Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SETELAH mengalami kekalahan pada laga perdana Liga 1 ketika menghadapi Persebaya Surabaya, PSS Sleman kembali Latihan untuk laga menghadapi Persik Kediri, Senin (19/8) mendatang.
"Kami sudah mengevaluasi apa saja kesalahan yang dilakukan di laga tersebut untuk menatap laga selanjutnya menghadapi Persik Kediri," kata Pelatih Kepala PSS Wagner Lopes, Kamis (15/8).
Menurut dia evaluasi hari ini tidak hanya sebagai koreksi di laga sebelumnya tetapi juga melakukan evaluasi yang berguna untuk persiapan laga selanjutnya. Menurut coach Lopes, materi latihan hari ini dimulai dengan hal-hal detail untuk menyegarkan kembali pemahaman pemain mengenai pentingnya kontrol bola secara sempurna.
Baca juga : PSS Sleman mulai Tatap Laga Kandang Kontra Persik
"Kami banyak melakukan kesalahan mendasar seperti saat kontrol bola. Kemudian, evaluasi ketika melakukan sentuhan pertama pada bola agar bola tidak mudah hilang dari penguasaan," ungkap pelatih berusia 56 tahun itu.
Coach Lopes juga menekankan pentingnya menjaga jarak antar lini secara ideal sehingga sirkulasi bola mengarah ke depan memiliki banyak pilihan.
"Pada babak kedua di pertandingan yang lalu, permainan kami sudah lebih baik dengan menjalankan instruksi dari pelatih. Sirkulasi bola berjalan bagus karena antar lini memiliki jarak yang ideal sehingga aliran bola mudah melaju ke depan," tuturnya.
Kemudian, pada situasi yang berbeda, ketika melakukan tekanan saat lawan membawa bola kemudian sirkulasi bola ditutup, mereka tidak memiliki banyak ruang untuk mengirimkan bola dan mengontrol permainan.
Dengan pendekatan ini, Wagner Lopes memastikan PSS Sleman tetap memiliki kedalaman skuad yang kuat dan siap bersaing di setiap pertandingan, terlepas dari siapa yang berada di lapangan. (Z-11)
Borneo FC sukses menumbangkan Persik Kediri 2-1 dalam laga Liga 1 di Stadion Brawijaya.
SEMEN Padang memetik hasil imbang melawan Persik Kediri dalam pertandingan lanjutan Liga 1 di Stadion Haji Agus Salim, Kota Padang, Sumatra Barat, pada Minggu (18/5) sore WIB.
Persik Kediri sukses mencuri poin penuh setelah menaklukkan tuan rumah Arema FC dengan skor telak 3-0 dalam Liga 1 Indonesia.
Hasil imbang ini membuat Persik tertahan di peringkat ke-12 klasemen Liga 1 dengan 35 poin, sedangkan PSM pada peringkat ke-7 dengan 40 poin.
Pada laga kandang tersebut, para pemain Persib Bandung yang tampil percaya diri di hadapan pendukungnya langsung menyerang tim tamu secara bertubi-tubi.
Persik mendapat tendangan penalti pada menit ke-20. Vava Mario Yagalo dipeluk jatuh Edo Febriansyah di kotak penalti dalam pantauan Video Assistant Referee (VAR)
Periode pascakompetisi menjadi momen penting untuk menelaah kembali kinerja tim.
Penyerang Persebaya Malik Risaldi akan memperkuat ASEAN All Star yang akan menghadapi Manchester United.
Persebaya harus menutup musim dengan kekalahan 1-3 dari Bali United di Stadion GBT. Asisten pelatih Uston Nawawi akui kesalahan pemain jadi faktor utama.
Bali United tampil memukau dan membungkam tuan rumah Persebaya 3-1 dalam laga Liga 1.
Persebaya Surabaya tidak akan didampingi Paul Munster ketika bertandang ke markas Borneo FC karena tengah menjalani hukuman kartu merah yang ia dapatkan ketika laga kontra Semen Padang.
Persebaya Surabaya ditahan imbang 1-1 melawan Semen Padang dalam laga Liga 1.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved