Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
SILATURAHIM para elite politik pada Lebaran yang baru saja berlalu dua hari yang lalu benar-benar membawa angin sejuk di hati masyarakat Indonesia. Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, misalnya, yang bertandang ke kediaman Airlangga Hartarto, bekas seteru politiknya pada pemilu lalu.
Keduanya malah larut dalam obrolan yang penuh tawa dan canda, sembari mencicipi satu per satu panganan khas Lebaran.
Keduanya seakan lupa bahwa Februari lalu baru saja menjadi rival politik. Sikap keduanya malah menunjukkan politik itu secukupnya, silaturahim itu selamanya.
Silaturahim ini yang mesti terus dibangun karena menjadi modal utama tetap berdirinya pbangsa ini. Di tahun politik, silaturahim penting dijaga antarsesama anak bangsa. Pemilu mesti disadari bersama adalah sebuah kontestasi yang berulang tiap lima tahun, sementara itu silaturahim adalah sebuah kewajiban yang melekat sepanjang masa.
Kewajiban tiap warga negara dan tak boleh hanya terjadi di momentum Lebaran saja. Pemilu tak boleh membelah kerukunan dan merusak tatanan sosial kehidupan sesama.
Mesti disadari pula bahwa pemilu hanyalah alat pencarian pemimpin mendatang, bukan tujuan masa depan. Pemilu dan hasilnya mesti disikapi dengan sukacita dan kegembiraan.
Sah-sah saja jika ada kelompok yang merasa kecewa karena pilihannya kalah dalam pemilu, tapi silaturahim tetap mesti ditempatkan di atas pemilu.
Berbagai silaturahim politik di Lebaran kali ini mesti dimanfaatkan untuk mengonsolidasikan demokrasi. Spirit silaturahim antarelit sangat bagus untuk membangun komunikasi bersama dalam mendudukkan posisi demokrasi kita ke depan.
Jangan lupa, tantangan demokrasi itu bukanlah rivalitas dalam politik slot5000. Tantangan sesungguhnya ialah tujuan bernegara yang masih jauh dari sempurna, di antaranya ialah meningkatkan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Baik yang kalah maupun yang menang dalam pemilu lalu, tak boleh ada yang lupa dari tujuan bernegara itu.
Korupsi yang tak ada habisnya dan kesenjangan ekonomi yang sangat menganga masih menjadi penyakit kronis bangsa ini. Dua penyakit ini yang mestinya segera dijawab oleh demokrasi.
Jika tiap kali ganti pemimpin bangsa dan dua penyakit itu masih bercokol, harus kita akui bahwa demokrasi kita masih gagal. Demokrasi kita hanya berhasil sebatas menghasilkan pemimpin tanpa gontok-gontokan, tapi bukan menghasilkan negara yang melindungi seluruh bangsa Indonesia dan seluruh tanah air Indonesia.
Karena itu, silaturahim para elit politik yang tengah berlangsung saat ini mesti diapresiasi dan ditiru oleh seluruh anak bangsa. Berbagai perbedaan mesti segera diakhiri demi sebuah tujuan bersama, yakni tujuan bernegara.
Kekuatan magis silaturahim sejatinya telah dibuktikan oleh para pendiri bangsa ini, tahun 1945 silam. Para tokoh bangsa yang berasal dari beragam agama dan pandangan politik berhasil duduk satu meja untuk bersama-sama memproklamasikan kemerdekaan bangsa ini.
Sulit dibayangkan apa yang akan terjadi jika para tokoh bangsa itu saling mempertahankan pendapat dan pilihannya masing-masing. Kemerdekaan tentunya hanya menjadi sebuah mimpi dan kesejahteraan berhenti jadi bahan obrolan di warung kopi. Karena itu, selamat bersilaturahim dan jangan lupa terus menjaganya.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Immanuele 'Noel' Ebenezer Gerungan dan 10 orang lainnya sebagai tersangka.
DUA kasus besar yang terjadi di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) saat ini tidak bisa dianggap remeh.
PEMERINTAH mengalokasikan Rp757,8 triliun untuk anggaran pendidikan pada 2026, atau mengambil porsi 20% lebih APBN tahun depan.
SUDAH tiga kali rezim di Republik ini berganti, tetapi pengelolaan ibadah haji tidak pernah luput dari prahara korupsi.
KONSTITUSI telah menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara hukum. Salah satu prinsip yang tak bisa ditawar ialah soal kepastian hukum.
UNGKAPAN tidak ada manusia yang sempurna menyiratkan bahwa tidak ada seorang pun yang luput dari kesalahan.
BERANI mengungkap kesalahan ialah anak tangga pertama menuju perbaikan.
DELAPAN dekade sejak Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Indonesia telah menapaki perjalanan panjang yang penuh dinamika.
BERCANDA itu tidak dilarang. Bahkan, bercanda punya banyak manfaat untuk kesehatan fisik dan mental serta mengurangi stres.
MULAI 2026, penyelenggaraan ibadah haji di Tanah Air memasuki era baru. K
BUKAN masuk penjara, malah jadi komisaris di BUMN. Begitulah nasib Silfester Matutina, seorang terpidana 1 tahun 6 bulan penjara yang sudah divonis sejak 2019 silam.
PERSOALAN sengketa wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia kembali mencuat di tengah kian mesranya hubungan kedua negara.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia.
PEMERIKSAAN dua menteri dari era Presiden Joko Widodo oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi menjadi sorotan publik.
SAMA seperti perang terhadap korupsi, perang melawan narkoba di negeri ini sering dipecundangi dari dalam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved