Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Pesan Persatuan dari Surya Paloh dan Prabowo

22/3/2024 20:00

SALAH satu aspek terpenting dalam politik di negara demokrasi ialah  konsolidasi. Penting karena konsolidasi politik akan menentukan apakah  bangsa itu siap lari kencang meraih kemajuan, atau memilih jalur lambat karena terus-menerus memperuncing perbedaan.

Dalam teori politik mana pun, stabilitas dan konsolidasi politik ialah prasyarat kemajuan bangsa. Ia merupakan kondisi yang niscaya. Di mana-mana, di berbagai negara, kegagalan mengelola stabilitas dan menciptakan konsolidasi politik membuat negara itu lamban. Perpecahan dan perbedaan kerap dikedepankan ketimbang persatuan.

Pada konteks itulah, kita menyambut gembira keputusan Partai Nasdem menerima hasil Pemilu 2024. Kita mengapresiasi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang langsung memberikan ucapan selamat kepada pasangan Prabowo Subanto-Gibran Rakabuming Raka begitu Komisi Pemilihan Umum menetapkan pasangan itu terpilih menjadi presiden dan wakil presiden.

Kita bahkan makin gembira menyaksikan pertemuan antara Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto, di NasDem Tower, tadi siang. Pertemuan itu menyiratkan bahwa proses konsolidasi politik akan berlangsung lancar, sehingga harapan publik bagi kian stabilnya politik dan ekonomi kita segera terwujud.

Surya Paloh dan Prabowo Subianto memberi pesan penting kepada bangsa ini bahwa sekeras apa pun perbedaan dan kontestasi politik, persatuan nasional tetap yang utama. Apa yang disampaikan oleh Prabowo bahwa kentestasi itu penting, kompetisi itu bagus, pertandingan itu perlu, tapi bila semua sudah berakhir bangsa ini mesti segera menatap ke depan.

Tidak ada pertandingan yang tidak selesai. Tidak ada kompetisi yang tidak berakhir. Tidak ada kontestasi yang terus-menerus terjadi. Begitu KPU menetapkan hasil, ibarat sepak bola, penetapan KPU adalah peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Situasi seperti ini dibutuhkan, karena banyak tantangan bangsa yang mesti dihadapi bersama. Rakyat butuh elite yang siap rukun setelah pertandingan selesai. Rakyat juga butuh demokrasi yang terjaga dalam prinsip-prinsip kebersamaan dan kolaborasi.

Kita ucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Surya Paloh, karena keduanya telah memulai proses menuju keadaban politik yang tinggi. Keadaban yang lebih mengedepankan persatuan ketimbang perselisihan tanpa berkesudahan.



Berita Lainnya
  • Mendesain Ulang Pemilu

    30/6/2025 05:00

    MAHKAMAH Konstitusi kembali menghasilkan putusan progresif terkait dengan penyelenggaraan pemilu di Indonesia

  • Jangan lagi Ditelikung Koruptor

    28/6/2025 05:00

    PEMERINTAH kembali terancam ditelikung koruptor.

  • Berhenti Membebani Presiden

    27/6/2025 05:00

    MENTERI sejatinya dan semestinya adalah pembantu presiden. Kerja mereka sepenuhnya didedikasikan untuk membantu kepala negara mengatasi berbagai persoalan bangsa.

  • Mitigasi setelah Gencatan Senjata

    26/6/2025 05:00

    GENCATAN senjata antara Iran dan Israel yang tercapai pada Senin (23/6) malam memang kabar baik.

  • Nyalakan Suar Penegakan Hukum

    25/6/2025 05:00

    KITAB Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang bermartabat haruslah mengutamakan perlindungan menyeluruh atas hak-hak warga.

  • Menekuk Dalang lewat Kawan Keadilan

    24/6/2025 05:00

    PRESIDEN Prabowo Subianto akhirnya menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 24 Tahun 2025 tentang Penanganan Secara Khusus dan Pemberian Penghargaan bagi Saksi Pelaku, akhir pekan lalu.

  • Bersiap untuk Dunia yang Menggila

    23/6/2025 05:00

    ADA-ADA saja dalih yang diciptakan oleh Amerika Serikat (AS) untuk menyerbu negara lain.

  • Cegah Janji Palsu UU Perlindungan PRT

    21/6/2025 05:00

    PENGESAHAN Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) adalah sebuah keniscayaan.

  • Pisau Dapur Hakim Tipikor

    20/6/2025 05:00

    VONIS yang baru saja dijatuhkan kepada para pelaku mafia hukum dalam perkara Ronald Tannur kian menunjukkan dewi keadilan masih jauh dari negeri ini

  • Menghadang Efek Domino Perang

    19/6/2025 05:00

    ESKALASI konflik antara Iran dan Israel tidak menunjukkan tanda-tanda surut.

  • Jangan Memanipulasi Sejarah

    18/6/2025 05:00

    KITA sebenarnya sudah kenyang dengan beragam upaya manipulasi oleh negara. Namun, kali ini, rasanya lebih menyesakkan.

  • Jangan Gembos Hadapi Tannos

    17/6/2025 05:00

    GENAP lima bulan Paulus Tannos ditangkap lembaga antikorupsi Singapura, Corrupt Practices Investigation Bureau (CPIB).

  • Berebut Empat Pulau

    16/6/2025 05:00

    PEREBUTAN empat pulau antara Provinsi Aceh dan Sumatra Utara belakangan menyesaki ruang informasi publik.

  • Bertransaksi dengan Keadilan

    14/6/2025 05:00

    KEADILAN di negeri ini sudah menjadi komoditas yang kerap diperjualbelikan. Hukum dengan mudah dibengkokkan.

  • Tidak Usah Malu Miskin

    13/6/2025 05:00

    ADA petuah bijak bahwa angka tidak pernah berbohong. Dalam bahasa Inggris, petuah itu berbunyi numbers never lie.

  • Gaji Tinggi bukan Jaminan tidak Korupsi

    12/6/2025 05:00

    PERILAKU koruptif lebih didorong hasrat ketamakan dalam diri pelakunya (corruption by greed) ketimbang karena kebutuhan.

Opini
Kolom Pakar
BenihBaik