Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
PEMERINTAH Malaysia tidak akan memberangkatkan jamaah haji bagi musim haji 2021 dan menghormati keputusan Pemerintah Arab Saudi yang hanya membenarkan ibadah haji dilakukan bagi warga negara Saudi dan penduduk negara lain yang telah berada dalam negara tersebut.
"Tadi saya menerima panggilan telepon dari Dr. Abdelfattah Sulaiman Mashat, Wakil Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi berkenaan keputusan Kerajaan Arab Saudi bagi pelibatan jamaah haji dari negara luar bagi musim haji 1442 Hijriah," ujar Menteri Agama Malaysia, Datuk Dr Zulkifli Mohamad Al-Bakri di Putrajaya, Sabtu.
Zulkifli mengatakan informasi yang sama telah diterima oleh Menteri Luar Negeri Hishammudin Hussin dari rekan sejawatnya Putera Faisal bin Farhan Al Saud.
"Pernyataan resmi oleh Kerajaan Arab Saudi juga telah dikeluarkan tepat jam 06.10 petang tadi," katanya.
Pemerintah Arab Saudi memutuskan ibadah haji bagi musim haji 1442H dibatasi hanya untuk warganegara Saudi dan penduduk negara lain yang telah berada dalam negara tersebut saja disebabkan situasi pandemi COVID-19 yang membimbangkan di seluruh dunia.
Baca juga: Arab Saudi Putuskan Kuota Haji, Tidak ada Jemaah dari Negara Lain
"Saya akan memastikan segala urusan rakyat Malaysia yang telah berada di sana dan terpilih untuk melaksanakan ibadah haji bagi musim haji 1442H diuruskan dengan sebaiknya oleh Lembaga Tabung Haji, selaras dengan Prosedur Standar Operasi (SOP) yang telah ditetapkan oleh Kerajaan Arab Saudi," katanya.
Pihaknya mengambil kesempatan untuk menyampaikan penghargaan kepada Khadimul Haramain Raja Salman bin Abdulaziz dan Kerajaan Arab Saudi yang senantiasa menjaga dan memelihara hubungan baik dengan Malaysia.
"Hal seperti ini akan menambahkan lagi keakraban hubungan bilateral antara dua negara yang sudah kukuh sejak sekian lamanya," katanya.
Pihaknya memohon maaf kepada semua calon jamaah haji yang amat cinta dan rindukan dua Tanah Suci karena terpaksa menangguhkan ibadah haji pada tahun ini.
"Keputusan ini sudah pasti amat berat dan sukar untuk diterima, tetapi kita tetap yakin dengan hikmah di sebalik keputusan tersebut. Sesungguhnya hifz al-nafs (memelihara nyawa) adalah salah satu daripada prinsip maqasid syariah yang senantiasa dijunjung oleh Malaysia dalam mengambil semua keputusan," katanya.
Dia menyadari situasi yang sedang dihadapi saat ini sebagai sebuah ujian yang amat berat.
"Saya tetap yakin dengan doa dan munajat kita semua yang sudah pasti pandemi COVID-19 akan berlalu pergi dari kamus kehidupan kita, amin," katanya. (OL-4)
BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menerima audiensi dari delegasi Lembaga Zakat Selangor (LZS) Malaysia pada yang diselenggarakan di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Senin (14/7/2025).
Pertemuan antara Malaysia dan Indonesia di kelompok umur mana pun selalu menciptakan tensi tinggi dan menyedot perhatian besar.
Perusahaan investasi di Asia yang berbasis di Malaysia, Blackstone Borneo Sdn Bhd, menyatakan keprihatinannya atas persoalan hukum yang tengah dihadapi anak perusahaannya di Indonesia
Pekerja migran tersebut, kata dia, terakhir menghubungi keluarga pada akhir Juni 2025 untuk mengeluhkan kondisi kesehatannya.
Quest Hotel Midport Port Dickson resmi dibuka pada 8 Juli 2025 sebagai bagian dari ekspansi Archipelago di Malaysia.
Presiden Trump kirim surat ke 14 negara umumkan tarif baru hingga 40% mulai 1 Agustus. Indonesia termasuk yang dikirim surat.
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar meyakini bahwa kuota haji untuk Indonesia pada 2026 tidak akan mengalami pengurangan.
Salah satu poin penting dalam draf harmonisasi revisi UU Haji ini adalah pengaturan kelembagaan Badan Penyelenggara (BP) Haji sebagai lembaga pemerintah setingkat menteri
Hidayat Nur Wahid (HNW) berharap beragam hal yang akan dibicarakan dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Arab Saudi mendapatkan sambutan yang positif.
BP Haji menyampaikan kunjungan dan negosiasi Presiden Prabowo ke Arab Saudi akan membahas sejumlah agenda penting bersama Pangeran Mohammad bin Salman.
Prasetyo, yang akrab disapa Pras, menjelaskan alasan Indonesia membutuhkan penambahan kuota haji. Menurutnya, saat ini antrean haji terus memanjang.
BPKN mendorong Kementerian Agama dan Badan penyelenggara Haji (BPH), untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kuota haji dan sistem antrean ibadah haji nasiona
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved