Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SEJUMLAH negara-negara Eropa selatan termasuk Turki bertemu di Athena, Yunani memetakan cara mengurangi obesitas pada anak yang dapat menyebabkan penyakit tidak menular seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, dan kanker.
"Di banyak negara di Eropa Selatan, prevalensi kelebihan berat badan dan obesitas, terutama obesitas pada anak, masih termasuk yang tertinggi di kawasan ini," kata Penasihat Regional WHO untuk Nutrisi, Obesitas, dan Aktivitas Fisik, Dr. Kremlin Wickramasinghe dikutip ANTARA, Kamis (20/6).
Di beberapa wilayah di Eropa Selatan, lanjutnya, hampir separuh anak laki-laki hidup dengan kelebihan berat badan atau obesitas dan hal itu menempatkan anak-anak tersebut pada risiko terkena penyakit tidak menular di kemudian hari.
Baca juga : Ini yang Harus Dilakukan Jika Anak Mengalami Obesitas
WHO menyebutkam obesitas dan kelebihan berat badan merupakan risiko kesehatan yang signifikan bagi Eropa Selatan. Menurut data terbaru WHO, 59% orang dewasa di wilayah WHO Eropa saat ini hidup dengan kelebihan berat badan atau obesitas yang merupakan angka tertinggi secara global di luar Amerika.
Statistik juga melihatkan bahwa satu dari tiga anak di wilayah tersebut hidup dengan kelebihan berat badan atau obesitas.
“Sayangnya, angka-angka ini sangat bertentangan dengan tradisi makan sehat yang kaya di negara kita dan merupakan seruan mendesak untuk mengevaluasi kembali pendekatan kita terhadap masalah ini,” tegas Menteri Kesehatan Yunani, Adonis Georgiadis.
Baca juga : Apa itu Komplikasi Obesitas Kelas III? Penyakit Menjadi Penyebab Kematian Penyanyi Mandisa
Oleh karena itu, kata Georgiadis, pertemuan di Athena merupakan hal yang sangat diperlukan saat kita menghadapi masalah yang mengancam masa depan, vitalitas dan kesehatan anak-anak bangsa.
Kelebihan berat badan dan obesitas menempati peringkat keempat sebagai faktor risiko kematian setelah tekanan darah tinggi, risiko pola makan, dan tembakau, menurut WHO. Ancaman kesehatan terkait obesitas berkontribusi terhadap lebih dari 1,2 juta kematian di Wilayah Eropa WHO setiap tahunnya.
“WHO/Eropa memiliki warisan yang kuat dalam mengambil tindakan untuk mengatasi masalah yang paling menantang sekalipun, termasuk obesitas, penyakit di kemudian hari,” ungkap Kepala Kantor WHO/Eropa Athena, Dr. Joao Breda.
Ia mengatakan salah satu bidang penting untuk inovasi adalah meningkatkan kualitas layanan bagi jutaan anak-anak dan orang dewasa di kawasan Eropa yang hidup dengan kelebihan berat badan dan obesitas
Ilmuwan Salk Institute menggunakan teknologi CRISPR untuk mengidentifikasi mikroprotein kunci dalam sel lemak, berpotensi jadi target terapi obesitas.
Jumlah penderita kanker hati di seluruh dunia diperkiakan hampir dua kali lipat pada 2050, jika pencegahannya tidak segara ditingkatkan.
Pola makan lebih dominan sebagai pemicu obesitas dibandingkan tingkat aktivitas fisik harian.
Hasil skrining kesehatan di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi DKI Jakarta. Pada skrining itu salah satunya ditemukan 62,09% obesitas.
Hasil pemeriksaan kesehatan ASN DKI Jakarta pada 2024 menunjukkan salah satunya, sebanyak soal ASN Jakarta yang mengalami obesitas dan masalah kejiwaan.
BANYAK mengonsumsi gula bisa berbahaya bagi tubuh untuk jangka panjang karena bisa terserang berbagai penyakit salah satunya obesitas hingga diabetes melitus.
Hasil kajian juga menyebutkan bahwa kekerasan dalam bentuk verbal dan psikis/emosi adalah bentuk kekerasan yang paling banyak dialami oleh anak dengan disabilitas.
Peran dominan ibu penting diterapkan terutama bagi anak yang diasuh dalam lingkup keluarga lebih besar melibatkan nenek, kakek, atau pengasuh lainnya.
Program pemeriksaan kesehatan gratis sebaiknya menjangkau anak usia sekolah yang bersekolah maupun tidak bersekolah di wilayah perkotaan sampai daerah terpencil.
Masih maraknya kebiasaan konsumsi kental manis sebagai minuman susu anak dan balita oleh masyarakat diperkuat oleh sejumlah riset dan penelitian yang dilakukan kalangan akademisi.
Penelitian menunjukkan ibu-ibu di Indonesia lebih dari 30%-40% anemia yang berdampak pada lemahnya imunitas tubuh.
Roblox merupakan platform gim daring yang memungkinkan pengguna, termasuk anak-anak, untuk memainkan dan membuat gim sendiri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved