Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DENGAN berkembangnya teknologi dan internet, judi online telah berubah menjadi tren negatif yang sulit dihindari oleh masyarakat. Saat ini, promosi dan penyediaan fasilitas untuk konten judi online menjadi salah satu cara utama dalam penyebaran aktivitas ilegal ini.
Baru-baru ini, Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengungkapkan, menurut data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), terdapat 1.836 anak berusia hingga 17 tahun yang terlibat dalam aktivitas judi online, dengan total nilai transaksi sekitar Rp2,29 miliar.
Selain itu, judi online sering kali menyaru sebagai gim biasa untuk menarik perhatian pengguna, termasuk anak-anak dan remaja.
Berikut adalah beberapa jenis gim yang termasuk dalam kategori judi online:
1. Poker Online
Poker merupakan salah satu bentuk permainan judi online yang paling populer. Pemain menggunakan uang sungguhan untuk mengisi saldo di akun judi mereka. Kemudian dapat digunakan untuk bermain turnamen atau individual.
2. Game Slot
Slot merupakan salah satu permainan yang juga populer. Permainan ini mudah dimainkan, dan tidak memerlukan keahlian. Slot menyerupai mesin buah yang dikemas dengan alur cerita, animasi, dan opsi bonus yang rumit.
3. Permainan Meja
Permainan kartu klasik ini mempertemukan pemain dengan bandar secara online, dengan target pemain berusaha mendapatkan nilai total kartu 21.
4. Roulette Online
Roulette adalah permainan untung-untungan dimana pemain memasang taruhan pada bola kecil yang akan mendarat di roda yang berputar. Atau bisa dibilang permainan menggunakan roda putar untuk menentukan angka kemenangan.
5. Sports Betting
Yaitu taruhan pada hasil pertandingan olahraga seperti sepak bola, basket, atau balapan.
Salah satu penyebab utama anak dapat terjebak dalam permainan judi terselubung ini adalah minimnya pengawasan dalam penggunaan gawai.
Banyak orangtua yang memberikan keleluasaan pada anak dalam bermain game tanpa mengetahui isi dan jenis permainan yang diakses.
Di sisi lain, gim-gim seperti ini sering kali tak langsung menunjukkan unsur perjudian, melainkan menyamarkannya dalam bentuk hadiah atau bonus tertentu, yang akhirnya menarik minat anak untuk terus bermain.
Untuk melindungi anak dari risiko judol, orangtua harus aktif dalam mengawasi penggunaan gawai mereka. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil
Dengan pengawasan yang baik dan sikap proaktif, orangtua dapat berperan penting dalam melindungi anak dari bahaya yang tampak sepele namun dapat berdampak besar. Di balik layar gim online yang tampak menarik, ancaman serius dapat mengintai.
Mari bersama menjaga generasi muda dari jerat judol dan memastikan lingkungan digital yang aman bagi mereka. (berbagai sumber/Nur Amalina/Z-1)
PENGUATAN langkah koordinasi dan sinergi antarpara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah serta masyarakat harus mampu melahirkan gerakan antikekerasan.
Ketika anak mengalami kecemasan saat dijauhkan dari gawainya, itu menjadi salah satu gejala adiksi atau kecanduan.
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
Pada anak usia dini—yang masih berada pada tahap praoperasional menurut teori Piaget—, konten absurd berisiko mengacaukan pemahaman terhadap realitas.
Musik bisa merangsang area otak seperti lobus temporal untuk pendengaran, lobus frontal untuk emosi, cerebellum untuk koneksi motorik.
Menurut sejumlah penelitian, musik bisa dikenalkan kepada anak dari usia di bawah enam tahun.
HASIL survei yang dilakukan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) usia pertama kali remaja di wilayah Jabar yang terlibat dalam hubungan seksual kini semakin muda.
Indonesia menempati peringkat kedua kasus TB terbanyak di dunia. Polusi udara dan lingkungan tidak sehat meningkatkan risiko TB, terutama pada remaja.
Grooming adalah tindakan sistematis yang dilakukan pelaku (groomer) untuk membangun hubungan, kepercayaan, dan kendali atas korban dengan tujuan eksploitasi, sering kali seksual.
TAWUR ialah fenomena kekerasan yang belakangan ini banyak berkembang di kalangan kelompok remaja yang berasal dari sekolah dan wilayah yang berbeda.
Ketua Pengurus Surau Gadang Darus Salikin, Defri menekankan pentingnya mengenalkan Tahun Baru Islam sebagai identitas dan budaya umat Muslim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved