Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KASUS keracunan jajanan anak kembali terulang. 34 anak di Kabupaten Bandung Barat keracunan jajanan anak dan salah satunya hingga meninggal dunia.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati mengungkapkan keprihatinan karena kejadinan keracunan jajanan anak terus terjadi.
Menurut Kurniasih, jajanan anak wajib diperhatikan karena turut menyumbang kasus keracunan cukup banyak.
Baca juga: 22 Siswa SD Keracunan Usai Jajan Ayam Geprek di Sekolah, Cium Bau Busuk dan Ada Ulat
Laporan tahunan Badan Pengawas Obat dan Makanan menunjukkan jajanan selalu masuk tiga besar penyebab kejadian luar biasa keracunan pangan tahun 2017-2021.
"Semua pihak harus memainkan peranannya untuk menjaga jajanan anak kita aman. Sekolah lebih selektif mengelola kantin atau saat memberikan izin jajanan yg boleh dijual di sekitar sekolah," jelasnya.
"BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) melakukan komunikasi, edukasi dan sosialisasi keamanan pangan serta orang tua memilih jajanan anak yang aman dikonsumsi," ungkap Kurniasih dalam keterangannya, Senin (9/10).
Baca juga: Polisi Cimahi Periksa Saksi terkait Keracunan Massal
Kurniasih menegaskan, higienitas jajanan anak memang menjadi tantangan dalam penyediaan jajanan anak yang aman.
Jajanan anak harus terbebas dari cemaran zat lain yang membahayakan. Menurutnya, edukasi dan sosialisasi harus dibarengi tindakan untuk menjaga keamanan pangan, khususnya di sekolah.
Sebab ada aksi nyata untuk memastikan jajanan anak yang ada di sekolah benar-benar aman.
"Ini tanggung jawab kita bersama, karena anak-anak biasa mengakses jajanan anak di sekolah maupun saat di rumah. Pastikan mendapatkan jajanan anak yang higienis baik dari bahan maupun alat makannya," kata Anggota DPR RI Dapil DKI Jakarta II ini.
Baca juga: Puluhan Santri di Cikalongwetan Keracunan Usai Menyantap Sarapan
Kurniasih meminta agar BPOM terus menguatkan pencegahan, edukasi dan penindakan terhadap kasus jajanan anak. Apalagi BPOM memiliki program nasional keamanan pangan yang salah satunya adalah pengawasan Panganan Jajanan Anak Sekolah (PJAS).
"Jajanan anak menjadi salah satu prioritas program nasional BPOM sehingga kita minta lebih serius untuk kembali mengawasi keamanan jajanan anak baik di sekolah maupun lingkungan rumah," ujar Kurniasih. (RO/S-4)
Beberapa penyakit kuno seperti Rabies, Trakoma, Kusta, TBC, dan Malaria masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia.
Menggunakan talenan yang sama untuk sayur dan daging bisa menyebabkan kontaminasi silang berbahaya seperti Salmonella. Simak tips mencegahnya berikut.
Kebiasaan merokok biasanya diawali hanya dengan satu batang rokok tapi akan ada banyak resiko yang mengikuti setelahnya.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan pentingnya untuk mengukur tekanan darah secara rutin.
Jambu biji mengandung sejumlah nutrisi yang bisa mengatasi atau membantu permasalahan kesehatan.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Jajanan sehat dapat diartikan sebagai jajanan yang segar atau bukan berasal dari makanan kemasan dan pabrikan. Salah satu contohnya adalah buah-buahan, sayuran, dan lain sebagainya.
Ketua Kopmas: ketika bicara pemenuhan hak anak untuk hidup sehat, tidak boleh ada diskriminasi.
Data IDAI juga menunjukkan kasus diabetes anak terus meningkat. Tercatat, kasus diabetes tipe 1 pada anak meningkat 70% sejak 2010 hingga 2023.
Ultra processed food harus dikontrol agar tidak dikonsumsi berlebih oleh anak. Sebab, produk tersebut mengandung kalori serta lemak yang tinggi.
Festival Kampoeng Tempo Doeloe 2024 kembali digelar di La Piazza, Summarecon Mall Kelapa Gading.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Ani Ruspitawati membenarkan adanya resistensi jajanan di sekolah terhadap kesehatan anak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved