Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENGGENDONG putranya yang baru lahir dengan selimut putih tebal di teras rumahnya di Gaza, seorang ibu, Iman al-Qudra, tahu itu akan memakan waktu bertahun-tahun untuk bayi laki-lakinya, Mujahid, bertemu sang ayah.
Suaminya, Muhammad al-Qudra, telah dipenjara di Israel sejak 2014. Agar Iman hamil, sperma suami harus diselundupkan keluar penjara untuk digunakan dalam program fertilisasi in-vitro (IVF) atau bayi tabung.
Iman merupakan salah satu dari beberapa wanita Palestina di Jalur Gaza yang diblokade Israel dan Tepi Barat yang diduduki negara Yahudi itu dalam beberapa tahun terakhir telah beralih ke program bayi tabung menggunakan sperma dari suami yang dipenjara.
Itu merupakan upaya yang kompleks. Pejabat penjara Israel menyuarakan keraguan bahwa hal itu mungkin terjadi dan kesuksesan tidak dijamin.
Untuk kaum Qudras, seorang warga Palestina yang dibebaskan dari penjara yang sama di Israel selatan tempat Muhammad ditahan harus setuju untuk menyelundupkan air mani pada hari pembebasannya. Dia kemudian harus secepatnya melewati penyeberangan Jalur Gaza yang dikontrol ketat oleh Israel.
Berikutnya perawatan IVF dan menunggu dengan cemas untuk melihat keberhasilannya atau tidak.
Seorang spesialis kesehatan reproduksi di Rumah Sakit Universitas Toulouse (CHU), Louis Bujan, mengatakan kepada AFP, Kamis (1/4), bahwa masuk akal bagi sperma untuk tetap hidup selama perjalanan seperti itu, terlepas dari kondisi pendinginannya.
"Itu semua tergantung kualitas sperma sejak awal," kata Bujan. Ia menambahkan air mani bisa ditahan dalam wadah lebih dari 24 jam dan tetap layak. (OL-14)
SELAMA 21 bulan genosida di Jalur Gaza, Palestina, sekitar 70 persen infrastruktur hancur, menyisakan wilayah tersebut tertimbun jutaan ton puing dan tenggelam dalam gelap.
BAYI-BAYI yang tinggal tulang dan kulit akhirnya meninggal karena ibu mereka terlalu kelaparan untuk menghasilkan susu.
STAF medis Rumah Sakit Al-Shifa yang mengalami krisis bahan bakar di Jalur Gaza utara terpaksa merawat tiga hingga empat bayi baru lahir di dalam satu inkubator.
PBB menyampaikan laporan terbaru mengenai kondisi memprihatinkan di Jalur Gaza, Palestina. Berdasarkan data OCHA, hampir seluruh wilayah Gaza kini berada di bawah kendali militer Israel.
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza menyebut sedikitnya 95 warga sipil tewas akibat tembakan militer Israel dalam 24 jam terakhir saat sedang menunggu bantuan di lokasi distribusi.
POLISI federal Belgia menangkap dua tentara Israel yang menghadapi tuduhan kejahatan perang di Jalur Gaza, Palestina, menyusul pengaduan dari dua kelompok hak asasi manusia.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia kembali menekankan pentingnya rencana politik yang adil dan menyeluruh dengan solusi dua negara, Israel dan Palestina.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron mengumumkan negaranya akan secara resmi mengakui Negara Palestina dalam Sidang Majelis Umum PBB pada September.
AS menuduh Hamas tidak menunjukkan keseriusan dalam merespons proposal gencatan senjata yang telah dibahas selama lebih dari dua pekan.
Indonesia mengutuk keras tindakan sepihak Zionis Israel untuk memaksakan kedaulatan terhadap wilayah Tepi Barat yang mereka jajah sebagaimana yang disetujui parlemen Israel itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved