Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
Komnas HAM mendukung dan mendorong setiap pihak yang terlibat atau terindikasi melanggar unsur pidana maka harus bertanggung jawab, paparnya.
OMBUDSMAN RI meminta Badan Pengawasan Obat Makanan (Badan POM) lebih proaktif dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dalam mengontrol perusahaan farmasi.
Proses evaluasi yang mendalam secara scientific serta data-data lengkap sesuai dengan kaidah keilmuan dibutuhkan guna mengetahui penyebab pasti kasus gangguan ginjal akut pada anak.
Anggota Komisi IX DPR RI Alifudin menyayangkan kinerja atau tugas pengawasan yang dilakukan BPOM diduga kurang maksimal.
Kasus ini telah meresahkan masyarakat. Apalagi, diberitakan sudah ada 241 orang anak yang terpapar. Dan dari sejumlah itu, 131 orang anak dinyatakan tidak selamat.
DI saat kita gembira bahwa pandemi covid-19 sayup-sayup mendekati akhir, kita dikejutkan oleh merebaknya penyakit gagal ginjal akut (GGA) yang menyerang anak-anak.
Pipit tak memungkiri pendalaman itu termasuk soal dugaan pidana yang dilakukan dua perusahaan farmasi tersebut.
Dedi mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan sampel tersebut dari Kemenkes dan tengah diuji di Laboratorium Forensik Polri.
Kendati demikian, saat ini Penny masih belum bersedia menyebut dua perusahaan obat yang dimaksud.
BPOM melempar tanggung jawab pengawasan produksi obat kepada para pelaku usaha atau produsen.
Presiden Joko Widodo perlu turun tangan untuk mengevaluasi kinerja Badan POM dalam hal pengawasan dan kebijakannya.
Keempat bahan tersebut yakni propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, dan gliserin atau gliserol.
Terjadinya cemaran itu juga membuktikan bahwa quality control di internal management produsen obat tidak dilakukan
Direktorat Narkoba Bareskrim Mabes Polri yang turun tangan dalam menangani kasus ini. Namun, saat ini Dedi belum bisa memerinci lebih lanjut fokus tim yang dibentuk nanti.
PAKAR farmakologi dan farmasi klinik dari UGM Zullies Ikawati mengatakan, penyebab gagal ginjal akut yang dialami ratusan anak di Indonesia masih menjadi misteri.
Di tengah maraknya kasus tersebut BPOM akhirnya merilis nama lima obat sirup yang ditarik peredarannya.
informasi mengenai beberapa jenis obat yang biasa digunakan sebagai alternatif penggunaan obat sirop harus disampaikan ke masyarakat.
Sejauh ini, Kemenkes menyatakan 75% kemungkinan penyebab kematian anak yang mengidap gangguan ginjal akut ialah obat yang mengandung etilen glikol (EG) dan dietlen glikol (DEG).
Dinas Kesehatan DKI juga telah melakukan sosialisais terhadap fasilitas kesehatan swasta dan apotek terkait penarikan lima obat sirop yang dilarang BPOM.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved