Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PARA advokat yang tergabung dalam Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) dan Pergerakan Advokat (Perekat) batal bertemu dengan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Selasa (27/2). Pasalnya, Ketua DPR RI Puan Maharani sedang berada di luar Senayan.
Maka, koordinator TPDI dan Perekat Nusantara Petrus Selestinus mendesak melalui surat dukungan dan tuntutan agar Hak Angket menjadi solusi membongkar seluruh bentuk pelanggaran pemilu dan pelanggaran hukum yang diduga dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.
“Hak angket di DPR ini bisa terealisasi. Tapi kami tidak bisa langsung diterima Ketua DPR Bu Puan untuk menyampaikan dukungan penggunaan hak angket kecurangan Pemilu ini lantaran beliau tengah berada di luar Senayan. Diarahkan, surat disampaikan lewat bagian Sekretariat Jendral (Setjen) DPR RI," ungkap Petrus, Selasa (27/2).
Baca juga : Para Advokat bakal Temui DPR Bahas Hak Angket Kecurangan Pemilu
Petrus berharap hak angket akan berlanjut kepada impeachment atau pemakzulan Presiden Jokowi.
Petrus mengatakan sudah banyak pakar yang menilai kepala negara diduga terlibat dalam dugaan kecurangan pemilu 2024.
"Ada juga yang menyatakan Presiden Jokowi tidak lagi memenuhi syarat sebagai presiden, karena itu diharapkan dalam hak angket itu bisa berlanjut kepada impeachment," terangnya.
Baca juga : Tolak Hasil Pemilu Curang, FPPJ Sidoarjo Desak DPR Segera Laksanakan Hak Angket
“Atau kalau misalnya impeachment ini tidak jalan, mungkin saja masyarakat bisa menggunakan kedaulatannya seperti halnya Mei 1998 masyarakat meminta Soeharto turun sebagai presiden," tambahnya.
Petrus berharap proses konstitusional DPR melalui hak angket bisa berjalan baik dan semestinya. Petrus mengaku terus mencermati dinamika wacana penggunaan hak angket.
Diketahui, ada sebagian anggota DPR menolak dan mengarahkan untuk menyelesaikan sengketa Pemilu ke Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca juga : Akui Kecurangan Pemilu Masif, Jimly Asshiddiqie Apresiasi Hak Angket
Petrus menyebut anggota DPR yang menolak tahu jika kapasitas kewenangan MK terbatas dalam penyelesaian perselisihan perolehan suara.
Padahal, temuan kecurangan banyak sekali yang harus diungkap oleh pihak penyelenggara Pemilu dan aparat keamanan.
Petrus menegaskan dugaan keterlibatan Presiden Jokowi dalam kecurangan pemilu juga harus segera ditelusuri.
Baca juga : Hak Angket Diperlukan di tengah Merosotnya Kepercayaan Publik ke KPU dan Bawaslu
Petrus menerangkan DPR mampu membongkar dugaan pelanggaran pemilu.
“Mereka yang menolak angket itu sesungguhnya lantaran mendapat tekanan dari pimpinan partainya,” ujarnya.
Hak angket DPR, kata Petrus, seyogyanya bisa menjadi pintu bagi impeachment atau pemakzulan terhadap Presiden.
“Syaratnya DPR bisa membuktikan keterlibatan Jokowi dalam praktik kecurangan Pemilu 2024,” tandas Petrus. (Z-5)
Presiden Prabowo ingin menyelesaikan dan memutuskan secara langsung kasus sengketa pulau antara Aceh dan Sumatera Utara.
Ketua Fraksi Golkar DPR Muhammad Sarmuji mengatakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset akan dibahas setelah RUU KUHAP rampung pada akhir tahun ini
Nasir Djamil mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk mengambil alih sengketa 4 pulau antara Aceh dan Sumatera Utara (Sumut)
Dr. Edy Wuryanto tegaskan istitha’ah kesehatan jemaah haji jadi wewenang Kemenkes. Koordinasi dengan Kemenag penting untuk seleksi calon jemaah berisiko.
Angka kematian jemaah haji Indonesia disorot Saudi. Timwas DPR minta seleksi kesehatan diperketat demi keselamatan jemaah, khususnya lansia berpenyakit.
Timwas DPR RI soroti rasio tak ideal tenaga medis haji Indonesia. Usul bangun RS Haji di Makkah demi layanan lebih maksimal bagi jemaah.
KETUA DPR RI Puan Maharani menyikapi serius lonjakan kasus covid-19 di beberapa negara di Asia Tenggara, termasuk Thailand, Malaysia, Singapura, dan Hong Kong.
KETUA DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa DPR melalui Komisi VIII akan mengawal penyelesaian persoalan ribuan calon jemaah haji furoda yang gagal berangkat ke Tanah Suci
KETUA DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah agar mengambil langkah terukur dalam menyikapi tren peningkatan kasus Covid-19 di kawasan Asia, termasuk di Indonesia.
Cucu Proklamator sekaligus Presiden Pertama RI Soekarno itu menegaskan sebaiknya seluruh pihak menyerahkan proses penilaian kepada Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.
KETUA DPR RI Puan Maharani menanggapi rencana Kementerian Kebudayaan untuk menjalankan proyek penulisan ulang sejarah.
Puan Maharani merespons rencana pemerintah untuk menulis ulang sejarah nasional, termasuk menghapus istilah "Orde Lama".
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved