Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
JELANG Hari Raya Idul Adha, Pemkab Tuban, Jatim, meningkatkan pengawasan mobilitas ternak antarprovinsi. Pemkab juga melakukan mitigasi sebaran penyakit menular. Langkah itu untuk menjamin kesehatan dan mencegah hewan kurban dari penyakit berbahaya.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP2P) Tuban, Eko Julianto. Menurut Eko, Pemkab mengambil langkah strategis untuk menjamin kesehatan dan keamanan hewan kurban.
Eko menyampaikan Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, telah menginstruksikan DKP2P sebagai leading sector untuk merespons meningkatnya permintaan hewan kurban menjelang Idul Adha.
“Tingginya permintaan hewan berdampak pada peningkatan lalu lintas ternak antar kecamatan, antar kabupaten di Jawa Timur, hingga antar provinsi. Kami memaksimalkan upaya pencegahan guna meminimalisasi penyebaran penyakit ternak,” ungkapnya, Senin (5/5).
Ia menjelaskan, Kabupaten Tuban memiliki potensi besar dalam penyediaan sapi potong. Selain memenuhi kebutuhan lokal, lanjut dia, Tuban juga menyuplai hewan kurban untuk daerah lain.
Namun, tingginya mobilitas ternak ini meningkatkan risiko penyebaran penyakit hewan menular strategis, seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Lumpy Skin Disease (LSD/lato-lato), serta penyakit zoonosis lainnya.
Untuk menjamin ketersediaan hewan kurban yang sehat, DKP2P Kabupaten Tuban menerapkan sejumlah langkah pengawasan dan pengendalian. Di antaranya, melakukan pengawasan Lalu Lintas Ternak dan Sosialisasi.
"Kami juga memperketat pengawasan di pasar hewan dan akses keluar-masuk ternak. Apalagi, Tuban merupakan gerbang perbatasan Jatim dan Jateng, " jelasnya.
Selain itu, peternak diberikan sosialisasi tentang penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional (SIKHNAS). Langkah ini guna memantau pergerakan ternak secara digital. Termasuk, melalukan mitigasi risiko penyebaran penyakit
Ia menyebutkan, pengawasan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari peternakan, pasar, tempat penjualan dan penampungan, hingga lokasi pemotongan – baik di rumah potong hewan (RPH) maupun tempat pemotongan mandiri.
Instansinya juga melakukan vaksinasi PMK untuk hewan rentan. Antara lain, sapi, kambing, domba, dan kerbau juga terus dilaksanakan. DKP2P bekerja sama dengan organisasi Juleha Indonesia (Juru Sembelih Halal) Tuban untuk memberikan edukasi kepada takmir masjid.
“Kami juga melakukan pemeriksaan post-mortem (pascapenyembelihan) di seluruh kecamatan untuk memastikan daging kurban aman dikonsumsi masyarakat,” jelas Eko.
Dengan rangkaian upaya ini, Pemkab Tuban berkomitmen menjaga kesehatan hewan kurban serta melindungi masyarakat dari risiko penyakit, demi mendukung pelaksanaan ibadah kurban yang aman, sehat, dan sesuai syariat. (YK/E-4)
DelapanĀ ekor sapi dan enam ekor domba kepada warga Desa Cicau, Kabupaten Bekasi, menjelang perayaan Idul Adha 2025.
HARI Raya Idul Adha bagi umat muslim menjadi saat yang ditunggu-tunggu untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta menabung amal.
PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) menyalurkan total 45 hewan kurban ke berbagai wilayah di Kota Bontang, Kalimantan Timur dan Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
DALAM memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 H/2025, Pabrik Terigu Interflour Indonesia melaksanakan kegiatan pemotongan dan distribusi hewan kurban, pada Sabtu (7/6).
Penyaluran hewan kurban ini menjadi bentuk nyata dari tanggung jawab moral organisasi kepada sesama.
Kurban Fest 2025 merupakan bagian dari rangkaian program distribusi kurban yang digelar Baznas (Bazis) DKI Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved