Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Langkah tersebut bertujuan mendongkrak cadangan devisa negara. Kementerian/lembaga terkait masih melakukan pembahasan secara detil, agar aturan bisa dijalankan secara maksimal.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, hal itu akan dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bank Indonesia telah mengeluarkan instrumen operasi valuta asing terbaru, yakni Pass On. Tujuannya, agar devisa hasil ekspor bisa bertahan lama di perbankan Indonesia.
Pinjaman dari bank luar negeri menjadi salah satu jawaban untuk menjalankan usaha karena biayanya jauh lebih murah dibandingkan bank di dalam negeri.
"Instrumen dolar di dalam negeri itu kurang menarik. Kalau kita menyimpan dolar atau deposito di bank di Indonesia, itu tidak lebih dari 1% (bunga) setahun," ujar Benny
Dalam 1/2019 tentang Devisa Hasil Ekspor dari Kegiatan Pengusahaan, Pengelolaan, dan/atau Pengolahan Sumber Daya Alam pemerintah telah memberikan insentif pajak.
Berikut penjelasan rinci tentang devisa.
Dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR, Menperin Agus Gumiwang menyatakan pihaknya siap berjuang agar dana DHE bisa kembali berputar untuk pengembangan sektor manufaktur.
TD Valas ini memiliki 3 tenor, yaitu 1 bulan, 3 bulan dan 6 bulan. Semakin panjang penyimpanan dan makin besar nominalnya akan makin besar return-nya.
Pemerintah melihat kinerja ekspor 2022 sangat tinggi mencapai US$ 292 miliar.
Instrumen Term Deposit Valas DHE memfasilitasi penempatan DHE oleh eksportir di Bank Indonesia melalui bank yang ditunjuk, sesuai dengan mekanisme pasar.
Bank Indonesia (BI) menginformasikan transaksi penjualan instrumen Term Deposit Valuta Asing Devisa Hasil Ekspor (TD Valas DHE) mencatatkan hasil menggembirakan.
BANK Indonesia telah mengantongi US$173 juta dari hasil kebijakan Term Deposit Valuta Asing Devisa Hasil Ekspor (TD Valas DHE), yang berlaku sejak 1 Maret 2023.
ATURAN baru mengenai Devisa Hasil Ekspor (DHE) diharapkan mulai berlaku efektif pada 1 Juli 2023. Pembahasan revisi Peraturan Pemerintah 1/2019 juga disebut berjalan dengan baik.
KOMISI XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendukung langkah pemerintah yang sedang merevisi aturan mengenai devisa hasil ekspor (DHE).
Perevisian aturan devisa hasil ekspor (DHE) yang dilakukan pemerintah tak akan berdampak signifikan pada cadangan devisa Indonesia.
AMERIKA Serikat berpotensi mengalami gagal bayar atau default pada Juni 2023 bila tak ada konsensus dalam kongres untuk menaikkan plafon utang.
Hingga bulan Juni 2023, transaksi LCT sudah mencapai US$3,2 miliar, dibandingkan tahun lalu setahun penuh US$ 4,1 miliar.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, aturan teranyar mengenai devisa hasil ekspor (DHE) dari sumber daya alam (SDA)
MENTERI ESDM Arifin Tasrif menyampaikan aturan devisa hasil ekspor (DHE) dapat memberikan keuntungan bersama (win-win solution) bagi pemerintah dan pengusaha.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved