Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Soal Pangan belum Aman

24/2/2024 05:00

BELUM usai sesak napas karena harga beras, kepala masyarakat awam kembali harus cenat-cenut. Di saat harga beras mulai menunjukkan penurunan di pasar, harga kebutuhan lain justru meroket.

Kini, harga cabai, telur ayam, daging sapi, dan bawang juga cenderung meningkat. Harga bahan pangan di kala bulan puasa sudah kurang dari satu bulan lagi masih pula tak terkendali.

Naiknya harga-harga bahan pangan dalam beberapa waktu terakhir telah mengerek tingkat inflasi bergejolak (volatile). Merujuk ke data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat inflasi bergejolak berada di angka 7,22% secara tahunan (yoy) pada Januari 2024. Tingkat inflasi tersebut meningkat dari posisi Desember 2023 yang tercatat 6,73% (yoy).

Dari hasil survei BPS, komoditas yang dominan memberikan andil terhadap inflasi bergejolak ialah beras, bawang putih, tomat, cabai merah, dan daging ayam ras.

Akan tetapi, bagi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, tingkat inflasi Indonesia masih relatif aman, bahkan cenderung lebih rendah, jika dibandingkan dengan di negara-negara maju lainnya.

Kalau pemerintah melihat tingkat inflasi masih relatif aman, tentu berbeda dengan kondisi di akar rumput. Pengusaha mumet, sedangkan masyarakat waswas karena harga-harga terus naik. Warga tidak merasa masih relatif aman dalam kondisi seperti saat ini.

Masyarakat sudah mulai menurunkan pola serta kualitas hidup. Dari beras premium menjadi medium. Lauk-pauk juga dikurangi. Semua hanya agar bisa bertahan hidup.

Sayangnya, respons pemerintah amat klasik. Jawaban pemerintah hanya bisa mengandalkan pada rumusan jumlah pasokan dan permintaan. Pasokan berkurang, tapi permintaan tetap. Dan, pasokan berkurang disebabkan masalah alam, yakni musim kering ekstrem atau El Nino berkepanjangan yang berujung pada panen yang terlambat.

Padahal, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Organisasi Meteorologi Dunia (World Meteorological Organization/WMO) telah mewanti-wanti potensi El Nino dari jauh-jauh hari.

Logika sederhananya, ketika sudah ada peringatan musim kering berkepanjangan, tentu akan berpengaruh terhadap musim panen dan tanam.

Pemerintah sudah sepatutnya mempersiapkan langkah antisipasi untuk menghadapi El Nino. Beragam upaya antisipasi di dalam negeri diharapkan mampu meminimalkan kekurangan pasokan pangan akibat perubahan iklim.

Namun, fakta yang terjadi tidak demikian. Rakyat menjadi korban kenaikan harga pangan sehingga muncul krisis pasokan. Untuk mengatasinya, pemerintah lagi-lagi melahirkan solusi yang klise, yakni impor.

Laporan BPS pada Desember 2023 mencatat produksi beras diperkirakan sekitar 30,90 juta ton. Capaian itu menurun 645.090 ton atau 2,05% apabila dibandingkan dengan produksi beras pada 2022 yang sebesar 31,54 juta ton.

Anehnya, impor beras pada 2023 mencapai 3,06 juta ton atau naik lebih dari 600% kalau dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Yang lebih aneh, impor gila-gilaan beras sepanjang 2023 ternyata tidak mampu menurunkan harga dan meningkatkan suplai beras bagi masyarakat.

Apa yang terjadi ialah gambaran nyata bahwa pemerintah gagal memitigasi stabilitas harga. Sesuatu yang sudah diketahui, diberikan peringatan sejak jauh hari, ternyata meleset diantisipasi. Sampai kapan kemelesetan seperti ini harus terjadi?



Berita Lainnya
  • Jangan Memanipulasi Sejarah

    18/6/2025 05:00

    KITA sebenarnya sudah kenyang dengan beragam upaya manipulasi oleh negara. Namun, kali ini, rasanya lebih menyesakkan.

  • Jangan Gembos Hadapi Tannos

    17/6/2025 05:00

    GENAP lima bulan Paulus Tannos ditangkap lembaga antikorupsi Singapura, Corrupt Practices Investigation Bureau (CPIB).

  • Berebut Empat Pulau

    16/6/2025 05:00

    PEREBUTAN empat pulau antara Provinsi Aceh dan Sumatra Utara belakangan menyesaki ruang informasi publik.

  • Bertransaksi dengan Keadilan

    14/6/2025 05:00

    KEADILAN di negeri ini sudah menjadi komoditas yang kerap diperjualbelikan. Hukum dengan mudah dibengkokkan.

  • Tidak Usah Malu Miskin

    13/6/2025 05:00

    ADA petuah bijak bahwa angka tidak pernah berbohong. Dalam bahasa Inggris, petuah itu berbunyi numbers never lie.

  • Gaji Tinggi bukan Jaminan tidak Korupsi

    12/6/2025 05:00

    PERILAKU koruptif lebih didorong hasrat ketamakan dalam diri pelakunya (corruption by greed) ketimbang karena kebutuhan.

  • Upaya Kuat Jaga Raja Ampat

    11/6/2025 05:00

    SUDAH semestinya negara selalu tunduk dan taat kepada konstitusi, utamanya menjaga keselamatan rakyat dan wilayah, serta memastikan hak dasar masyarakat dipenuhi.

  • Vonis Ringan Koruptor Dana Pandemi

    10/6/2025 05:00

    UPAYA memberantas korupsi di negeri ini seperti tidak ada ujungnya. Tiap rezim pemerintahan mencetuskan tekad memberantas korupsi.

  • Membagi Uang Korupsi

    09/6/2025 05:00

    PERILAKU korupsi di negeri ini sudah seperti kanker ganas. Tidak mengherankan bila publik kerap dibuat geleng-geleng kepala oleh tindakan culas sejumlah pejabat.

  • Jangan Biarkan Kabinet Bersimpang Jalan

    07/6/2025 05:00

    DI tengah kondisi ekonomi yang sedang tidak baik-baik saja, soliditas di antara para punggawa pemerintah sangat dibutuhkan.

  • Jangan Lengah Hadapi Covid-19

    05/6/2025 05:00

    DALAM semua kondisi ancaman bahaya, kepanikan dan kelengahan sama buruknya. Keduanya sama-sama membuahkan petaka karena membuat kita tak mampu mengambil langkah tepat.

  • Merawat Politik Kebangsaan

    04/6/2025 05:00

    PANCASILA telah menjadi titik temu semua kekuatan politik di negeri ini.

  • Obral Nyawa di Tambang Rakyat

    03/6/2025 05:00

    JATUHNYA korban jiwa akibat longsor tambang galian C Gunung Kuda di Cirebon, Jawa Barat, menjadi bukti nyata masih amburadulnya tata kelola tambang di negeri ini.

  • Melantangkan Pancasila

    02/6/2025 05:00

    PANCASILA lahir mendahului proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Tujuannya untuk memberi landasan langkah bangsa dari mulai hari pertama merdeka.

  • Penegak Hukum Tonggak Kepercayaan

    31/5/2025 05:00

    CITRA lembaga penegak hukum dan pemberantasan korupsi di negeri ini masih belum beranjak dari kategori biasa-biasa saja.

  • Palestina Merdeka Tetap Syarat Mutlak

    30/5/2025 05:00

    PERNYATAAN Presiden Prabowo Subianto soal kemungkinan membuka hubungan diplomatik dengan Israel jika negara itu mengakui negara Palestina merdeka sangat menarik.