Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
AKTOR senior Yayu Unru meninggal dunia pada Jumat (8/12) karena serangan jantung. Yayu Unru, yang terakhir tampil dalam "The Last of Us," menghadapi dua serangan jantung sebelumnya.
Meski menjalani operasi, kesehatannya tiba-tiba menurun, meninggalkan kehilangan besar dalam perfilman Indonesia. Jenazahnya disemayamkan di Jakarta Timur.
Yayu Unru, lahir pada 4 Juni 1976, menjalani karir cemerlang sejak film "Demam Tari" pada 1985. Selain prestasi di layar, ia juga berperan dalam pelatihan akting dan memberikan kontribusi besar bagi perfilman Tanah Air.
Baca juga : Aktor Senior Yayu Unru Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun
Berikut adalah film-film yang pernah dibintangi aktor senior Yayu Unru.
1. Demam Tari (1985)
2. Mengaku Rasul (2008)
Baca juga : Deretan Artis yang Berduka atas Kepergian Yaya Unru, Ada Dian Sastro
Poster film Mengaku Rasul (2008) Sumber: Instagram
Baca juga : Pemeran Apollo Creed di Film Rocky Tutup Usia
3. Jermal (2009)
4. Kembang Perawan (2009)
5. Sang Pemimpi (2009)
Baca juga : Meninggal di Usia 48 Tahun, Lee Sun Kyun Tinggalkan Pesan Terakhir untuk Sang Istri
6. Rindu Purnama (2011)
7. Pirate Brothers (2011)
8. Lovely Man (2011)
Baca juga : Harry Potter Beri Penghormatan pada Mendiang Michael Gambon
9. Sang Penari (2011)
10.Mursala (2013)
11. Something in The Way (2013)
Baca juga : Aktor The Wire, Lance Reddick Meninggal Dunia
12. 2014 (2014)
13. Seputih Cinta Melati (2014)
14. Tabula Rasa (2014)
Baca juga : Aktor Ade Firman Hakim Berpulang
15. Kapan Kawin? (2015)
16. Midnight Show (2016)
17. Bangkit! (2016)
Baca juga : Kiesha Alvaro Ungkap Tantangan Saat Syuting Siksa Neraka
18. Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 (2016)
19. Headshot (2016)
20. Perfect Dream (2017)
Baca juga : Aming Belajar Bahasa Jawa untuk Film Badarawuhi di Desa Penari
21. Night Bus (2017) Marina Si Pembunuh dalam Empat Babak (2017)
22. Posesif (2017)
23. Jelita Sejuba: Mencintai Kesatria Negara (2018)
Baca juga : Marthino Lio Sanjung Karakter Kuat Glenn Fredly
24. Kafir: Bersekutu dengan Setan (2018)
25. Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 (2018)
26. Something in Between (2018)
Baca juga : Masuk Nominasi Oscar untuk Aktor Terbaik, Cillian Murphy: Ini Sangat Berarti
27. A Man Called Ahok (2018)
28. Menunggu Pagi (2018)
29. Mati Anak (2019)
Baca juga : Sutradara Legendaris Hollywood Norman Jewison Tutup Usia pada Usia 97 Tahun
30. Koki-Koki Cilik 2 (2019)
31. Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi (2019)
32. Love for Sale 2 (2019)
Baca juga : Angkat Fesyen Indonesia, Film OOTD Terinspirasi dari 'Orang Dalam'
33. Ratu Ilmu Hitam (2019)
34. 99 Nama Cinta (2019)
35. De Oost (2020)
Baca juga : Tom Cruise Bergabung dengan Warner Bros
36. Bidadari Mencari Sayap (2020)
37. A Perfect Fit (2021)
38. Kamu Tidak Sendiri (2021)
Baca juga : Steven Yeun dan Ali Wong Raih Penghargaan Golden Globes 2024
39. Akhirat: A Love Story (2021)
40. Menunggu Bunda (2021)
41. Ben & Jody (2022)
Baca juga : Deretan 55 Film dan Drama yang Dibintangi Lee Sun-kyun
41. Gara-Gara Warisan (2022)
Baca juga : Ario Bayu: Pindah ke Selandia Baru demi Fasih Bahasa Inggris
Poster film Gara-Gara Warisan. Sumber: IMDB
43. Keluarga Cemara 2 (2022)
Baca juga : Aktor Pemain Brooklyn Nine-Nine, Andre Braugher, Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun
44. Madu Murni (2022)
45. Ivanna (2022)
46. Serial web
Baca juga : Ini Deretan Film Kiki Fatmala
47. Brata (2018 dan 2020)
48. Sarung Milik Ayah (2020)
49. Drama Ratu Drama (2022)
Baca juga : Kiki Fatmala Meninggal Dunia di Usia 56 Tahun
50. The Last of Us (2023, episode 2)
Yayu Unru meraih prestasi gemilang sebagai Pemeran Pendukung Pria Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2014, diakui atas kontribusinya yang luar biasa dalam film Tabula Rasa. Keberhasilannya ini menegaskan kemampuan aktingnya yang memukau dan mendapat apresiasi dari dunia perfilman Indonesia.
Baca juga : Ringgo Agus Rahman Butuh Karya yang Tulus
Prestasi cemerlang Yayu Unru tidak berhenti di sana, karena dalam Festival Film Indonesia 2017, dia kembali mengukir namanya dengan memenangkan Piala Citra sebagai Pemeran Pendukung Pria Terbaik dalam film Posesif. Kepesertaannya dalam proyek-proyek sinematik ini tidak hanya memberikan warna pada cerita yang diangkat, tetapi juga mengukuhkan posisinya sebagai salah satu aktor papan atas di Tanah Air.
Puncak penghargaan bagi Yayu Unru juga diraih pada tahun 2018, di mana ia dinobatkan sebagai Aktor Pendukung Pilihan dalam Festival Film Tempo. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas aktingnya yang memukau dan berkesan dalam film Menunggu Pagi. Dengan karirnya yang gemilang, Yayu Unru tidak hanya mengukir prestasi pribadi tetapi juga memberikan kontribusi yang berarti bagi kemajuan perfilman Indonesia.
Penghargaan-penghargaan bergengsi ini tidak hanya mencerminkan bakat dan dedikasi Yayu Unru dalam seni peran, tetapi juga menunjukkan bahwa kiprahnya di dunia perfilman terus menjadi sorotan. Keberhasilan ini tidak hanya meriahkan namanya sebagai seorang aktor, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda yang bercita-cita dalam dunia seni dan perfilman. Yayu Unru, dengan segala pencapaiannya, tetap akan dikenang sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah perfilman Indonesia. Semoga almarhum beristirahat dengan damai, meninggalkan kekosongan yang tak tergantikan dalam perfilman Tanah Air. (Z-4)
Aktor Lee Ji-hoon mengonfirmasi kabar bahwa polisi sempat dipanggil menyusul perselisihan yang terjadi antara dirinya dan sang istri.
Saat SMA di Jayapura, El Putra Sarira cenderung menjadi panitia acara 17 Agustus atau perayaan hari kemerdekaan.
Inilah 7 artis berstatus WNA yang berhasil meniti karier cemerlang di Indonesia, dari penyanyi hingga aktor. Siapa saja mereka? Simak daftarnya di sini!
Fan meeting kali ini menjadi acara resmi terakhir sebelum Yeo Jin Goo menjalani wajib militer, sehingga menambah makna mendalam bagi sang aktor maupun para penggemar setianya.
Demi debutnya di film musikal, Nicolas Saputra latihan menyanyi dan menari secara intensif selama sekitar dua bulan.
Magistus Miftah berhasil membuat Joko Anwar terkesan dengan kemampuan menari yang unik, dilakukan menggunakan sepasang sepatu hak tinggi atau heels.
Film Diponegoro Hero: 200 Tahun Perang Jawa membuktikan bahwa teknologi AI bisa dimanfaatkan untuk tujuan positif.
Pengepungan di Bukit Duri menandai kembalinya Joko Anwar ke genre thriller-aksi non-horor, setelah enam tahun sejak film terakhirnya di genre ini, Gundala (2019).
Sharon Stone, aktris berusia 67 tahun, tampil dalam momen langka saat ia muncul di red carpet film terbarunya, Nobody 2 yang disutradarai Timo Tjahjanto.
Menjelang perilisannya pada 28 Agustus, film animasi Panji Tengkorak dibandingkan dengan Merah Putih One for All.
Panggilan Dari Kubur menghadirkan horor klasik dengan pendekatan rasa kehilangan. Ceritanya berpusat pada keluarga yang kehilangan putri mereka.
Baim Wong secara emosional mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan para bintang film layar lebar seperti Christine Hakim hingga Oka Antara di film Sukma.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved