Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PMK merebak di Desa Cikawungading, Cipanas, Ciheras dan Kertasari, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya,
Tingginya kasus PMK juga berdampak pada penjualan sapi di Pasar Hewan Kabupaten Purwakarta. Penjualan sapi mengalami penurunan.
Sebanyak 500 ekor sapi di Kota Bandung telah mendapatkan vaksin PMK melalui program vaksinasi yang dilakukan secara intensif selama sepekan terakhir.
SEBANYAK 36 sapi di Kecamatan Cipatujah, Parungponteng, Karangnunggal, Bantarkalong, Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mati diduga akibat penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kasus penyebaran PMK di Kabupaten Tasikmalaya telah terjadi di 10 kecamatan
Penyebaran PMK menyebabkan 36 ekor mati dan 470 ekor sapi positif terjangkit.
Sepanjang Desember 2024 hingga 9 Januari 2025 sudah ada 229 sapi yang terpapar PMK. Dari jumlah itu, empat ekor sapi mati dan 10 ekor di antaranya dipotong paksa.
Hasil investigasi yang dilakukan oleh tim unit reaksi cepat (URC) kembali menemukan kasus PMK tersebar di 16 Kecamatan. Setiap hari jumlah sapi terjangkit terus bertambah.
Pihaknya juga melakukan karantina lokal di area peternakan yang terpapar. Hewan-hewan di area tersebut tidak diperbolehkan keluar untuk mencegah penularan.
Sejak Desember 2024 hingga 9 Januari 2025 terdapat 229 sapi di wilayah ini yang terpapar PMK. Empat ekor sapi mati dan 10 di antaranya dipotong paksa.
Kasus PMK di Jawa Barat telah menular ke 1.112 ternak dengan 52 ekor mati dan 51 ekor dipotong bersyarat
RIBUAN hewan ternak di Jawa Barat, telah tertular penyakit mulut dan kuku atau PMK.
Total ada 38 ekor sapi di Kabupaten Cirebon yang dilaporkan telah terpapar PMK. Dua di antaranya sudah sembuh
Saat ini tercatat sudah 64 sapi mati, 58 sapi dipotong paksa, 518 positif terjangkit dan 21 ekor sembuh.
Penyuntikan tahap awal ini, dilakukan petugas pada 750 ekor sapi, sesuai dosis yang baru diterima dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat
Hasil investigasi yang dilakukan oleh tim unit reaksi cepat (URC) kembali menemukan kasus PMK. Total kasus sudah tersebar di 17 Kecamatan.
Penyebaran kasus ini total sudah menyebabkan 523 sapi positif, tersebar di 17 kecamatan dan 31 desa.
Sebanyak 40 sapi di Kabupaten Cirebon tercatat sudah terjangkit PMK. Dari jumlah tersebut sebanyak 20 di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan 17 ekor lainnya masih dalam perawatan
Dalam kasus PMK, total ada 126 sapi mengalami kematian hingga dipotong paksa.
Penyebaran vaksin sudah dimulai sejak awal 2025 dan ditargetkan rampung pada Maret mendatang.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved