Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PENYANYI dan produser musik Uap Widya kembali merilis single di 2024 ini berjudul Last Right One sebagai lagu paling romantis yang pernah diciptakannya selama berkarier.
Lagu tersebut membawa sentuhan personal bagi Uap dan mengusung nuansa musik dari era 80-an yang membuat pendengarnya terasa seperti dibawa kembali ke era tersebut.
Dalam keterangan pers, Sabtu (15/6), Uap menceritakan bahwa lagu barunya itu adalah wujud kepercayaan dan harapan terhadap cinta yang dapat dibawa semesta. Ia percaya bahwa akan ada cinta terakhir untuk dirinya.
Baca juga : Neriah Akhiri Era Sad Girl Lewat Single First Time
Maka dari itu terciptalah lagu ini yang mengabadikan momen indah yang dialami oleh Uap Widya di kota tercintanya, Yogyakarta.
Baca juga : Alexander 23 Ungkap Cinta tak Berbalas Lewat Single Brown Eyed Baby
Meskipun entah apa yang menjadi akhir dalam kisahnya, kisah cinta yang dirasakan oleh Uap dan disampaikan melalui lagu ini membuktikan bahwa benar satu sisi cinta mengajarkan arti sebuah perjuangan dan pengorbanan.
Namun, di sisi yang lain, cinta membawa banyak harapan, keberanian, kebahagiaan, dan kejutan dalam hidupnya.
Hal yang menarik dalam pembuatan karya ini ialah waktu penulisannya, lagu ini tercipta oleh Uap Widya dan Louise Mercy Eunice hanya lewat percakapan di telepon.
Baca juga : Tim Atlas Rilis Single Stardust
Nuansa 80-an dipilih menjadi inspirasi dari karya ini karena Uap Widya dan sang produser Dion Djokoadi tumbuh bersama di era tersebut dengan banyaknya lagu bernuasa Soul ala musisi-musisi kenamaan pada masanya seperti George Duke, Lee Ritenour dan Booker T.
Dalam pemilihan notasi vokal yang sangat emosional, Uap secara maksimal mencurahkan rasa harapan yang telah ia taruh terhadap cinta terakhirnya dan mencerminkan betapa spesialnya lagu ini di hatinya.
Lagu Last Right One dari Uap Widya sudah dapat dinikmati pencinta musik Tanah Air melalui berbagai digital streaming platform yang tersedia di Indonesia. (Ant/Z-1)
Program konser tersebut mencakup karya dari para musisi hebat Hongaria seperti Franz Liszt, Béla Bartók, Zoltán Kodály, dan György Orbán, hingga khazanah musik rakyat Indonesia.
Hancur dari Tears Don't Lie bercerita tentang seseorang yang kehilangan cinta sejatinya — bukan karena perpisahan biasa, melainkan karena sang kekasih telah pergi untuk selamanya.
Program musik Main-Main di Cipete sendiri telah menjadi ajang mingguan yang rutin digelar setiap Senin malam di Casatopia Cafe.
OTW, atau on the way dan ‘Ngaret’ atau suka datang terlambat semacam paket lengkap dari budaya tak tertulis di Indonesia.
Secara musikal, lagu The Circle dari Rivers of Avalon disusun untuk merepresentasikan emosi dan kesedihan mendalam karena kehilangan ikatan yang kuat.
Ide Witch Hunt, menurut PB Glas, berasal dari masa ketika perempuan dituduh, dan dituntut sebagai penyihir karena kebencian terhadap marginalisasi sosial & gender.
Nadin Amizah dan Faishal Tanjung kerap membagikan momen mesra mereka sejak 2021, seperti saat keduanya ulang tahun atau momen prestasi pasangan musisi tersebut.
Bagi Naura Ayu, Barbie bukan hanya boneka, tapi representasi nyata bahwa setiap orang bisa menjadi apa pun yang mereka impikan.
Mariah Carey, penyanyi legendaris asal Huntington, New York, telah menjelma menjadi salah satu superstar dunia berkat deretan lagu hit ikonik seperti All I Want for Christmas Is You
MARIAH Carey menjelaskan mengapa dia tidak peduli tentang konsep waktu. Penyanyi lagu All I Want For Christmas ini dengan jelas mengungkapkan perasaannya tentang menua sepanjang tahun.
Stephanie Poetri adalah salah satu penyanyi muda Indonesia yang berhasil menembus industri musik internasional. Dikenal sebagai anak dari diva Titi DJ makin populer dengan lagu I Love You 3000
Penyanyi muda asal Indonesia, Stephanie Poetri, resmi menikah dengan kekasihnya, Asher Novkov-Bloom, dalam sebuah upacara pernikahan sederhana di Beverly Hills Courthouse, Los Angeles
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved