Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Dampak Insiden Kanjuruhan, Sanksi Berat Menanti Arema, Kompetisi Dihentikan

Akmal Fauzi
02/10/2022 07:56
Dampak Insiden Kanjuruhan, Sanksi Berat Menanti Arema, Kompetisi Dihentikan
Suporter Arema FC memasuki lapangan setelah tim yang didukungnya kalah dari Persebaya(ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO)

KETUA Komite Disiplin (Komdis) PSSI Irjen Pol (Purn) Erwin Tobing menyesalkan kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, yang kemudian meluas di area di sekitar stadion. Arema FC disebut dilarang menjadi tuan rumah di sisa Liga 1 musim ini.

‘’Setelah mendapat laporan dari PT Liga Indonesia Baru, kami segera menyidangkan kasus ini. Arema bisa jadi dalam sisa pertandingan kompetisi BRI Liga 1 musim ini tidak diperkenankan menjadi tuan rumah. Selain itu sanksi lainnya juga menanti,’’ kata Erwin.

PSSI akan segera menginvestigasi insiden itu dan berkoordinasi dengan kepolisian. Erwin belum bisa memastikan berapa korban yang meninggal atau terluka dalam insiden ini. Namun, jika ada korban yang meninggal itu sudah menjadi ranah pidana dan akan ditindaklanjuti oleh kepolisian.

"Kita dukung aparat Kepolisian untuk menindaklanjuti insiden ini. Siapapun yang salah harus dihukum," tambahnya. 

Sementara laporan dari kepolisian menyebut sebanyak 127 orang dilaporkan meninggal dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

Baca juga: Suporter Buat Kerusuhan, Arema FC Terancam Sanksi Berat

Erwin memastikan bersama dengan tim dari PSSI segera berangkat ke Malang untuk mengetahui kejadian sebenarnya. Itu dilakukan agar saat sidang Komdis nanti bisa memutuskan hukuman apa yang layak diberikan kepada Arema.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mendukung pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus ini. Apalagi kejadian ini sangat mencoreng wajah sepak bola Indonesia. Iriawan menyebut Liga 1 akan dihentikan sementara menyusul insiden tersebut.

"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022-2023 kami hentikan selama satu pekan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," kata Iriawan.

"PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan. Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut. Untuk itu PSSI langsung membentuk tim investigasi dan segera berangkat ke Malang," ucap Iriawan. (PSSI/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya