Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional, Prabowo: Baru 22 Tahun Bisa Dibentuk

Media Indonesia
07/2/2025 15:30
Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional, Prabowo: Baru 22 Tahun Bisa Dibentuk
Presiden Prabowo Subianto(Dok.Antara)

Presiden Prabowo Subianto memimpin jalanya Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional (DPN). Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka turut hadir dalam sidang tersebut

Pantaun Metrotvnews.com, sidang DPN itu digelar di ruang Garuda, Istana Kepresidenan Bogor pada pukul 13.36 WIB. Prabowo dan Gibran memakai kemeja lengan panjang putih dan celana hitam.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menjelaskan pembentukan DEN merupakan amanah dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002, tentang Pertahanan Negara. Namun, baru dapat direalisasikan saat ini.

"Tapi baru kita wujudkan tahun 2024. Berarti baru 22 tahun sesudah Undang-Undang disahkan, kita sekarang memiliki Dewan Pertahanan Nasional sesuai perintah Undang-Undang, sesuai dengan amanat dari Undang-Undang nomor 3 tahun 2002," ujar Presiden Prabowo dalam sambutannya, di Ruang Garuda, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, hari ini.

Prabowo menekankan pertahanan merupakan sektor yang sangat vital bagi suatu negara. Bahkan dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 menyebut tujuan nasional yang pertama ialah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

"Jadi saudara-saudara, kalau kita pun lihat, dalam bernegara, saya berapa kali sudah menyampaikan bahwa dalam statecraft ataupun bernegara, aliran bernegara itu ada aliran ideologi, aliran kemakmuran," jelasnya.

Sejumlah jajaran kabinet turut hadir dalam sidang itu yakni Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno.

Hadir juga Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar. 

Selain itu, tampak hadir Penasihat Khusus Presiden urusan Pertahanan Nasional Dudung Abdurachman, Jaksa Agung ST Burhanuddin. Kepala BIN Herindra, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta para kepala staf yakni, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Tonny Harjono Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali.(Bob/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya