Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PIKUN atau demensia merupakan kondisi yang ditandai dengan penurunan fungsi kognitif, termasuk daya ingat, kemampuan berpikir, dan bahasa. Kondisi ini umumnya terjadi pada lansia, tetapi dapat dicegah sejak dini dengan menerapkan pola makan sehat.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan kaya nutrisi, antioksidan, vitamin, dan lemak sehat dapat membantu menjaga kesehatan otak, meningkatkan daya ingat, serta mengurangi risiko pikun. Berikut adalah sembilan makanan terbaik untuk mencegah pikun berdasarkan penelitian terkini.
Ikan kembung, salmon, tuna, dan makerel kaya akan asam lemak omega-3, khususnya docosahexaenoic acid (DHA), yang berperan penting dalam menjaga fungsi otak.
Omega-3 membantu mengurangi peradangan, meningkatkan aliran darah ke otak, dan menurunkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli mengandung folat, vitamin K, dan antioksidan yang mendukung kesehatan otak.
Studi tahun 2023 mengungkapkan bahwa konsumsi sayuran hijau dapat menurunkan kadar homosistein dalam darah, yang berhubungan dengan risiko penurunan kognitif.
Buah beri seperti stroberi, blueberry, dan raspberry kaya akan flavonoid dan antioksidan yang melindungi otak dari stres oksidatif.
Penelitian pada tahun 2020 menunjukkan bahwa konsumsi rutin blueberry dapat meningkatkan fungsi kognitif dan memperlambat penuaan otak.
Kacang-kacangan mengandung lemak sehat, vitamin E, dan antioksidan yang membantu melindungi sel otak dari kerusakan akibat stres oksidatif. Sebuah studi tahun 2022 menemukan bahwa konsumsi rutin kacang dapat mengurangi risiko penurunan kognitif.
Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif dengan sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Studi tahun 2018 menunjukkan bahwa kurkumin dapat membantu mencegah Alzheimer dan meningkatkan daya ingat.
Alpukat kaya akan lemak sehat dan vitamin E yang dapat meningkatkan kesehatan otak. Studi tahun 2021 menemukan bahwa lansia yang rutin mengonsumsi alpukat memiliki skor kognitif lebih baik dibandingkan mereka yang tidak.
Minyak zaitun, yang menjadi bagian dari diet Mediterania, mengandung lemak sehat dan senyawa antioksidan yang terbukti dapat menurunkan risiko penurunan kognitif serta meningkatkan fungsi otak.
Dark chocolate kaya akan flavonoid yang membantu meningkatkan aliran darah ke otak, meningkatkan fungsi kognitif, serta melindungi otak dari penuaan dini.
Teh hijau mengandung katekin dan antioksidan yang berperan dalam melindungi otak dari penuaan. Beberapa studi menunjukkan bahwa teh hijau dapat meningkatkan daya ingat dan menurunkan risiko penyakit neurodegeneratif.
Mengonsumsi makanan-makanan di atas secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mencegah pikun seiring bertambahnya usia. Untuk hasil yang optimal, kombinasikan pola makan sehat dengan gaya hidup aktif, olahraga teratur, serta manajemen stres yang baik. (Berbagai sumber terpercaya/Z-10)
Proses menggoreng menghasilkan senyawa berbahaya, termasuk senyawa karsinogenik yang berpotensi meningkatkan risiko kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Orangtua perlu memberikan contoh kepada anak dan menjelaskan pentingnya mengonsumsi makanan yang bergizi.
Pada makanan yang dimasak di rumah, setiap porsinya dapat ditakar sesuai kebutuhan. Hal ini berbeda dengan langsung menggunakan bumbu cepat saji.
Oat dan gandum utuh terbukti secara ilmiah bisa membantu menurunkan kolesterol karena tinggi serat larut yang dapat mengikat kolesterol dalam usus.
Sarapan adalah bagian penting dari rutinitas harian yang tidak boleh dilewatkan, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Faktanya, sarapan menyumbang sekitar 20% energi harian
Jaja Mihardja mengalami sejumlah penyakit seperti infeksi pernapasan, infeksi ginjal, dan diabetes.
Menurut ahli neurosains, kebijakan masuk sekolah pukul 06.00 WIB berisiko menurunkan kesehatan otak, prestasi akademik, dan kestabilan emosi anak dan remaja akibat kurang tidur.
Kebiasaan duduk dan rebahan terlalu lama ternyata tidak hanya berdampak buruk bagi kesehatan fisik, tetapi juga berisiko menyebabkan penyusutan otak
DHA atau Docosahexaenoic Acid adalah salah satu jenis asam lemak omega-3 yang sangat penting bagi kesehatan otak. Nutrisi ini tidak hanya mendukung daya ingat dan konsentrasi
Kebiasaan adalah pola tindakan yang kita lakukan setiap hari, sering tanpa sadar. Namun, banyak dari kebiasaan ini yang bisa membawa dampak buruk, terutama bagi kesehatan otak.
Menjaga kesehatan otak sangat penting demi meningkatkan kualitas hidup, terutama saat menua. Ini tips yang bisa dilakukan dalam keseharian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved