Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PENELITI dari sebuah studi terbaru telah merekomendasikan untuk memasukkan buah alpukat, makanan kaya nutrisi, ke dalam diet harian karena dapat membantu meningkatkan kualitas diet secara keseluruhan.
Alpukat sudah dikenal karena sifat antiinflamasi dan baik untuk kesehatan jantung.
Dikutip dari Medical Daily, Jumat (26/4), para peneliti dari Departemen Ilmu Gizi Penn State mengkaji bagaimana intervensi berbasis makanan yang melibatkan satu alpukat setiap hari dapat membantu mengatasi rendahnya kualitas diet yang merupakan faktor risiko yang terkait dengan banyak penyakit.
Baca juga : Ini Sebabnya Camilan Larut Malam Tidak Baik Bagi Kesehatan
"Alpukat adalah makanan kaya nutrisi, mengandung banyak serat dan nutrisi penting lainnya. Kami ingin melihat apakah asupan rutin makanan ini akan menyebabkan peningkatan kualitas diet," ungkap para peneliti.
Penelitian observasional sebelumnya menunjukkan konsumen alpukat memiliki kualitas diet yang lebih tinggi daripada nonkonsumen.
"Jadi, kami mengembangkan studi ini untuk menentukan apakah ada hubungan sebab-akibat antara konsumsi alpukat dan kualitas diet secara keseluruhan," kata Pimpinam Studi tersebut Kristina Petersen.
Baca juga : Warga Diminta tidak Hanya Perhatikan BMI Namun Juga Lingkar Perut
Uji coba melibatkan 1.008 peserta dengan obesitas abdominal yang dibagi menjadi dua kelompok.
Satu kelompok menjaga diet mereka seperti biasa dan membatasi konsumsi alpukat, sedangkan kelompok lainnya memasukkan satu alpukat per hari ke dalam diet mereka selama 26 minggu.
Melalui wawancara telepon sebelum studi dan pada beberapa titik selama periode uji coba, para peneliti menilai asupan makanan peserta dalam 24 jam sebelumnya.
Baca juga : Anda Sedang Diet? Jangan Musuhi Karbohidrat
Dengan menggunakan Indeks Makanan Sehat, para ahli memeriksa seberapa baik peserta tersebut mematuhi Pedoman Makanan untuk Amerika, yang digunakan sebagai ukuran kualitas diet secara keseluruhan.
Para peneliti mencatat peserta yang mengonsumsi alpukat setiap hari memiliki ketaatan yang lebih baik terhadap pedoman makanan. Rendahnya kualitas diet secara keseluruhan terkait dengan risiko kondisi seperti penyakit jantung, diabetes tipe dua, dan penyakit ginjal.
"Dengan meningkatkan kepatuhan orang terhadap pedoman makanan, kita dapat membantu mengurangi risiko mereka terkena kondisi kronis dan memperpanjang harapan hidup yang sehat. Dalam studi seperti ini, kita dapat menemukan cara berbasis makanan untuk meningkatkan kualitas diet, tetapi strategi perilaku juga diperlukan untuk membantu orang mematuhi pedoman makanan dan mengurangi risiko penyakit kronis," kata Petersen.
Meskipun peningkatan kualitas diet bukanlah temuan yang mengejutkan, para peneliti juga dapat memahami bagaimana peserta dapat mencapainya.
"Kami menentukan bahwa peserta menggunakan alpukat sebagai pengganti beberapa makanan yang tinggi dalam gandum olahan dan sodium. Dalam studi kami, kami mengklasifikasikan alpukat sebagai sayuran dan memang melihat peningkatan konsumsi sayuran yang disebabkan oleh asupan alpukat, tetapi juga peserta menggunakan alpukat untuk menggantikan beberapa pilihan yang tidak sehat," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Pola makan mencerminkan gaya hidup seseorang dan sangat memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Sebuah studi menunjukan makanan ultraproses dapat meningkatkan risiko kanker paru sebesar 41% bagi yang sering mengonsumsinya.
Penelitian selama 15 tahun di Swedia membuktikan pola makan sehat dapat memperlambat penuaan dan mengurangi risiko penyakit kronis pada lansia.
Pola makan lebih dominan sebagai pemicu obesitas dibandingkan tingkat aktivitas fisik harian.
Buah-buahan adalah pilihan makanan sehat yang mendukung program diet berkat kandungan nutrisi, serat, dan proteinnya.
Dada ayam tanpa kulit menjadi pilihan protein yang lebih sehat. Brokoli dan ubi jalar adalah sayuran yang cenderung rendah kalium dibandingkan sayuran lain.
Salak sering jadi pilihan camilan sehat untuk membantu menjaga berat badan. Kandungan seratnya tinggi, membuat perut kenyang lebih lama
Namun, beberapa suplemen mengandung pemanis tambahan yang bisa menambah kalori, sehingga penting untuk memperhatikan komposisinya terutama saat diet.
Sedang diet? Jangan lewatkan sarapan! Inilah 5 menu sarapan sehat yang bikin kenyang lebih lama dan bantu turunkan berat badan. Simak manfaat gizinya di sini.
Diet tidak selalu berarti mengurangi makan, tapi lebih kepada mengatur jenis, jumlah, dan waktu konsumsi makanan dan minuman.
Makanan ini umumnya tinggi serat, air, vitamin, dan mineral, serta rendah lemak dan gula, sehingga cocok untuk diet sehat dan menurunkan berat badan.
Salad buah biasanya disajikan dalam keadaan dingin dan cocok sebagai cemilan, makanan penutup, atau menu diet.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved