Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PASANGAN Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diyakini menang satu putaran jika tidak ada praktek kecurangan, rekayasa hasil pemilu, dan politik uang.
Hal itu ditegaskan Jubir Darat Timnas AMIN Wilayah Kalsel, Martinus di sela-sela kegiatan doa bersama Gerakan Munajat untuk Negeri di Banjarbaru, Jumat (9/2).
"Kita juga mempunyai hasil survei internal dan fakta di lapangan bahwa antusias masyarakat memilih AMIN. Dan ini tanpa rekayasa, murni kesadaran masyarakat bukan massa bayaran," tegas Martinus.
Baca juga : Dapur Rakyat Halal AMIN Ditempatkan Jauh dari TPS
Tidak hanya di Kalsel fenomena masyarakat yang mendukung gerakan perubahan ini juga terjadi di hampir semua daerah.
"Pilpres satu putaran untuk kemenangan pasangan 01 adalah sebuah keniscayaan. Yang dapat merubah itu adalah adanya rekayasa hasil pemilu, politik uang dan praktek kecurangan lainnya," tutur Martinus.
Karena itu, dia meminta kepada semua pihak, baik penyelenggara pemilu, aparat dan lainnya untuk dapat menjaga profesionalisme dan netralitas agar pemilu benar-benar menghasilkan pemimpin yang legitimate, mendapat dukungan masyarakat serta mencerminkan demokrasi yang baik.
Baca juga : Timnas Amin: 3 Juta Pendukung bakal Padati JIS 10 Februari Mendatang
"Kita ingin penyelenggaraan pemilihan umum ini jangan dikotori dengan kecurangan. Kepada masyarakat juga kita meminta untuk tidak tergiur dengan praktek politik uang," tegas Martinus..
Lebih jauh dikatakan Martinus, selain gerakan darat berupa sosialisasi kepada masyarakat hingga pelosok daerah juga usaha membuka pintu langit melalui doa bersama yang disebut Gerakan Munajat untuk Negeri. Gerakan ini sudah berlangsung sejak beberapa bulan terakhir di 13 Kabupaten/kota.
Pantauan Media, lebih 1.000 simpatisan dan simpul relawan dari wilayah Kota Banjarbaru dan sekitarnya memadati acara Munajat untuk Negeri yang menghadirkan ulama kondang Habib Idrus.
Baca juga : Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Komitmen Wujudkan Birokrasi yang Profesional
Kegiatan berupa maulidan, salat magrib berjamaah diteruskan salat hajat, tausiyah, salat isya, dan diakhiri dengan doa bersama untuk pemilu 14 Februari berjalan lancar dan kemenangan bagi pasangan AMIN. (Z-5)
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Kisah cinta masa muda Anies Baswedan akan segera diangkat ke layar lebar lewat film bertajuk Senyum Manies Love Story.
Cari tahu partai politik yang menaungi Anies Baswedan! Temukan fakta menarik dan perjalanan politiknya di sini.
KPK membuka peluang memanggil tiga mantan Menaker sekaligus politikus PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Hanif Dhakiri, dan Ida Fauziyah dalam kasus dugaan pemerasan TKA
Saat itu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjabat sebagai Menteri di Kemenaker. KPK sudah memberikan rekomendasi atas pemerasan tidak terjadi.
Total pemerasan dalam kasus ini menyentuh Rp53 miliar. Namun, kata Budi, angka itu baru terdeteksi dari 2019. KPK menduga permainan kotor itu terjadi dari 2012.
KPK diminta memeriksa tiga mantan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) yakni Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Hanif Dhakiri, dan Ida Fauziyah terkait dugaan korupsi di Kemenaker
MENTERI Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, hadir dalam pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan.
Cak Imin menegaskan bahwa kunjungan ini membawa misi penting, antara lain memperkuat hubungan bilateral Indonesia dengan Vatikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved