Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERSEBAYA Surabaya menang tipis 2-1 atas Madura United FC pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2024-2025 di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Senin (2/12) malam.
Dua gol tim tamu dicetak Muhammed Bassim di menit 44 dan menit 84, sedangkan gol tim tuan rumah oleh Maxuel De Cassio Da Silva di menit 69.
Sejak babak pertama dimulai, kedua kesebelasan sama-sama menerapkan pola permainan menyerang.
Laskar Sape Kerrap, julukan klub sepak bola asal Pulau Madura ini, bahkan terlihat lebih agresif, namun berbagai upaya yang dilakukan selalu berhasil digagalkan oleh tim tamu.
Sebaliknya, Persebaya justru berhasil memecah kebuntuan di menit ke 44 melalui tendangan gelandang asal Palestina Muhammed Bassim, saat penjaga gawang Madura United FC Harlan Adhitya berupaya mengatasi ancaman, akan tetapi bola yang ditinju justru mengarah ke Muhammed.
Gelandang asal Palestina ini langsung melepas tembakan dan mampu menjebol gawang Laskar Sape Kerrap. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Persebaya.
Tertinggal satu gol, Madura berupaya menyamakan kedudukan dengan meningkatkan intensitas serangan. Tapi upaya tim tuan rumah tidak membuahkan hasil, hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, jual beli serangan kedua tim kembali dilakukan.
Madura United berhasil menyamakan kedudukan di menit ke 69 melalui tendangan Maxuel De Cassio Da Silva.
Namun skor imbang itu tidak berlangsung lama, karena pada menit ke 84 gelandang asal Palestina Muhammed Bassim kembali mencetak gol, sehingga skor berubah menjadi 2-1 untuk Persebaya, Surabaya.
"Persebaya, memang mampu bermain dengan baik, tapi Madura sudah menunjukkan performa permainan yang lebih baik dari sebelumnya. Karena itu perbaikan tim akan terus kami lakukan," kata Pelatih Madura United FC Poulo Jorge Ceolho Menezes, seusai pertandingan.
Kemenangan atas Madura United membawa Persebaya memuncaki klasemen dengan 27 poin, unggul empat poin atas Persib Bandung. Sedangkan Madura United masih berada di peringkat ke-17 dengan enam poin. (Ant/Z-1)
Tim Bajul Ijo melakukan rotasi demi mengatasi minimnya waktu recovery yang dimiliki dan menjaga tim tetap bugar.
Pelatih Madura United (MU), Dejan Antonic menegaskan seluruh pemainnya sudah siap menjalani laga kedua meski hanya punya waktu istirahat dua hari.
Agar berlaga di final, Laskar Sapeh Kerrab membutuhkan setidaknya kemenangan 2-0 pada semifinal kedua di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (6/4) sore.
Jika pada laga semifinal kedua, United juga menang 1-0 dalam waktu normal ditambah babak perpanjangan waktu, terjadilah babak adu penalti.
Madura United memberi selamat kepada saudara tuanya yang akan bertemu Arema di laga final
Pasalnya, Stadion Gelora Bung Tomo tidak dimungkinkan diselenggarakan pada hari tersebut karena personel keamanan masih fokus pada pengamanan rangkaian pemilihan umum.
DUEL sengit dipastikan akan tersaji pada partai final Piala Presiden 2019. Hal itu setelah Persebaya mengikuti jejak klub asal Jawa Timur lainnya, Arema FC, melaju ke partai puncak.
Suporter Persebaya dan Arema memiliki hubungan tidak bagus. Bentrokan antarsuporter sering terjadi jika kedua kesebelasan berhadapan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved