamkan di dalam Kota Vatikan, di bawah Basilika Santo Petrus. Namun, Paus Fransiskus menjadi paus pertama dalam lebih dari satu abad yang dimakamkan di luar atau berjarak beberapa kilometer dari Vatikan, yakni di Basilika Santa Maria Maggiore yang juga dikenal sebagai Santa Mary Major.
Komitmen hidup dan mati sederhana itu dijalani. Itulah nilai yang kerap hilang dari negeri ini. Tidak mengherankan jika untuk mendapati sosok yang berkomitmen dan berintegritas di bumi pertiwi ini susahnya setengah mati. Tebar janji ke utara, tapi komitmen yang dijalankan ke selatan. Sudah meneken pakta integritas, masih banyak yang tertangkap karena korupsi.
Orang yang mestinya mengadili koruptor, malah ditangkap karena menerima suap. Mirisnya, dunia pendidikan di Tanah Air pun marak dengan gratifikasi, nepotisme, dan korupsi bila melihat Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024 yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Perilaku curang, mulai dari hal sepele seperti menyontek hingga pungutan liar, masih mencoreng kehidupan dunia pendidikan kita. Dengan kata lain, sebagian dari calon pemimpin bangsa adalah penyontek dan pelaku pungli.
Bila ekosistem yang menciptakan pemimpin bangsa justru masih diramaikan dengan perilaku yang tidak baik, sudah terbayangkan hasilnya akan seperti apa. Jangan sampai bangsa ini masih berangan-angan memiliki pemimpin berintegritas.
Akan tetapi, sebagai bagian dari anak bangsa, kita tentunya harus menjaga pemikiran positif. Tetap menjaga semangat bahwa hari esok pasti lebih baik daripada hari ini.
Hari-hari terakhir ini kita diberi kesempatan untuk mengenal dan belajar dari sosok Paus Fransiskus. Kita layak belajar dari keteguhan, kesederhanaan, integritas, juga keberpihakannya terhadap kaum miskin dan tertindas sejak hidup hingga dimakamkan.
Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati mewariskan nama dan kebaikan. Itulah yang ditunjukkan oleh Paus Fransiskus. Dunia kehilangan, tapi teladannya akan selalu hidup sangat panjang.
KEADILAN di negeri ini sudah menjadi komoditas yang kerap diperjualbelikan. Hukum dengan mudah dibengkokkan.
ADA petuah bijak bahwa angka tidak pernah berbohong. Dalam bahasa Inggris, petuah itu berbunyi numbers never lie.
PERILAKU koruptif lebih didorong hasrat ketamakan dalam diri pelakunya (corruption by greed) ketimbang karena kebutuhan.
SUDAH semestinya negara selalu tunduk dan taat kepada konstitusi, utamanya menjaga keselamatan rakyat dan wilayah, serta memastikan hak dasar masyarakat dipenuhi.
UPAYA memberantas korupsi di negeri ini seperti tidak ada ujungnya. Tiap rezim pemerintahan mencetuskan tekad memberantas korupsi.
PERILAKU korupsi di negeri ini sudah seperti kanker ganas. Tidak mengherankan bila publik kerap dibuat geleng-geleng kepala oleh tindakan culas sejumlah pejabat.
DI tengah kondisi ekonomi yang sedang tidak baik-baik saja, soliditas di antara para punggawa pemerintah sangat dibutuhkan.
DALAM semua kondisi ancaman bahaya, kepanikan dan kelengahan sama buruknya. Keduanya sama-sama membuahkan petaka karena membuat kita tak mampu mengambil langkah tepat.
PANCASILA telah menjadi titik temu semua kekuatan politik di negeri ini.
JATUHNYA korban jiwa akibat longsor tambang galian C Gunung Kuda di Cirebon, Jawa Barat, menjadi bukti nyata masih amburadulnya tata kelola tambang di negeri ini.
PANCASILA lahir mendahului proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Tujuannya untuk memberi landasan langkah bangsa dari mulai hari pertama merdeka.
CITRA lembaga penegak hukum dan pemberantasan korupsi di negeri ini masih belum beranjak dari kategori biasa-biasa saja.
PERNYATAAN Presiden Prabowo Subianto soal kemungkinan membuka hubungan diplomatik dengan Israel jika negara itu mengakui negara Palestina merdeka sangat menarik.
SEMBILAN hakim di Mahkamah Konstitusi (MK) lagi-lagi membuat geger. Kali ini, mereka menyasar sistem pendidikan yang berlangsung selama ini di Tanah Air.
Para guru besar fakultas kedokteran juga menganggap PPDS university-based tidak diperlukan mengingat saat ini pendidikan spesialis telah berbasis rumah sakit.
BAHASAN tentang perlunya Indonesia punya aturan untuk mendapatkan kembali kekayaan negara yang diambil para koruptor kembali mengemuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved