Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PENGAMAT sepak bola nasional sekaligus pendiri Football Institute Budi Setiawan mendukung Ketua Umum PSSI Erick Thohir agar merealisasikan idenya membentuk yayasan PSSI.
Menurut Budi, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (31/5), pembentukan yayasan itu memang harus dilakukan Erick untuk menunjukkan bahwa PSSI peduli terhadap nasib mantan atlet, pelatih, dan wasit yang berjasa bagi dunia sepak bola Tanah Air.
Baca juga: Sukses Datangkan Timnas Argentina, Erick Thohir Bikin Indonesia Makin Dipercaya Dunia
"Ide Ketua Umum PSSI Erick Thohir membuat yayasan PSSI untuk ngopeni (merawat) atlet, pelatih, dan wasit sepak bola sangat bagus. Ini merupakan langkah awal yang harus dilakukan Erick untuk menunjukkan bahwa PSSI tidak tutup mata terhadap nasib mantan atlet, pelatih, dan wasit yang berjasa terhadap sepak bola Indonesia," kata dia
Ia juga menilai, di bawah kepemimpinan Erick, PSSI bertransformasi menjadi lembaga yang profesional, bahkan dapat menghasilkan keuntungan bagi negara.
"Di bawah kepemimpinan Erick Thohir, PSSI tengah bertransformasi menjadi lembaga yang profesional. PSSI tidak lagi menjadi lembaga yang membebani negara, namun dapat menghasilkan keuntungan," ujar dia.
Meskipun begitu, Budi mengingatkan sebelum membentuk yayasan PSSI, Erick perlu memberikan pemahaman kepada atlet muda ataupun atlet yang saat ini berada di puncak prestasi bahwa berprofesi sebagai atlet memiliki durasi waktu yang pendek.
Baca juga: PSSI Ingin Tingkatkan Pemasukan untuk Bangun Sepak Bola
PSSI, tambah dia, juga belum memiliki program post-atlet seperti di Jepang.
Menurut Budi, nasib yang dialami Kurnia Meiga merupakan contoh nyata dampak dari ketiadaan program post-atlet dan yayasan PSSI.
"Kita tak ingin kejadian Kurnia Meiga terulang. Langkah yang dilakukan Erick membantu Kurnia Meiga memang langkah kemanusiaan yang patut diapresiasi. Namun, bantuan yang diberikan Erick seharusnya dapat dilalukan melalui kelembagaan yang jelas, seperti yayasan PSSI," ujarnya.
Berikutnya, Budi juga mengimbau agar PSSI mulai memikirkan mengenai program dana abadi bagi mantan atlet, pelatih, dan wasit sepak bola Tanah Air.
Sebelumnya, gagasan Erick untuk membentuk Yayasan PSSI dia sampaikan dalam Kongres Biasa PSSI, di Jakarta, Minggu (28/5).
"Kita juga akan membentuk sebuah yayasan, di mana yayasan ini akan membantu individu-individu sepak bola, pahlawan-pahlawan seperti Kurnia Meiga, ataupun yang lain."
"Ini kami harapkan dapat menjadi sebuah terobosan, dan bahwa kami peduli terhadap pahlawan-pahlawan yang sudah berkorban untuk sepak bola kita," kata Erick. (Ant/S-2)
PSSI resmi mengumumkan daftar pemain yang akan memperkuat Tim Nasional U-17 dalam ajang Piala Kemerdekaan yang digelar di Medan, Sumatra Utara, pada 12-18 Agustus 2025.
Presiden telah menandatangani surat terkait pengajuan naturalisasi untuk Zijlstra.
Pelatih timnas U-23 Gerald Vanenburg dipastikan tidak akan menangani SEA Games.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada bulan September di Sidoarjo.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir memberikan apresiasi kepada timnas Indonesia U-23 meski harus mengakui keunggulan Vietnam U-23 dalam laga final Piala AFF U-23 2025.
Garuda Muda memastikan langkah ke final usai menang 7-6 atas Thailand setelah penendang terakhirnya, Burapha, gagal menembus gawang Muhammad Ardiansyah dalam laga semifinal.
Pengumpulan poin Kiromal Katibin sangat signifikan dalam beberapa edisi Piala Dunia di berbagai negara yang diikutinya, sehingga berhasil menyalip Samuel Watson.
Para atlet itu akan diberangkatkan pada awal November setelah penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Atletik di Solo, Jawa Tengah, akhir Agustus.
PT Hisamitsu Pharma Indonesia melalui merek Salonpas resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan klub BRI Super League, Bali United.
Zaenal Fanani, yang merupakan peraih medali emas SEA Games Hanoi 2021, berhasil mencapai garis finish dengan torehan waktu 1 jam 33 menit 22 detik.
Ia menyumbangkan dua medali untuk kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yaitu emas di kategori Solo U12 Latin Dance (Chacha) dan perak di kategori Solo U12 Ballroom Dance (Waltz).
Pengurus Pusat Perkumpulan Sambo Indonesia (PP Persambi) menyatakan kesiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Beladiri Sambo Remaja dan Junior 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved