Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
HIDUP berdampingan dengan bencana alam adalah realitas yang dihadapi masyarakat negeri ini. Bencana memang tidak bisa dihentikan, tetapi masih bisa disiasati untuk mengurangi risiko.
Sejak awal tahun bangsa ini sudah hidup berdampingan dengan covid-19. Segenap daya dan upaya dikerahkan untuk melawan penyebaran virus korona. Perlawanan itu memang belum sepenuhnya berhasil. Angka kesembuhan masih berpacu dengan kasus positif.
Meski belum sepenuhnya berhasil, diakui atau tidak, muncul solidaritas di tengah masyarakat untuk bersama-sama melawan pandemi covid-19. Solidaritas itu mestinya terus dirawat dalam menghadapi bencana lainnya, yakni bencana hidrometeorologi.
Presiden Joko Widodo sudah memerintahkan jajarannya untuk menyiapkan dan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan terjadinya bencana hidrometeorologi dan juga dampak dari La Nina terhadap berbagai sektor di Indonesia.
Dalam rapat terbatas mengantisipasi bencana hidrometeorologi pada 13 Oktober, Presiden memerintahkan jajarannya untuk menghitung dampak La Nina terhadap produksi pertanian, perikanan, dan perhubungan.
Antisipasi bencana alam jangan hanya dilakukan di tingkat pusat. Seluruh kepala daerah di tingkat provinsi dan kabupaten atau kota harus serempak turun tangan, jangan jadi penonton.
Pemerintah pusat dan daerah mesti terus didorong untuk mengembangkan manajemen kedaruratan prabencana. Manajemen itu bisa dilihat dari pengelolaan APBN/APBD dan mematuhi tata ruang.
Dimulai dari pengalokasian dana kebencanaan dari APBN dan APBD sampai kepada program konkret untuk tidak membabat hutan, tidak melanggar tata ruang. Kepala daerah harus punya keberanian membongkar bangunan di kaki dan pinggang gunung, juga bangunan di bantaran sungai.
Terus terang, sudah ada kemauan yang kuat dari pemerintahan sekarang untuk mengelola manajemen kedaruratan prabencana. Sebelumsebelumnya, publik selalu disuguhi drama manajemen kedaruratan post factum.
Disebut sebagai drama karena setelah gunung meletus, banjir menggasak, dan tsunami menyapu, seluruh otoritas bergegas dalam serbakedaruratan yang melebihi dosis. Para pejabat berebutan mengunjungi lokasi bencana. Masyarakat juga larut dalam kebiasaan mengabaikan pertolongan kepada yang hidup karena sibuk mencari dan menghitung angka korban kematian.
Sudah saatnya mengelola darurat kebencanaan secara terencana dan terukur. Seluruh informasi terkait kebencanaan hidrometeorologi harus bersumber dari lembaga kredibel, yakni Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Penanggulangan bencana alam hendaknya disesuaikan dengan protokol kesehatan pandemi covid-19. Karena itu, daerah langganan banjir dan tanah longsor hendaknya mulai mempersiapkan ketahanan masyarakat, selain tempat pengungsian.
Masyarakat mulai diimbau dari sekarang untuk menyiapkan masker cadangan, hand sanitizier, dan alat makan pribadi. Di tempat pengungsian, tidak hanya disiapkan dapur umum, tapi juga segala peralatan dan fasilitas sesuai protokol kesehatan.
Belum ada satu pun negara di dunia yang memiliki keunggulan teknologi luar biasa sehingga mampu meniadakan bencana. Meski demikian, gotong royong di tingkat masyarakat selama pandemi korona justru menjadi modal sosial menghadapi bencana apa pun termasuk akibat cuaca.
PROYEK pembangunan ataupun pembenahan terkait dengan jalan seperti menjadi langganan bancakan untuk dikorupsi.
MAHKAMAH Konstitusi kembali menghasilkan putusan progresif terkait dengan penyelenggaraan pemilu di Indonesia
MENTERI sejatinya dan semestinya adalah pembantu presiden. Kerja mereka sepenuhnya didedikasikan untuk membantu kepala negara mengatasi berbagai persoalan bangsa.
GENCATAN senjata antara Iran dan Israel yang tercapai pada Senin (23/6) malam memang kabar baik.
KITAB Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang bermartabat haruslah mengutamakan perlindungan menyeluruh atas hak-hak warga.
PRESIDEN Prabowo Subianto akhirnya menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 24 Tahun 2025 tentang Penanganan Secara Khusus dan Pemberian Penghargaan bagi Saksi Pelaku, akhir pekan lalu.
ADA-ADA saja dalih yang diciptakan oleh Amerika Serikat (AS) untuk menyerbu negara lain.
PENGESAHAN Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) adalah sebuah keniscayaan.
VONIS yang baru saja dijatuhkan kepada para pelaku mafia hukum dalam perkara Ronald Tannur kian menunjukkan dewi keadilan masih jauh dari negeri ini
ESKALASI konflik antara Iran dan Israel tidak menunjukkan tanda-tanda surut.
KITA sebenarnya sudah kenyang dengan beragam upaya manipulasi oleh negara. Namun, kali ini, rasanya lebih menyesakkan.
GENAP lima bulan Paulus Tannos ditangkap lembaga antikorupsi Singapura, Corrupt Practices Investigation Bureau (CPIB).
PEREBUTAN empat pulau antara Provinsi Aceh dan Sumatra Utara belakangan menyesaki ruang informasi publik.
KEADILAN di negeri ini sudah menjadi komoditas yang kerap diperjualbelikan. Hukum dengan mudah dibengkokkan.
ADA petuah bijak bahwa angka tidak pernah berbohong. Dalam bahasa Inggris, petuah itu berbunyi numbers never lie.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved