Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana memastikan tiket ke final BWF World Tour Super 1000 All England 2025 setelah mengalahkan rekan senegara mereka, Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani, dalam duel ketat di semifinal.
Dalam laga yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Minggu (16/3) dini hari WIB, Leo/Bagas memenangi laga 59 menit itu dengan skor 21-14, 17-21, dan 21-15.
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Di gim pertama, Leo/Bagas tampil dominan dengan unggul 11-6 di interval sebelum menutup gim dengan kemenangan 21-14.
Namun, Sabar/Reza bangkit di gim kedua. Meski Leo/Bagas sempat memimpin 7-3 dan unggul tipis 11-10 saat interval, Sabar/Reza mampu membalikkan keadaan menjadi 16-15 dan terus melaju hingga merebut gim kedua dengan skor 21-17, memaksa laga berlanjut ke rubber game.
Pada gim penentu, duel sengit kembali terjadi. Kedua pasangan saling beradu serangan, namun Leo/Bagas lebih dominan.
Mereka unggul 11-7 di interval dan terus menekan hingga akhirnya memastikan kemenangan 21-15 sekaligus tiket ke partai puncak.
Keberhasilan Leo/Bagas menjaga asa Indonesia untuk melanjutkan tradisi juara di turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini.
Dalam dua edisi terakhir, Indonesia meraih gelar ganda putra lewat pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pada 2023, Fajar/Rian menjadi juara setelah mengalahkan senior mereka, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21-17, 21-14.
Setahun kemudian, mereka mempertahankan gelar dengan mengalahkan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, 21-16 dan 21-16.
Namun, di All England 2025, Fajar/Rian harus terhenti di babak kedua.
Di partai final, Leo/Bagas masih menunggu pemenang antara pasangan unggulan keenam asal Tiongkok, He Jiting/Ren Xiangyu, yang berhadapan dengan ganda putra Korea Selatan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae. (Ant/Z-1)
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Meski berperingkat ke-35 dunia, Rinov/Pitha tetap mendapatkan undangan untuk tampil di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.
Alwi Farhan naik dua peringkat ke posisi 23 dengan koleksi 47.030 poin, hasil dari tambahan 7.000 poin berkat kesuksesan di Makau Terbuka.
Gregoria Mariska Tunjung turun satu peringkat dari pekan lalu dengan menempati peringkat ketujuh dunia, sementara Putri KW naik satu peringkat ke posisi sembilan.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
Sabar/Reza melaju ke semifinal Makau Terbuka setelah mengalahkan pasangan ganda campuran negara, Choi Sol Gyu (Korea Selatan)/Goh V Shem (Malaysia), dengan skor 21-18 dan 21-13.
Duet Fajar/Fikri yang terbentuk secara mendadak itu sukses menembus podium tertinggi di Tiongkok Terbuka, menggantikan pasangan asli masing-masing yang tengah absen.
Sabar/Reza mengatasi perlawanan sengit ganda Jepang Keiichiro Matsui/Katsuki Tamate melalui drama rubbber game, 21-11, 15-21, dan 21-11 untuk melaju ke perempat final Makau Terbuka.
Leo/Bagas kalah dua gim langsung dari wakil Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han 15-21 dan 19-21 di putaran pertama Jepang Terbuka.
Pasangan baru Fajar/Fikri berhasil memenangkan pertandingan melawan Sabar/Reza dengan skor 24-22 dan 21-12 di di Jepang Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved