Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
SINDROM Polikistik Ovarium (PCOS) semakin banyak ditemukan pada remaja, terutama mereka yang mengalami obesitas, gangguan haid, dan resistensi insulin.
Dokter Spesialis Obstetri Ginekologi Konsultan Fertilitas RSCM, Mila Maidarti, mengingatkan para orangtua untuk lebih waspada terhadap gejala-gejala awal yang dapat mengarah pada PCOS, terutama pada remaja perempuan.
"Salah satu tanda yang harus diwaspadai adalah obesitas, apalagi jika disertai resistensi insulin yang ditandai dengan munculnya warna hitam di bagian belakang leher atau dikenal dengan istilah acanthosis nigricans. Jika remaja mengalami kenaikan berat badan yang signifikan serta gangguan menstruasi, sebaiknya segera dibawa ke dokter untuk evaluasi lebih lanjut," kata dokter sekaligus dosen di Universitas Indonesia tersebut, dikutip Sabtu (12/10).
Baca juga : Haid Tidak Teratur Menyebabkan Sindrom Ovarium Polikistik? Inilah yang harus Anda ketahui
Mila menjelaskan PCOS sering kali muncul pada remaja, bahkan sejak usia sepuluh tahun.
Namun, ia menegaskan mendiagnosis PCOS pada remaja tidaklah mudah karena siklus menstruasi mereka masih dalam tahap perkembangan. Terlebih, pada usia remaja, menstruasi tidak langsung teratur yang sering membuat orangtua bingung apakah ini normal atau merupakan tanda awal PCOS.
Gejala lain yang perlu diperhatikan adalah jerawat berlebih, pertumbuhan rambut yang tidak normal, siklus menstruasi yang tidak teratur, dan obesitas.
Baca juga : Melakukan Sleep Hygiene Saat Menstruasi Bantu Tidur Lebih Nyaman
"Jika anak menunjukkan tanda-tanda tersebut, terutama dengan adanya obesitas dan resistensi insulin, diet dan gaya hidup sehat perlu segera diterapkan agar tidak berkembang menjadi PCOS di masa dewasa," ungkap Mila.
Lebih lanjut, pandemi covid-19 disebut sebagai salah satu faktor yang turut meningkatkan prevalensi PCOS, terutama karena gaya hidup sedentari selama pembatasan sosial.
Selama pandemi, anak-anak lebih banyak duduk di rumah, belajar dari jarak jauh, dengan minim aktivitas fisik dan banyak ngemil, sehingga berdampak pada peningkatan berat badan dan akhirnya memicu kenaikan kasus PCOS.
Mila juga mengingatkan pentingnya menjaga pola makan yang sehat pada remaja, terlebih kandungan gula dan lemak yang tinggi dalam makanan siap saji menjadi salah satu penyebab utama obesitas dan resistensi insulin, yang bisa berujung pada PCOS. (Ant/Z-1)
Polsek Jatinegara masih menyelidiki lebih lanjut terkait keterlibatan atau peran korban meninggal dalam tawur tersebut.
Mahkamah Agung AS menyetujui undang-undang yang melarang penggunaan penghambat pubertas dan terapi hormon bagi remaja transgender.
Patroli akan terus digelar secara rutin, sebagai bentuk kehadiran polisi untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Keimanan remaja zaman now bisa kok ditingkatkan! Temukan cara ampuh mendekatkan diri pada Tuhan di era digital ini. Klik dan baca selengkapnya!
Polisi juga menyita 21 kendaraan roda dua (motor) yang digunakan untuk konvoi.
Polisi mengimbau masyarakat, khususnya orangtua, agar lebih proaktif dalam menjaga dan mengarahkan anak-anak mereka.
Melalui pemberian keterampilan praktis, wawasan bisnis tajam, dan akses tanpa batas ke pasar global, SheHacks menjadi tonggak penting dalam mempercepat inklusivitas gender.
Pesenggiri Festival 2025 menggabungkan pameran karya seni tapis kuno dengan berbagai aktivitas kreatif lainnya.
Kompetisi ini dirancang dengan tiga tahapan utama yaitu menyusun proposal ilmiah, menyampaikan ide melalui video singkat, dan mempresentasikan solusi
PEREDARAN narkoba kini banyak menargetkan perempuan ataupun ibu rumah tangga sebagai kurir narkoba. Perempuan kerap menjadi sasaran sindikat narkoba karena rentan secara sosial dan ekonomi.
DI tengah krisis iklim yang kian nyata dan ketidakadilan sistemis terhadap perempuan yang terus menganga, Indonesia membutuhkan lebih dari sekadar kepemimpinan yang cerdas dan tegas.
Menstruasi yang normal dan teratur adalah tanda bahwa reproduksi perempuan dalam kondisi baik, dan tubuh secara keseluruhan dalam keadaan sehat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved