Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Pemprov DKI Kumpulkan 1.208 Gawai untuk Dukung PJJ

Yanti Nainggolan
27/11/2020 09:08
Pemprov DKI Kumpulkan 1.208 Gawai untuk Dukung PJJ
Sejumlah siswa belajar secara daring memanfaatkan akses internet gratis dari Pemprov DKI Jakarta di Balai RW 02, Galur, Jakarta Pusat.(ANTARA/M Risyal Hidayat)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengumpulkan 1.208 gawai dari program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) Pendidikan. Ini adalah program kolaborasi untuk memberikan bantuan penyediaan gawai bagi peserta didik dan pendidik.

Program yang diluncurkan pada Selasa (10/11) tersebut muncul berdasarkan kenyataan bahwa tidak semua warga Jakarta memiliki infrastruktur fasilitas dan konektivitas untuk mengakses pembelajaran jarak jauh (PJJ). Bahkan, ada warga yang tidak bisa mengakses keduanya.

"Ini adalah bentuk gotong royong dalam aksi konkret, sehingga muncul KSBB," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam keterangan tertulis, Kamis (26/11).

Baca juga: 171.998 Siswa Jakarta tidak Punya Gawai untuk Belajar Jarak Jauh

Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik perorangan maupun kelompok yang secara langsung memberikan bantuan ke sekolah maupun melalui perantara aggregator.

Hingga saat ini, sebanyak 1.208 gawai sudah terkumpul dari calon kolaborator dan siap didistribusikan sejumlah penerima. Penerima gawai juga akan mendapatkan Kartu Internet Belajar Jakarta yang berisi kuota internet.

Bantuan gawai yang diberikan berupa tablet atau smartphone baru/bekas layak pakai untuk siswa. Sementara, guru menerima komputer atau laptop baru/bekas pakai.

Data Dinas Pendidikan DKI Jakarta menyebutkan terdapat 171.998 peserta didik dan 12.649 pendidik yang tidak memiliki gawai pada periode September-Oktober 2020. Donatur yang ingin mengikuti program KSBB Pendidikan bisa mendaftar melalui laman resmi corona.jakarta.go.id/ksbbpendidikan. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya