Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Jangan Biarkan PHK Menjalar

06/3/2025 05:00

NASIB buruh di negeri ini dirasa kian pahit. Saat menjelang kampanye politik, kerap mendapat janji dan pujian manis. Namun, selepas kampanye, buruh seakan menjadi layang-layang putus. Mereka harus berjuang sendirian menghadapi beratnya hidup.

Setidaknya, itulah nasib yang dialami dan dijalani belasan ribu buruh yang harus menelan pil pahit pemutusan hubungan kerja (PHK) sepanjang tahun ini. Para buruh tersebut menjadi pengangguran terbuka di bulan Ramadan lantaran sejumlah pabrik tempat mereka bekerja ambruk.

Sebut saja, buruh Sanken Indonesia, PT Danbi Internasional, PT Bapintri, dan yang termasif ialah pemberhentian pekerja yang terjadi di PT Sri Rejeki Isman atau Sritex Tbk. Pabrik-pabrik tersebut tutup karena berbagai alasan. Ada yang karena kebijakan dari investor untuk menutup lini produksi di Indonesia dan ada yang karena kondisi pailit.

Negara memang sudah hadir di beberapa kasus tersebut. Sebagaimana aparat negara yang bernama pemerintah sudah berulang kali menggelar rapat, mengeluarkan instruksi, dan menebar janji terkait dengan Sritex. Hanya, kurang bukti.

Presiden Joko Widodo alias Jokowi sempat meresmikan perluasan pabrik Sritex di Sukoharjo, Jawa Tengah, pada 2017. Dan, di akhir masa jabatannya, tanda-tanda keambrukan pabrik tekstil terbesar di Asia Tenggara itu mulai mencuat. Jokowi sampai memanggil sejumlah pembantunya pada Juni 2024 untuk membahas keambrukan industri tekstil.

Di satu sisi, pemerintahan Jokowi berjanji mencegah kerontokan industri tekstil dalam negeri. Di sisi lain, tidak kunjung mengoreksi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 yang mempermudah impor tekstil dan produk tekstil di kala terjadi overproduksi di Tiongkok.

Rezim pun berganti. Beberapa hari setelah dilantik pada 20 Oktober 2024, Presiden Prabowo memberikan instruksi dan langkah kepada empat menteri agar menjaga perusahaan bisa tetap berjalan.

Jajaran pembantunya pun beraksi. Mereka mendatangi lokasi pabrik di Jawa Tengah. Mereka meminta buruh percaya bahwa pemerintah akan memberikan solusi terbaik. Dengan gegap gempita negara berjanji berjuang bersama buruh.

Bahkan, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer alias Noel, di hadapan karyawan Sritex pada 15 November 2024, menyatakan lebih baik kehilangan jabatan daripada melihat ribuan karyawan PT Sritex di-PHK. Terbukti, usaha tekstil yang mulai berdiri pada 1966 itu akhirnya resmi pailit pada 1 Maret. Dan, Noel tidak kehilangan jabatannya.

Prabowo lagi-lagi memerintahkan bawahannya agar bisa memastikan para buruh bisa kembali bekerja. Selain itu, mengawal pemenuhan kompensasi PHK dan hak normatif lain kepada buruh yang terkena PHK. Kali ini, publik dan kaum buruh bisa menilai, apakah sekadar janji atau bukti.

Apa yang terjadi dengan gelombang PHK di berbagai industri adalah persoalan serius, sangat serius, lebih-lebih di tengah merosotnya daya beli masyarakat. Maka, menanggapi badai PHK dengan solusi janji bakal kian memukul pekerja. Karena itu, lakukan segera langkah radikal agar PHK tidak kian menjalar. Di sini janji negara hadir akan dibuktikan.

 



Berita Lainnya
  • Tidak Usah Malu Miskin

    13/6/2025 05:00

    ADA petuah bijak bahwa angka tidak pernah berbohong. Dalam bahasa Inggris, petuah itu berbunyi numbers never lie.

  • Gaji Tinggi bukan Jaminan tidak Korupsi

    12/6/2025 05:00

    PERILAKU koruptif lebih didorong hasrat ketamakan dalam diri pelakunya (corruption by greed) ketimbang karena kebutuhan.

  • Upaya Kuat Jaga Raja Ampat

    11/6/2025 05:00

    SUDAH semestinya negara selalu tunduk dan taat kepada konstitusi, utamanya menjaga keselamatan rakyat dan wilayah, serta memastikan hak dasar masyarakat dipenuhi.

  • Vonis Ringan Koruptor Dana Pandemi

    10/6/2025 05:00

    UPAYA memberantas korupsi di negeri ini seperti tidak ada ujungnya. Tiap rezim pemerintahan mencetuskan tekad memberantas korupsi.

  • Membagi Uang Korupsi

    09/6/2025 05:00

    PERILAKU korupsi di negeri ini sudah seperti kanker ganas. Tidak mengherankan bila publik kerap dibuat geleng-geleng kepala oleh tindakan culas sejumlah pejabat.

  • Jangan Biarkan Kabinet Bersimpang Jalan

    07/6/2025 05:00

    DI tengah kondisi ekonomi yang sedang tidak baik-baik saja, soliditas di antara para punggawa pemerintah sangat dibutuhkan.

  • Jangan Lengah Hadapi Covid-19

    05/6/2025 05:00

    DALAM semua kondisi ancaman bahaya, kepanikan dan kelengahan sama buruknya. Keduanya sama-sama membuahkan petaka karena membuat kita tak mampu mengambil langkah tepat.

  • Merawat Politik Kebangsaan

    04/6/2025 05:00

    PANCASILA telah menjadi titik temu semua kekuatan politik di negeri ini.

  • Obral Nyawa di Tambang Rakyat

    03/6/2025 05:00

    JATUHNYA korban jiwa akibat longsor tambang galian C Gunung Kuda di Cirebon, Jawa Barat, menjadi bukti nyata masih amburadulnya tata kelola tambang di negeri ini.

  • Melantangkan Pancasila

    02/6/2025 05:00

    PANCASILA lahir mendahului proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Tujuannya untuk memberi landasan langkah bangsa dari mulai hari pertama merdeka.

  • Penegak Hukum Tonggak Kepercayaan

    31/5/2025 05:00

    CITRA lembaga penegak hukum dan pemberantasan korupsi di negeri ini masih belum beranjak dari kategori biasa-biasa saja.

  • Palestina Merdeka Tetap Syarat Mutlak

    30/5/2025 05:00

    PERNYATAAN Presiden Prabowo Subianto soal kemungkinan membuka hubungan diplomatik dengan Israel jika negara itu mengakui negara Palestina merdeka sangat menarik.

  • Keadilan Pendidikan tanpa Diskriminasi

    29/5/2025 05:00

    SEMBILAN hakim di Mahkamah Konstitusi (MK) lagi-lagi membuat geger. Kali ini, mereka menyasar sistem pendidikan yang berlangsung selama ini di Tanah Air.

  • Meredakan Sengkarut Dunia Kesehatan

    28/5/2025 05:00

    Para guru besar fakultas kedokteran juga menganggap PPDS university-based tidak diperlukan mengingat saat ini pendidikan spesialis telah berbasis rumah sakit.

  • Rampas Aset tanpa Langgar Hak

    27/5/2025 05:00

    BAHASAN tentang perlunya Indonesia punya aturan untuk mendapatkan kembali kekayaan negara yang diambil para koruptor kembali mengemuka.

  • Sektor Pajak Butuh Digebrak

    26/5/2025 05:00

    Sesungguhnya, problem di sektor pajak masih berkutat pada persoalan-persoalan lama.