Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani antusias melakoni debut di ajang All England 2025.
"Pastinya tidak sabar untuk bertanding, ini All England pertama kami jadi semoga bisa mendapat hasil yang terbaik dan bisa enjoy menjalaninya," kata Sabar dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (11/3).
Jelang All England 2025, Sabar/Reza yang melakukan persiapan yang terbilang cukup istimewa dengan menggandeng legenda bulu tangkis Indonesia, Hendra Setiawan, sebagai pelatih.
"Persiapan sangat bagus dengan ada waktu satu bulan dan kami dibantu Koh Hendra selama persiapan itu dan akan didampingi juga di sini dan Swiss Terbuka, minggu depan," kata Reza.
Sabar/Reza bercerita awal mula memilih Hendra sebagai pelatih mereka di All England 2025. Menurut Sabar, mereka memang memerlukan sosok pelatih di pinggir lapangan.
"Kami memang mau punya pelatih setelah setahun belakangan jalan sendiri. Setelah diskusi berdua lalu berlanjut diskusi dengan Koh Hendra dan ternyata beliau mau bantu. Kami pun diskusi dengan sponsor, mereka juga approved dan dukung. Ya sudah akhirnya jalan," ungkap Sabar.
"Mudah-mudahan dengan hadirnya Koh Hendra sebagai legenda yang baru pensiun bisa menularkan aura dan prestasi ke kami juga membawa kepercayaan diri yang lebih lagi," harap Sabar.
Sementara itu, Hendra berharap kehadirannya mampu membawa Sabar/Reza bermain maksimal. Ia mengatakan bahwa pasangan ganda putra itu telah melakukan persiapan dengan matang jelang All England.
"Saat Sabar/Reza meminta saya untuk menjadi pelatih, saya pasti mau bantu," kata Hendra.
"Persiapan sudah ok semua. Harapan saya mereka bisa maksimal di dua turnamen Eropa," imbuhnya.
Hendra mengaku tidak banyak pola-pola latihan yang diubah atau ditambah mengingat Sabar/Reza yang juga sudah senior.
"Yang terpenting dari mind set mereka, sekarang sudah ranking delapan harus lebih percaya diri. Jangan jadi beban," sebut Hendra.
Sebagaimana diketahui, Hendra memang saat masih aktif bermain, sempat dalam beberapa kesempatan mendampingi junior-juniornya di bangku pelatih.
Tapi di All England 2025 kali ini, ia akan benar-benar berstatus sebagai pelatih. Hendra sadar betul tugasnya tidak mudah di pinggir lapangan.
"Ini sebagai bagian dari cari pengalaman juga untuk saya. Saat jadi pemain dulu sempat beberapa kali tapi itu berbeda. Sekarang benar-benar jadi pelatih. Dari saya sendiri harus lebih tenang. Karena kalau saya panik, pemain bisa ikut panik," pungkasnya. (Z-1)
Setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, Fajar akan berduet dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Sepanjang musim ini, Leo/Bagas telah sembilan kali turun dalam turnamen. Hasil terbaik mereka adalah menjadi runner-up di Super 1000 All England (11-16 Maret).
Indra Widjaja menyebut semangat Anhony Sinisuka Ginting untuk kembali ke performa puncak terlihat dari komitmen dan kerja kerasnya selama masa rehabilitasi.
Alwi Farhan akan mengawali debutnya di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis dengan menghadapi tunggal putra Vietnam Nguyen Hai Dang di putaran pertama.
PBSI membidik satu gelar juara pada Kejuaraan Dunia 2025 yang akan berlangsung 25–31 Agustus di Adidas Arena atau Arena Porte de La Chapelle, Paris, Prancis.
Cedera tersebut terjadi saat Rehan/Gloria tampil pada perempat final Makau Terbuka, Jumat (1/8).
Setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, Fajar akan berduet dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Sepanjang musim ini, Leo/Bagas telah sembilan kali turun dalam turnamen. Hasil terbaik mereka adalah menjadi runner-up di Super 1000 All England (11-16 Maret).
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Sabar/Reza melaju ke semifinal Makau Terbuka setelah mengalahkan pasangan ganda campuran negara, Choi Sol Gyu (Korea Selatan)/Goh V Shem (Malaysia), dengan skor 21-18 dan 21-13.
Duet Fajar/Fikri yang terbentuk secara mendadak itu sukses menembus podium tertinggi di Tiongkok Terbuka, menggantikan pasangan asli masing-masing yang tengah absen.
Sabar/Reza mengatasi perlawanan sengit ganda Jepang Keiichiro Matsui/Katsuki Tamate melalui drama rubbber game, 21-11, 15-21, dan 21-11 untuk melaju ke perempat final Makau Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved