Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Ini Masalah Kesehatan Generasi Sandwich dan Cara Mengatasinya

Nike Amelia Sari
17/10/2024 20:39
Ini Masalah Kesehatan Generasi Sandwich dan Cara Mengatasinya
Warga menyaksikan para pekerja yang tengah membersihkan patung Monumen Pembebasan Irian Barat(MI/Usman Iskandar)

GENERASI sandwich merupakan orang-orang yang harus membiayai orangtua dan/atau anggota keluarga lainnya, sekaligus memenuhi kebutuhan diri sendiri. 

Menjadi generasi sandwich memang tidak mudah. Oleh karena itu, generasi sandwich lebih rentan mengalami berbagai masalah kesehatan mental. Melansir dari situs RS Pondok Indah, berikut beberapa masalah mental yang dialami generasi sandwich. 

  • Burnout (kelelahan fisik dan mental)
  • Gangguan tidur (banyak tidur atau kurang tidur)
  • Perasaan bersalah
  • Merasa khawatir terus-menerus
  • Hilang minat terhadap aktivitas yang sebelumnya disenangi
  • Kecemasan
  • Depresi.

 

Tips Menjaga Kesehatan Mental Generasi Sandwich

Generasi Sandwich sangat penting untuk mempelajari cara menjaga kesehatan diri, baik fisik maupun mental, hingga menyeimbangkan berbagai peran yang dimilikinya. Berikut beberapa cara menjaga kesehatan mental bagi generasi sandwich.

1. Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri

Tak jarang generasi sandwich kurang memiliki waktu untuk diri sendiri. Oleh karena itu, ambil waktu khusus untuk melakukan hal bagi diri sendiri, seperti mengerjakan hobi atau sekedar bersantai, dan memanjakan diri. 

2. Pertemuan Keluarga

Pertemuan keluarga bisa menjadi suatu wadah untuk saling mencurahkan isi hati dan memberi dukungan satu sama lain. Pertemuan keluarga juga bisa digunakan untuk mendiskusikan berbagai masalah yang dihadapi dan bersama fokus mencari solusi.

3. Lepaskan Kendali

Sesekali, lepaskan kendali terhadap segala sesuatu. Perfeksionisme bisa menghasilkan stres yang lebih tinggi. Pelajari cara untuk tidak selalu mengatur semua hal di dalam kehidupan kamu. Kamu bisa menyerahkan tugas tertentu pada orang lain.

4. Komunikasi yang Baik

Saat lelah dan stres, pola komunikasi bisa sangat terpengaruh dan cenderung mengarah pada pola komunikasi yang lebih emosional. Saat pola komunikasi diwarnai dengan ketidaknyamanan dan konflik, tingkat stres cenderung meningkat. 

Oleh sebab itu, sebaiknya kamu mempelajari cara komunikasi yang baik untuk tetap menjaga suasana tetap tenang dan nyaman. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya