Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Misi Sulit The Blues di Kandang Real Madrid

Akmal Fauzi
11/4/2022 15:40
Misi Sulit The Blues di Kandang Real Madrid
Pelatih Chelsea Thomas Tuchel( Adrian DENNIS / AFP)

CHELSEA menyadari membalikan keadaan melawan tim sekelas Real Madrid di leg kedua perempat final Liga Champions, Rabu (13/4) dini hari WIB adalah misi yang sulit. The Blues harus merubah gaya bermain mereka dari leg pertama jika tidak ingin kembali merasakan kekalahan di Bernabeu.

Pemain Chelsea menunjukan respon dari kekalahan menyakitkan dari Madrid dengan kemenangan besar 6-0 atas Southampton, Sabtu (9/4). Ini hasil respon dari evaluasi yang dilakukan staf pelatih dan pemain.

Manajer Chelsea Thomas Tuchel sempat mengadakan pertemuan dengan para pemainnya usai kekalahan dari Madrid. Dia meminta pemain keluar dari keterpurukan dari hasil buruk leg pertama perempat final di Stamford Bridge.

Kekalahan itu terjadi hanya beberapa hari setelah Brentford mengalahkan Chelsea 4-1 di Liga Premier. Kondisi itu membuat Tuchel mempertanyakan keinginan dan fokus para pemainnya.

Pelatih asal Jerman itu mendapat respons yang diinginkannya saat Chelsea mengalahkan Southampton di St Mary's. Kemenangan itu juga meredakan kekhawatiran bahwa mereka mungkin tersingkir dari empat besar Liga Premier.

Baca juga: Villareal Waspadai Kebangkitan Bayern Muenchen

"Kami perlu membalikkan keadaan. Kami datang dari rentetan pertandingan yang panjang, kemudian kami memiliki jeda internasional dan kami memiliki lima hari setelah itu di mana kami tidak merasakan hal yang sama," kata Tuchel.

"Jadi sekarang saatnya untuk melanjutkan, karena kami telah menemukan apa yang membuat kami kuat dan kami terus berjalan," jelasnya.

Tuchel mengatakan telah menemukan solusi dari evaluasi serta hasil baik melawan Southampton di Liga Premier untuk melawan Madrid salah satunya melalui Timo Werner.

Werner bersinar saat melawan Southampton dengan mencetak 2 gol dan 3 kali membentur mistar gawang. Pada laga melawan Madrid di leg pertama, Werner berada di bangku cadangan.

Gol Werner mengingatkan Tuchel bahwa dia membutuhkan semua kekuatan yang bisa mereka kumpulkan untuk mengalahkan Madrid.

Tuchel juga meyakini, laga leg pertama menunjukkan Chelsea tidak bisa berfungsi melawan tim-tim terbaik tanpa setiap pemain beroperasi 100%.

“Saya pikir ini memberitahu kita bahwa kita bukan tim yang bisa lolos dengan hasil jika input kita 90% atau 80% dari energi, komitmen dan investasi kita,” katanya.

"Jika kami berkomitmen, jika kami bertahan dengan keberanian, jika kami memiliki sikap yang benar dan rasa lapar yang tepat untuk memenangkan tantangan," jelasnya. (AFP/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya