Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Meski Ditahan Imbang Everton, Leicester Keluar dari Zona Degradasi

Basuki Eka Purnama
02/5/2023 05:25
Meski Ditahan Imbang Everton, Leicester Keluar dari Zona Degradasi
Laga Liga Primer Inggris antara Leicester City dan Everton.(AFP/DARREN STAPLES)

ALEX Iwobi memastikan Everton menahan imbang Leicester City 2-2 di laga Liga Primer Inggris, Selasa (2/5) dini hari WIB. Meski begitu, the Foxes berhasil keluar dari zona degradasi.

Iwobi mencetak gol di babak kedua laga di Stadion King Power setelah James Maddison membuang peluang untuk membawa Leicester unggul 3-1 ketika eksekusi penaltinya ditahan oleh Jordan Pickford.

Dominic Calvert-Lewis membawa Everton memimpin lewat eksekusi penalti sebelum Leicester berbalik unggul lewat gol yang dicetak Caglar Soyuncu dan Jamie Vardy.

Baca juga : Everton Bertahan di Liga Primer Inggris

Leicester, yang berhasil menang sekali dari 12 laga terakhir mereka di Liga Primer Inggris, keluar dari zona degradasi.

The Foxes, juara Liga Primer Inggris 2016, berusaha untuk tidak terdegradasi ke Divisi Championship untuk pertama kalinya dalam tempo 9 tahun.

Everton, yang terakhir kali bermain di Divisi II pada 1954, tertahan di peringkat 19 klasemen.

Baca juga : Nyawa Everton di Liga Primer Inggris Kian Terancam

Anak-anak asuhan Sean Dyche hanya terpaut satu poin dari zona aman saat kompetisi menyisakan empat laga lagi.

Everton berhasil selamat dari degradasi pada musim lalu di bawah kendali Frank Lampard. Namun, musim ini, mereka tetap tampil buruk sehingga posisi Lmapard digantikan oleh Dyche, pada Januari.

The Toffees mengalahkan Arsenal dan Leeds di dua dari tiga laga perdana bersama Dyche namun kemudian hanya berhasil sekali menang dari 11 laga sejak saat itu.

Baca juga : Tielemans dan Barnes Jauhkan Leicester dari Zona Degradasi

Namun, dalam laga tandang ke markas Leicester, Everton unggul lebih dulu pada menit 15.

Timothy Castagne melanggar Calvert-Lewin saat striker itu berusaha mengencalikan umpan Seamus Coleman. Wasit pun menunjuk titik penalti.

Calvert-Lewin sukses melakukan eksekusi penalti. Itu merupakan gol pertamanya sejak Oktober dan yang kedua di musim yang diwarnai cedera panjang itu.

Baca juga : Lampard Sebut Everton Makin Pede Terhindar dari Degradasi

Leicester kemudian bangkit dan mencetak dua gol dalam tempo 11 menit.

Umpan silang Harvey Barnes pada menit 22 disundul oleh Wout Faes dan Soyuncu menyambar bola sundulan itu untuk menjebol gawang Pickford.

Lini pertahanan Everton kembali dijebol pada menit 33.

Baca juga : Blunder Pickford Buyarkan Kemenangan Everton

Iwobi kehilangan bola dan Vardy melakukan pergerakan cepat untuk menyambar umpan Maddison sebelum mengecoh Pickford.

Gol tersebut merupakan gol ketiga Vardy pada musim ini.

Calvert-Lewin membuang kesempatan emas unbtuk menyamakan kedudukan melepaskan upaya tepat ke arah penjaga gawang Leicester Daniel Iversen.

Baca juga : Everton Tekuk Leicester, Ancelotti Puji Doucoure

Di masa injury time babak pertama, wasit memberikan hadiah penalti untuk Leicester setelah Michael Keane melakukan handball kala berusaha menahan umpan silang Barnes.

Namun, Maddison, yang menjadi algojo, melepaskan tendangan yang mengarah tepat ke Pickford.

Iwobi memastikan Maddison membayar mahal kegagalannya melesakkan penalti setelah gelandang Everton itu mencetak gol pada menit 54 setelah Calvert-Lewin meneruskan umpan Dwight McNeil.

Skor 2-2 bertahan hingga laga antara Leicester dan Everton berakhir. (AFP/Z-1)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya