Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Alami Musim Suram, Leicester City Berpisah dengan Ruud van Nistelrooy

Andhika Prasetyo
28/6/2025 05:37
Alami Musim Suram, Leicester City Berpisah dengan Ruud van Nistelrooy
Ruud Van Nistelrooy(Antara)

Leicester City secara resmi mengumumkan perpisahan dengan pelatih kepala mereka, Ruud van Nistelrooy, melalui kesepakatan bersama. Keputusan ini diambil menyusul rentetan hasil buruk yang membuat klub terdegradasi dari Liga Primer Inggris. Pengumuman disampaikan pada Jumat (27/6), hampir dua bulan setelah Leicester memastikan diri turun kasta ke Championship untuk musim 2025/26.

"Leicester City dan Ruud van Nistelrooy telah sepakat mengakhiri kerja sama sebagai pelatih tim utama, berlaku mulai hari ini," demikian pernyataan resmi klub di situsnya.

"Ruud meninggalkan klub dengan penghormatan dan rasa terima kasih dari seluruh jajaran Leicester atas dedikasi dan kerja kerasnya selama ini."

Pelatih asal Belanda itu ditunjuk pada November 2024, menggantikan Steve Cooper, namun gagal memberikan kestabilan yang dibutuhkan tim. Dalam 27 pertandingan Premier League, ia hanya mampu meraih 5 kemenangan, 3 hasil imbang, dan 19 kekalahan. Leicester menutup musim di peringkat ke-18, terpaut 10 poin dari zona aman.

Salah satu catatan kelam di bawah asuhannya adalah sembilan laga kandang tanpa mencetak gol, rekor terburuk sepanjang sejarah klub dan salah satu yang paling buruk di Premier League.

Dalam pernyataan perpisahannya, Van Nistelrooy menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak di Leicester.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih secara pribadi kepada para pemain, staf pelatih, akademi, dan seluruh kru Leicester City atas profesionalisme dan komitmen mereka selama saya berada di klub. Juga kepada para suporter atas dukungan mereka. Saya doakan yang terbaik bagi Leicester di masa mendatang,” ujarnya.

Dengan kepergian Van Nistelrooy, Leicester kini tengah mencari pelatih baru untuk memimpin skuad menyambut musim baru yang dimulai 10 Agustus mendatang, dengan laga pembuka melawan Sheffield Wednesday. Sejumlah nama mulai disebut-sebut sebagai calon kuat, seperti Sean Dyche, eks pelatih Everton dan Burnley, serta Danny Rohl dari Sheffield Wednesday. Sementara proses pencarian berlangsung, tim pelatih yang ada akan menangani persiapan pramusim, yang dijadwalkan dimulai 30 Juni.

Perpisahan ini menutup masa jabatan Van Nistelrooy yang singkat namun penuh tekanan di King Power Stadium. Tantangan kini ada di tangan manajemen Leicester untuk membangun ulang tim dan merebut kembali tiket ke Premier League. (Ant/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya