Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA DPP PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Yevri Sitorus menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut partainya dan Partai Gerindra seperti kakak dan adik. Ia menilai pernyataan Prabowo tersebut seakan menunjukkan bahwa PDIP berada di posisi spesial.
"Kita sebenarnya dengan semua partai dekat ya tapi pernyataan Pak Presiden itu kan cuma untuk menunjukkan bahwa memang beliau menempatkan PDIP pada posisi yang spesial di pikiran beliau," kata Deddy di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Pusat Selasa (22/7).
Deddy menilai pernyataan Prabowo soal kedekatan PDIP dengan Partai Gerindra merupakan hal yang wajar. Menurutnya, dari sisi eksistensi, PDIP lebih dulu lahir daripada Partai Gerindra yang didirikan okeh Prabowo.
"Saya kira hal yang wajar karena kan memang PDIP sejarahnya udah panjang banget. Dari mulai PNI 1927, lalu fusi partai partai sampai sekarang. Sementara Gerindra baru sekitar tahun 2004 lewat dibentuk, Jadi dari sisi pendirian saja memang jelas kita lebih tua gitu," katanya.
Selain itu, ia menilai PDIP juga memiliki hubungan psikologis dengan Gerindra. Ia mengatakan pada Pilpres 2009, Prabowo menjadi calon wakil presiden Megawati Soekarnoputri yang merupakan Ketua Umum PDIP.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengatakan hubungan Partai Gerindra dengan PDIP seperti hubungan adik kakak. "Sebenarnya PDIP sama Gerindra ini kakak adik ini," kata Prabowo dalam acara Peluncuran Kelembagaan 80 Ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, Klaten, Jateng, Senin (21/7).
Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani hingga Wakil Ketua MPR yang juga politikus PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul dalam acara tersebut.
Prabowo menyebut Gerindra dan PDIP sama-sama memiliki niat baik untuk membuat Indonesia menjadi negara yang makmur dan sejahtera. Prabowo pun menyinggung perkataan proklamator yang juga Presiden pertama RI, Sukarno soal berdiri di kaki sendiri alias berdikari.
"Saya katakan Bung Karno adalah milik seluruh rakyat Indonesia. Nuwun sewu Mbak Puan, Bung Karno bapak saya juga, mungkin kalau dipotong ini yang keluar Marhaen juga ini," ucap dia.
Prabowo juga menyinggung perbedaan sikap di sistem demokrasi. Ia menyebut perbedaan itu merupakan hal yang lumrah. Dalam kehidupan berdemokrasi, kata Prabowo, perbedaan sangatlah lumrah. Ketua Umum Gerindra itu mengajak semua pihak tetap menjunjung tinggi persaudaraan.
"Itu memang benar harus ada yang di luar, koreksi kita gitu, ngoreksi tapi ya sedulur, ya kan?" ujarnya. (Faj/I-1)
PDIP mengungkap alasan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri kembali menunjuk Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menjawab soal tugas-tugas untuk Hasto Kristiyanto dari Megawati setelah kembali menjabat sebagao Sekjen PDIP
KETUA DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan penunjukan Hasto Kristiyanto sebagai sekretaris jenderal (sekjen) partai merupakan hak prerogatif Megawati Soekarnoputri
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri tidak hadir pada Sidang Tahunan MPR 2025. Ketua Umum PDI Perjuangan tersebut tak terlihat hingga sidang dimulai.
Puan terlihat tersenyum saat menyampaikan dirinya mewakili Megawati dalam agenda rutin tahunan tersebut.
Alasan Hasto Kristiyanto kembali menjabat sebagai Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) karena tegak lurus dan berdedikasi tinggi kepada Megawati Sukarnoputri selaku ketua umum partai.
Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi kepada seluruh lembaga negara atas dedikasi mereka dalam mengawal ideologi, menjaga demokrasi, dan mendukung jalannya pemerintahan.
PRESIDEN RI Prabowo Subianto bertekad menertibkan 1.063 tambang ilegal di berbagai wilayah Indonesia. Potensi kekayaan negara dari aktivitas ilegal tersebut mencapai Rp300 triliun.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan bakal menindak tegas siapa pun yang melindungi tambang ilegal, termasuk jenderal aktif maupun purnawirawan dari TNI dan Polri.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyampaikan pengantar Rancangan Undang-Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2026 beserta Nota Keuangan
Ketua DPR RI Puan Maharani sependapat dengan Presiden Prabowo Subianto terkait penghapusan bonus atau tantiem bagi komisaris dan direksi BUMN
Presiden Prabowo Subianto dan pimpinan Partai Gerindra juga telah memberikan teguran keras kepada Sudewo atas kebijakan yang dianggap memberatkan masyarakat tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved