Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEBANYAK 6 pasien hepatitis akut meninggal dunia. Rata-rata pasien datang ke rumah sakit dalam keadaan berat. Sehingga, sangat sedikit waktu dan penanganan yang dimiliki rumah sakit.
"Ditemukannya 6 kasus meninggal dan dilakukan investigasi, memang (pasien) datang dalam keadaan berat. Seperti, kejang dan hilang kesadaran, hingga dengan keterlambatan itu, pasien anak meninggal," ujar Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril dalam konferensi pers, Rabu (18/5).
Lalu, ada kasus orang tua pasien membawa anak dengan hepatitis akut ke klinik dan diberi obat. Dalam hal ini, orang tua tidak langsung membawa anaknya ke rumah sakit terdekat.
Baca juga: Kemenkes Konfirmasi 6 Pasien Hepatitis Akut Meninggal, Paling Muda Berusia 2 Bulan
"Sehingga dengan adanya informasi ini, orang tua, dokter dan faskes lainnya harus segera dirujuk ke rumah sakit untuk pasien hepatitis akut ini," imbuhnya.
Syahril menjelaskan bahwa penanganan pasien hepatitis akut sudah bisa dilakukan di beberapa puskesmas. Khususnya, di Jakarta untuk melakukan SGOT/SGPT. Lalu, ada juga puskesmas yang bisa melakukan penanganan Hepatitis A, B, dan C.
Baca juga: Hepatitis Akut tak Berhubungan dengan Vaksin Covid-19
"Untuk di rumah sakit, yang levelnya kabupaten, seharusnya bisa melakukan penanganan lanjutan, kecuali Hepatitis E. Selama ini dilakukan di PMI, karena ada kaitannya dengan transfusi darah dan tidak boleh dilakukan donor yang ada virus hepatitisnya," paparnya.
Saat ini, pasien hepatitis akut yang tercatat di Kemenks mencapai 14 kasus. Itu dengan rincian 1 kasus probable yang sudah meninggal dan 13 kasus masih pending classfication.
"Mudah-mudahan dalam pekan ini, ada hasil tindak lanjut dari pasien pending classification," kata Syahril.(OL-11)
Berbicara kepada anak-anak tentang penyakit serius, seperti kanker bisa menjadi tantangan besar bagi orang tua.
Momen lebaran bukan hanya tentang kebahagiaan, tetapi juga kesempatan bagi anak-anak untuk belajar mengelola uang.
Artis, model, dan pembawa acara Dian Ayu Lestari membagikan tips liburan bersama anak-anak, termasuk memilih tempat yang cocok dan mempersiapkan peralatan penting.
Si kecil cenderung lebih mudah pilek dan batuk di musim hujan. Pengaruh cuaca pada perkembangan kuman menjadi salah satu penyebabnya.
Agar anak tidak stunting, upaya pencegahan perlu dilakukan sejak jauh hari, bahkan sebelum masa kehamilan.
Sebagian orang tua melarang anak bermain hujan. Padahal, bermain di tengah hujan memberi sejumlah manfaat buat anak.
Psikolog anak dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Fabiola Priscilla memberikan beberapa tips untuk mengatasi tekanan menjelang hari pertama anak kembali bersekolah
Penggunaan teknologi layar atau screen time oleh anak-anak telah menjadi topik hangat yang memicu berbagai pandangan di kalangan orang tua dan ahli.
Mengajarkan kesabaran kepada anak adalah proses yang penting dalam perkembangan emosional dan sosial mereka.
Sejumlah dampak negatif yang mungkin terjadi pada anak yang masuk Sekolah Dasar (SD) sebelum usia yang tepat.
Anak-anak mungkin membenci sebuah lelucon yang basi, namun lelucon buruk yang sama mungkin menjadi kunci untuk membuat mereka selamanya mencintai Anda
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved