Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
GANDA putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani menjadikan hasil BWF World Tour Super 1000 All England sebagai modal untuk menatap turnamen berikutnya, Super 300 Swiss Terbuka 2025 di ST. Jakobshaelle, Basel, 18-23 Maret.
Debut Sabar/Reza di All England 2025 terhenti di semifinal setelah kalah dari rekan senegara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dengan skor 14-21, 21-17, dan 15-21 di Utilita Arena Birmingham, Minggu (16/3) dini hari WIB.
"Ini menjadi modal bagus untuk ke Swiss Terbuka, pekan depan. Semoga hasil ini menambah kepercayaan diri kami untuk meraih hasil yang lebih maksimal," kata Sabar dalam keterangan tertulis usai pertandingan.
Sabar/Reza mengaku belum puas secara performa pada pertandingan di babak empat besar All England 2025.
"Tetapi secara hasil, saya senang bisa sampai di sini (semifinal)," ujar Reza.
Selain itu, mereka juga mengakui keunggulan Leo/Bagas yang tampil sangat konsisten dan percaya diri.
"Sehingga kami tidak bisa mengeluarkan kemampuan terbaik. Tapi kami sudah berusaha maksimal. Tetap bersyukur dengan hasil semifinal di All England pertama kami," kata Sabar.
Sepanjang tampil di All England 2025, Sabar/Reza dapat dikatakan tampil apik di bawah asuhan pelatih anyar mereka, Hendra Setiawan.
Sebelum kalah di semifinal, Sabar/Reza melewati setiap babak dengan hasil dua gim langsung.
Di putaran pertama, mereka membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan ketiga asal Tiongkok Liang Weikeng/Wang Chang dengan skor 21-17 dan 22-20.
Kemudian, di putaran kedua, Sabar/Reza menang mudah atas Huang Di/Liu Yang asal Tiongkok dua gim langsung 21-6 dan 21-18.
Konsistensi pasangan peringkat kedelapan dunia itu berlanjut di perempat final dengan mengalahkan wakil Taiwan Liu Kang Heng/Yang Po Han dengan skor 21-11 dan 21-17.
Adapun untuk Leo/Bagas di final akan melawan pemenang dari laga antara pasangan unggulan keenam asal Tiongkok He Jiting/Ren Xiangyu dengan ganda putra Korea Selatan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae. (Ant/Z-1)
Di laga final Swiss Terbuka, Fikri/Daniel harus mengakui keunggulan pasangan Thailand Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh 15-21, 21-18, dan 14-21.
GANDA putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin kalah di partai final Swiss Terbuka 2025.
GANDA putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin kalah di partai final Swiss Terbuka 2025.
GANDA putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin berhasil tembus babak final Swiss Terbuka 2025.
LANGKAH pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani dan ganda putri Amallia CahayaPratiwi/Febriana Dwipuji Kusuma harus terhenti di babak semifinal Swiss Terbuka 2025.
Leo/Bagas harus mengakui keunggulan pasangan Taiwan, Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen, dengan skor 19-21 dan 21-23 dalam laga putaran kedua Swiss Terbuka.
Bulu tangkis, sebagai salah satu olahraga paling digemari di Indonesia, semakin melahirkan bintang-bintang muda.
Festival SenengMinton merupakan salah satu cara memasyarakatkan bulu tangkis ke usia dini secara terstruktur.
Daniel Marthin mengalami cedera lutut kiri saat tampil di sektor ganda putra bersama Muhammad Shohibul Fikri di ajang beregu campuran Piala Sudirman.
Kejuaraan Asia Bulu Tangkis Junior 2025 akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori beregu pada 18-22 Juli dan kategori perorangan pada 23-27 Juli.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved